18
METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi Penelitian
Lokasi dalam penelitian ini adalah Kota Salatiga yang terdiri dari Kecamatan Argomulyo, Kecamatan Tingkir, Kecamatan Sidomukti, dan Kecamatan Sidorejo.
3.2 Jenis dan Sumber Data
Penelitian ini menggunakan dua jenis sumber data, yaitu: a.
Data primer yang diperoleh langsung dari responden dengan melakukan wawancara semi-terstruktur dengan bantuan kuesioner metode kombinasi
Close-ended dan Open-ended sebagai panduan. Data primer yang hendak diperoleh dalam penelitan ini meliputi :
Karakteristik pedagang seperti jenis kelamin, usia, status perkawinan,
dan latar belakang pendidikan.
Karakteristik usaha seperti jenis dagangan, lama berdagang, omset berdagang, dan pengeluaran.
Penempatan aset seperti jenis-jenis aset yang dimiliki oleh pedagang
dan pertimbangan-pertimbangan atau alasan-alasan pemilihan jenis aset tersebut.
b. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini adalah data PDRB Kota
Salatiga maupun data jumlah pedagang di Kota Salatiga yang diperoleh dalam Profil Daerah Kota Salatiga tahun 2010 dan PDRB Kota Salatiga tahun
2011 dari publikasi BPS Kota Salatiga.
19
3.3 Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah pedagang kecil dan menengah di Salatiga. Menurut Undang- Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro,
Kecil dan Menengah UMKM, kriteria untuk menggolongkan pedagang kecil yaitu berdasarkan omset pertahun Rp 300.000.000
– Rp 2.500.000.000 atau Rp 833.000 perhari. Namun karena tidak adanya data UMKM berdasarkan
golongannya, maka ditetapkan yang menjadi responden adalah pedagang dengan minimum omset Rp 600.000 perhari.
Data pedagang diperoleh dalam Salatiga dalam Angka dan Kecamatan dalam Angka 2012. Sampel dalam penelitian ini akan diambil melalui metode
Quota Sampling menurut data pedagang di tiap pasar di Kota Salatiga. Desain atau pendekatan penelitian yang digunakan yaitu cross-sectional dengan
menggunakan proporsi binomial. Dengan derajad kepercayaan senilai 95 atau batas kesalahan 5 maka ditetapkan sampel yang dibutuhkan minimal sebanyak
123 sampel. Sehingga jumlah sampel yang dibagi menurut wilayah kecamatan di Salatiga yaitu:
20
Tabel 3.1 Jumlah sampel menurut wilayah kecamatan di Salatiga
Kecamatan Jumlah
Pedagang Distribusi
Pedagang Jumlah
Sampel
Argomulyo 468
4,18 5
Tingkir 2.863
25,55 32
Sidomukti
3.268 29,17
36
Sidorejo
4.603 41,1
50
Total 11.205
100 123
Sumber : Kecamatan Salatiga Dalam Angka Tahun 2012 yang telah diolah
3.4 Teknik Analisis Data
Metode analisis yang digunakan yakni statistik deskriptif dengan menggunakan data primer yang telah terkumpul, maka selanjutnya dilakukan
analisis data secara sistematis berdasarkan data primer yang telah terkumpul yang kemudian menghasilkan informasi yang relevan.
21
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
4.1 Profil Responden
Melihat hasil survei di lapangan, responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini mayoritas merupakan wanita dan berusia antara 40
– 59 tahun sebanyak 95 pedagang. Dari hasil tersebut, karakter responden rata-rata
merupakan ibu rumah tangga yang berusaha membantu suami dengan mencari tambahan penghasilan di sektor informal yakni sebagai pedagang. Tabel 4.1
Tabel 4.1 Profil Responden Berdasarkan Gender dan Usia
Kelompok Umur L
P Total
Distribusi Kelompok Umur 30 tahun
- 3
3 2,44
30 - 40 tahun 5
24 29
23,58
40 - 50 tahun
5
25
30
24,39 50 - 60 tahun
12 31
43 34,96
≥ 60 tahun
6 12
18 14,63
TOTAL 28
95 123
100 Sumber : Data Primer yang telah diolah
Aapabila dilihat dari tingkat pendidikannya, responden yang memiliki pendidikan terakhir sampai ke jenjang Sekolah Menengah Atas SMA sebanyak
29,27 dari total keseluruhan responden. Namun fenomena yang cukup menarik yakni adanya tamatan sarjana yang berprofesi sebagai pedagang sebanyak