Subrutin MATLAB: nlinfit Regresi Linier dan Non Linier

MATLAB Pengantar Pemrograman Halaman 36 2 1 1 2 exp n i i i a S y a x a                     Turunan parsial terhadap a 1 1 1 2 2 2 exp exp n i i i i a a S y a a a x a x a                                 Turunan parsial terhadap a 1 1 1 1 1 2 2 2 1 2 exp exp n i i i i i a a S y a a a x a x a x a                                             Turunan parsial terhadap a 2 exp exp 2 1 2 2 1 2 1 2 1 2                                            n i i i i i a x a a x a a a x a a y a S Pada akhirnya diperoleh sistem persamaan tak linier yang terdiri atas 3 buah persamaan tak linier. Sistem persamaan tak linier dapat diselesaikan secara simultan menggunakan metode Newton seperti yang telah dibahas pada bab 3 persamaan tak linier.

3.5 Subrutin MATLAB: nlinfit

[beta,R] = nlinfitx,y,modelfun,beta0 Kasus Tabel 3.3 Tekanan uap dari Benzena Perry Temperatur, T Tekanan, P o C mmHg -36.7 1 -19.6 5 -11.5 10 -2.6 20 7.6 40 15.4 60 26.1 100 42.2 200 60.6 400 80.1 760 MATLAB Pengantar Pemrograman Halaman 37 Persamaan polynomial 2 3 1 2 3 ... n n P x a a x a x a x a x       Persamaan Clapeyron log B P A T   Persamaan Riedel log log B P A C T DT T      dengan harga 2   . a. Korelasikan data dengan berbagai orde persamaan polynomial dengan menganggap temperatur absolut Kelvin adalah variabel bebas dan P adalah variabel terikat. b. Korelasikan data dengan menggunakan persamaan Clapeyron c. Korelasikan data menggunakan persamaan Riedel d. Diskusikan persamaan manakah yang terbaik mewakili data-data eksperimental tersebut. Jawab: a. Polynom orde 2, 3, 4, 5 polynom clear clc T =[-36.7,-19.6,-11.5,-2.6,7.6,15.4,26.1,42.2,60.6,80.1]+273;K P = [1 5 10 20 40 60 100 200 400 760];mmHg N =lengthP; P2 = polyfitT,P,2 Pmod2 = polyvalP2,T; R2 = Pmod2-P; Var2 = sumR2.2N-2 P3 = polyfitT,P,3 Pmod3 = polyvalP3,T; R3 = Pmod2-P; Var3 = sumR3.2N-3 P4 = polyfitT,P,4 Pmod4 = polyvalP4,T; R4 = Pmod2-P; Var4 = sumR4.2N-4 P5 = polyfitT,P,5 Pmod5 = polyvalP5,T; R5 = Pmod2-P; Var5 = sumR5.2N-5 Hasil di Command Window P2 = 1.0e+003 0.0001 -0.0450 5.8560 Var2 = MATLAB Pengantar Pemrograman Halaman 38 1.0647e+003 Warning: Polynomial is badly conditioned. Remove repeated data points or try centering and scaling as described in HELP POLYFIT. In polyfit at 81 In polinom at 9 P3 = 1.0e+004 0.0000 -0.0001 0.0146 -1.2519 Var3 = 1.2168e+003 Warning: Polynomial is badly conditioned. Remove repeated data points or try centering and scaling as described in HELP POLYFIT. In polyfit at 81 In polinom at 11 P4 = 1.0e+004 0.0000 -0.0000 0.0001 -0.0248 1.5881 Var4 = 1.4196e+003 Warning: Polynomial is badly conditioned. Remove repeated data points or try centering and scaling as described in HELP POLYFIT. In polyfit at 81 In polinom at 13 P5 = 1.0e+004 -0.0000 0.0000 -0.0000 0.0002 -0.0339 2.1109 Var5 = 1.7035e+003 MATLAB Pengantar Pemrograman Halaman 39 Tugas Nomor 1 Harga viskositas air centipoise telah diukur pada berbagai temperatur. Hasil dari eksperimen disajikan dibawah ini. Menggunakan regresi linier ganda multiple regresi linier, carilah konstanta-konstanta yang sesuai dengan persamaan berikut: 2 1 2 3 1 k k T k T     T o C 10 20 30 40 50 60 70 cp 1.308 1.005 0.801 0.656 0.549 0.469 0.406 Nomor 2 Sebuah reaksi heterogen diketahui terjadi pada laju yang dapat digambarkan oleh model Langmuir-Hinshelwood berikut ini: 1 2 1 A A A R R k P r K P K P    Dari pengukuran laju awal, k1 ditentukan sebagai 0.015 mols.g-cat.atm, pada 400 K. Dengan menggunakan data laju reaksi pada 400 K, perkirakan nilai dari K A dan K R . P A 1 0.9 0.8 0.7 0.6 0.5 0.4 P R 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 r 3.4x10 -5 3.6x10 -5 3.7x10 -5 3.9x10 -5 4.0x10 -5 4.1x10 -5 4.2x10 -5 ________________________________o0o______________________________ MATLAB Pengantar Pemrograman Halaman 40

Bab 5 Integrasi