Penanaman sadar kebersihan lingkungan Mobile library

35 pembangunan itu sendiri. Partisipasi aktif wanita dalam setiap proses pembangunan akan mempercepat tercapainya tujuan pembangunan. Oleh karena itu, perlunya kesetaraan gender. Dimana laki – laki dan perempuan memiliki tugas masing – masing yang tidak menitik beratkan kepada perempuan serta partisipasi perempuan dalam berbagai sektor, seperti pekerjaan. Laki – laki dan perempuan belajar berperilaku, mereka sebagai orang dewasa tergantung dari pengalaman-pengalaman di masa kanak-kanak. Pengalaman yang didapatkan dari proses belajar di masa kecil akan terus mengiringi pola tingkah laku seseorang dalam berinteraksi dengan keluarga dan orang lain. Dalam memberikan dan menanamkan pengetahuan terkait dengan kesetaraan gender. Maka, dibuat program berupa Program Pembuatan Video Bahan Ajar Kesetaraan Gender. Video bahan ajar ini menjelaskan berupa apa kesetaraan gender, bagaimana kesetaraan gender secara umum dan bagaimana kesetaraan gender yang ada di masyarakat. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada bulan Agustus sampai September 2016. Tempat pembuatan video di Dusun Trowono A dan UPT SKB Gunungkidul. Sasaran dalam program ini adalah masyarakat umum, khususnya masyarakat Trowono A. Pembuatan bahan ajar ini, digunakan untuk bahan ajar UPT SKB terkait kesetaraan gender. Yang akan di upload di WEB dan di publikasikan sebagai video bahan ajar untuk masyarakat dengan kerjasama antara pihak UPT SKB Gunungkidul, Mahasiswa PPL PLS UNY dan Masyarakat Trowono A.

c. Penanaman sadar kebersihan lingkungan

Penanaman Sadar Kebersihan Lingkungan bertujuan agar masyarakat sadar dengan lingkungan supaya lingkungan mnjadi bersih dan menjadi nyaman. Penanaman sadar kebersihan lingkungan di lakukan di PAUD SAFIRA yang ada di Paliyan. Di proker penanaman sadar kebersihan lingkungan itu terlaksana dengan melakukan pembersihan, pengecatan dan membersihkan luar dan dalam paud berupa tembok, kaca dll. Program kerja penanaman sadar kebersihan 36 lingkungan di laksanakan oleh kelompok yang terdiri dari Bima, Trian, Nurman, Dwi, Puput, Afril, Ulfa, Nanda, Fitri, Siska, Vivin. Pelaksanaan di lakukan dalam waktu sekitar 7 hari, dari hari Kamis, 10 Agustus 2016. Sasaran di tujukan kepada wali murid, pendidik dan peserta didik.

