Berdasarkan penjelasan tersebut maka
yang dimaksud
dengan sertifikasi
dalam penelitian
ini adalah proses pemberian sertifikat
pendidik kepada guru yang telah lulus dan memenuhi uji kompetensi
guru. Penguasaan dan pemahaman standar kompetensi guru menjadi
landasan awal pemberian sertifikasi terhadap guru.
2.2 Tujuan Sertifikasi Guru
Memaknai tujuan
sertifikasi guru diharapkan ada peningkatan
mutu dan kualitas pembelajaran para guru bersertifikasi. Kompetensi guru
yang memenuhi standar minimal dan kesejahteraan
yang memadai
diharapkan kinerja
guru dalam
mengelola proses
pembelajaran dapat meningkat.
Lembaga Penelitian
Semeru, 2010:1
menjelaskan bahwa
Pelaksanaan program
tersebut dibarengi
dengan pemberian
tunjangan profesi sebesar satu kali gaji pokok untuk meningkatkan
kesejahteraan guru, meningkatkan daya tarik profesi guru, serta
memberikan dorongan yang kuat bagi guru untuk berpartisipasi
dalam proses
sertifikasi. Pelaksanaan sertifikasi guru di
harapakan dapat
meningkatkan kualitas guru yang selanjutnya akan
meningkatkan mutu pembelajaran, dan
pada akhirnya
akan meningkatkan
mutu pendidikan
secara keseluruhan
dan berkelanjutan.
Undang - undang guru dan dosen menyatakan dengan jelas
bahwa, sertifikasi sebagai bagian dari peningkatan
mutu guru
dan peningkatan kesejahteraannya. Guru
menjadi pendidik yang professional yaitu dengan dibuktikan pemilikan
sertifikat pendidik setelah dinyatakan lulus uji kompetensi. Sertifikasi bagi
guru dalam jabatan sebagai salah satu
upaya peningkatan
mutu pendidikan pada satuan pendidikan
formal secara berkelanjutan. Guru dalam jabatan yang telah memenuhi
persyaratan sertifikasi,
dapat mengikuti
sertifikasi melalui
: Pemberian Sertifikat Pendidik secara
Langsung, Portofolio, Pendidikan dan Latihan Profesi Guru PLPG,
atau Pendidikan Profesi Guru PPG.
2.3 Standar Kompetensi Guru
Guru profesional
harus memahami standar kompetensi guru
yang menjadi dasar sertifikasi guru. Kompetensi merupakan komponen
utama dari
standar profesi
disamping kode etik sebagai regulasi perilaku profesi yang ditetapkan
dalam prosedur
dan sistem
pengawasan tertentu. Kompetensi
guru dapat
dipahami dari penjelasan sebagai berikut :
Mulyasa 2007:26
mnejelaskan kompetensi
guru merupakan
perpaduan antara
kemampuan personal,
keilmuan, teknologi, sosial, dan spiritual yang
secara kaffah
membentuk kompetensi standar profesi guru,
yang mencakup penguasaan materi, pemahaman terhadap peserta didik
pembelajaran yang
mendidik, pengembangan
pribadi dan
profesionalisme
.
Standar kompetensi
dalam sertifikasi meliputi : kompetensi
pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi professional, kompetensi
sosial.
2.4 Kompetensi Professional