90
A. Latar Belakang
Salah satu program pembangunan pendidikan adalah Program pengembangan Budaya Baca dan Perpustakaan. Program ini bertujuan untuk
mendorong terwujudnya masyarakat pembelajar sepanjang hayat melalui peningkatan budaya baca serta penyediaan, bahan bacaan yang berguna bagi
aksarawan baru, maupun anggota masyarakat pada umumnya yang membutuhkan untuk, memperluas pengetahuan dan keterampilan demi
peningkatan wawasan serta produktivitas masyarakat. TBM sebagai medium pengembangan budaya baca merupakan tempat mengakses berbagai bahan
bacaan: seperti buku pelajaran, buku keterampilan praktis, buku pengetahuan, buku keagamaan, buku hiburan, karya-karya sastra serta bahan bacaan lainnya
yang sesuai dengan kondisi obyektif dan kebutuhan masyarakat sekitar dan minat baca yang baik aksaran baru, peserta didik jalur Pendidikan Formal dan
Non-Formal warga belajar, dan masyarakat umum tanpa batas usia. Taman bacaan masyarakat adalah untuk melayani kepentingan penduduk yang tinggal
disekitarnya. Mereka terdiri atas semua lapisan masyarakat tanpa membedakan latar belakang sosial, ekonomi, budaya, agama, adatistiadat, tingkat
pendidikan, umur dan lain sebagainya. UPTD SKB Gunungkidul memiliki mobil TBM yang siap melayani masyarakat yang gemar membaca dan jauh
dari jangkauan untuk datang ke TBM yang ada di daerah. Mobil TBM ini mampu masuk ke pelosok daerah yang ada di daerah Gunungkidul dan siap
melayani masyarakat gemar membaca.
B. Tujuan
Tujuan taman bacaan masyarakat adalah : 1. Membangkitkan dan meningkatkan minat baca masyarakat sehingga
tercipta masyarakat yang cerdas dan selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
2. Menjadi sebuah wadah kegiatan belajar masyarakat 3. Mendukung peningkatan kemampuan aksarawan baru dalam
pembrantasan buta aksara sehingga tidak menjadi buta aksara kembali.
91
Keberadaan TBM sebagai sumber pembelajaran yang sangat penting, karena TBM tidak hanya sebagai tempat membaca, namun juga untuk tempat
mencari informasi.
C. Hasil yang diharapkan