d. Mobile library

Salah satu program pembangunan pendidikan adalah Program pengembangan Budaya Baca dan Perpustakaan. Program ini bertujuan untuk mendorong terwujudnya masyarakat pembelajar sepanjang hayat melalui peningkatan budaya baca serta penyediaan, bahan bacaan yang berguna bagi aksarawan baru, maupun anggota masyarakat pada umumnya yang membutuhkan untuk, memperluas pengetahuan dan keterampilan demi peningkatan wawasan serta produktivitas masyarakat. TBM sebagai medium pengembangan budaya baca merupakan tempat mengakses berbagai bahan bacaan: seperti buku pelajaran, buku keterampilan praktis, buku pengetahuan, buku keagamaan, buku hiburan, karya-karya sastra serta bahan bacaan lainnya yang sesuai dengan kondisi obyektif dan kebutuhan masyarakat sekitar dan minat baca yang baik aksaran baru, peserta didik jalur Pendidikan Formal dan Non-Formal warga belajar, dan masyarakat umum tanpa batas usia. Taman bacaan masyarakat adalah untuk melayani kepentingan penduduk yang tinggal disekitarnya. Mereka terdiri atas semua lapisan masyarakat tanpa membedakan latar belakang sosial, ekonomi, budaya, agama, adatistiadat, tingkat pendidikan, umur dan lain sebagainya. UPTD SKB Gunungkidul memiliki mobil TBM yang siap melayani masyarakat yang gemar membaca dan jauh dari jangkauan untuk datang ke TBM yang ada di daerah. Mobil TBM ini mampu masuk ke pelosok daerah yang ada di daerah Gunungkidul dan siap melayani masyarakat gemar membaca. 37 Tujuan taman bacaan masyarakat adalah : 1 Membangkitkan dan meningkatkan minat baca masyarakat sehingga tercipta masyarakat yang cerdas dan selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. 2 Menjadi sebuah wadah kegiatan belajar masyarakat 3 Mendukung peningkatan kemampuan aksarawan baru dalam pembrantasan buta aksara sehingga tidak menjadi buta aksara kembali. Keberadaan TBM sebagai sumber pembelajaran yang sangat penting, karena TBM tidak hanya sebagai tempat membaca, namun juga untuk tempat mencari informasi. Fungsi Taman Bacaan Masyarakat Dalam memenuhi peranannya sebagai sumber belajar yang dapat memfasilitasi pembelajaran seumur hidup, TBM mempunyai fungsi sebagai tempat belajar dan mencari informasi yang dibutuhkan masyarakat, baik mengenai masalah yang langsung berhubungan dengan masalah pendidikan maupun tidak berhubungan dengan pendidikan. fungsi taman bacaan masyarakat adalah : 1. Sarana pembelajaran bagi masyarakat untuk belajar mandiri, dan sebagai penunjang kurikulum program Pendidikan Luar Sekolah, khususnya program keaksaraan. 2. Sumber informasi yang bersumber dari buku dan bahan bacaan Iainnya yang sesuai dengan kebutuhan warga belajar dan masyarakat setempat. 3. Sumber penelitian dengan menyedikan buku-buku dan bahan bacaan Iainnya dalam studi kepustakaan. 4. Sumber rujukan yang menyediakan bahan referensi bagi pembelajaran dan kegiatan akademik Iainnya. 5. Sumber hiburan rekreatif yang menyediakan bahan-bahan bacaan yang sifatnya rekreatif untuk memamfaatkan waktu senggang untuk memperoleh pengetahuaninformasi baru yang menarik dan bermamfaat. 38 Fungsi tersebut terdiri dari fungsi pembelajaran, hiburan dan informasi. TBM melaksanakan kegiatan pelayanannya bervariasi. Manfaat Taman Bacaan Untuk meningkatkan kualitas TBM dalam rangka merealisasikan masyarakat budaya baca, TBM juga mempunyai manfaat sebagai medium pengembangan budaya baca masyarakat demi tercapainya masyarakat berbudaya baca yang berpengalaman, kritis, beradab, maju, dan mandiri yang dapat dicapai oleh masyarakat itu sendiri. manfaat taman bacaan masyarakat adalah : 1. Menumbuhkan minat, kecintaan dan kegemaran membaca. 2. Memperkaya pengalaman belajar bagi warga. 3. Menumbuhkan kegiatan belajar mandiri 4. Membantu pengembangan kecakapan membaca 5. Menambah wawasan tentang perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. 6. Melatih tanggung jawab melalui ketaatan terhadap aturan-aturan yang ditetapkan 7. Membantu kelancaran penyelesaian tugas. Dapat disimpulkan bahwa manfaat taman bacaan masyarakat adalah menumbuhkan minat baca dan kecintaan membaca untuk memperkaya pe ngalaman belajar bagi warga dan menambah wawasan tentang ilmu pengetahuan dan teknologi. Selain memberikan kemudahan mendapatkan bahan bacaan yang dibutuhkan masyarakat, TBM juga melakukan berbagai kegiatan untuk menumbuhkembangkan minat dan kegemaran membaca.

e. Kumpul bocah