Berdasarkan rencana program kerja yang telah dibuat, dalam melaksanakan program kerja, waktu dan target pencapaian program kerja
diusahakan sama dengan yang telah direncanakan. Tidak menutup kemungkinan juga apabila antara pelaksanaan dengan rancangan terdapat
perbedaan. Hal ini dapat disebabkan oleh situasi dan kondisi berbeda dengan yang diharapkan. Selain itu juga adanya program-program lain yang ternyata
lebih mendesak atau lebih dibutuhkan oleh masyarakat. Perbedaan-perbedaan yang terjadi tersebut dapat berupa pergeseran waktu pelaksanaan program,
penambahan atau pengurangan jumlah program kerja yang dilaksanakan.
1. Program Kelompok
a. Program Fisik
1 Pengadaan Banner Promosi Kali Ngreneng
Pengadaan banner promosi kali Ngreneng ditujukan untuk mendukung pertumbuhan destinasi wisata di padukuhan Wediutah,
Ngeposari, Semanu, Gunungkidul. Pengadaan banner ini terdiri dari dua banner dengan spesifikasi: 1. Caution Banner, yang memberikan informasi
keberadaan destinasi wisata tersebut di kawasanwilayah sekitar Kali Ngreneng. Banner ini dipasang di wilayah RT 8 yang sekiranya merupakan
titik strategis untuk promosi Kali Ngreneng; 2. In-location-Banner, yang berfungsi memberikan pertanda arah lokasi Kali Ngreneng berada dan
dipasang di kawasan yang berdekatan langsung dengan Kali Ngreneng tersebut. Banner ini diletakkan di dekat Kali Ngreneng, tepatnya di kawasan
RT 2. 2
Pengadaan Buka Bersama di Masjid Pengadaan buka bersama dilaksanakan pada tanggal 9 Juli 2015
bertempat di Masjid As-Shabirin dan Mushola As-Salam. Program ini dipersiapkan pada tanggal 8 Juli 2015 dengan agenda pemesanan makanan
nasi kotak beserta air minum. Buka bersama dilaksanakan berkaitan dengan diadakannya Taman Pendidikan Al-Quran TPA di bulan ramadhan.
Pelaksanaan program kerja ini diikuti oleh anak-anak penduduk setempat danatau santriwan-santriwati TPA di Wediutah. Total nasi kotak yang
20
dibagikan adalah sejumlah 180 kotak. Pengadaan buka bersama ini memakai alokasi dana sebesar Rp 1.000.000,00.
3 Administrasi Lomba Pengagungan
Program administrasi ini direncanakan untuk membantu merekap data administrasi warga dan organisasi masyarakat di Dusun Wediutah agar
menjadi selaras formatnya. Adanya program ini diharapkan dapat membantu menyelesaikan persiapan administrasi Dusun Wediutah untuk lomba
pengagungan. Waktu pembuatan administrasi ini yaitu pada tanggal 8, 9, 13, 14, 23, 24 26, 27, dan 28 Juli 2015 Hasil yang dicapai terkait adanya
program administrasi lomba pengagungan ini adalah selarasnya buku administrasi warga dan organisasi masyarakat Wediutah. Penyerahan
hardfile administrasi untuk lomba pengagungan Dusun Wediutah dilakukan pada tanggal 29 Juli, sehari sebelum dilaksanakannya lomba pengagungan.
4 Taman Baca
Taman Baca diperuntukkan untuk masyarakat secara umum di Wediutah. Namun secara khusus terfokus pada anak-anak sekolah dari mulai
Sekolah Dasar SD, Sekolah Menengah Pertama SMP dan Sekolah Menengah Atas SMA. Karena buku-buku yang terdapat pada Taman Baca
kebanyakan adalah buku-buku pelajaran untuk sekolah. Buku yang tersedia berjumlah 193 buku bacaan dengan berbagai macam jenis, diantaranya:
buku tentang agama, Cerita Anak, Ekonomi, Kesehatan, Pertanian, Sains, Sosial Budaya, Seni, Novel bahkan Majalah. Buku-buku tersebut didapat
dari donasi anggota KKN 2213 dan pihak-pihak terkait lainnya termasuk BPAD Perpustakaan Daerah Gunungkidul, Diva Press, dll.
5 Pengadaan Tempat Sampah
Pengadaan tempat sampah yang diprogramkan oleh mahasiswa KKN UNY ini bertujuan untuk melatih warga terutama anak dalam menjaga
kebersihan dengan cara membagi jenis-jenis sampah sesuai dengan tempat sampah yang telah disediakan, yaitu tempat sampah organik dan non
organik. Pengadaan tempat sampah ini dilaksanakan pada tanggal 5 Juli dan
21
26 Juli 2015 dan menghasilkan tempat sampah sejumlah 6 buah, yang terdiri dari 2 tempat sampah untuk sampah organik dan untuk sampah non organik.
Sasaran dari program ini yaitu untuk seluruh warga di dusun Wediutah, yang dipasang di enam tempat di dusun Wediutah, yaitu 5 tempat di tiap pos
ronda dan 1 di balai padukuhan. Dalam hal ini, mahasiswa berperan secara langsung dalam
pengadaan tempat sampah mulai dari pembelian hingga pemasangan, yang dibantu oleh warga dusun Wediutah. Akumulasi waktu yang digunakan
untuk program kerja ini yaitu selama 4 jam dengan total dana yang dikeluarkan yaitu sebanyak Rp. 1.000.000,00 yang berasal dari iuran
mahasiswa dan bantuan dana dari UNY. Faktor pendukung dari program ini yaitu cuaca yang cerah, sehingga dapat mempermudah dan mempercepat
pemasangan tempat sampah. b.
Program Non Fisik 1 Kerja Bakti Lingkungan
Program kerja bakti lingkungan di Padukuhan Wediutah dilakukan bertujuan membantu menata dan memperindah lingkungan, selain itu
juga untuk mempersiapkan lomba pengagungan desa tingkat kecamatan Semanu, Gunungkidul. Kerja bakti dilakukan oleh seluruh warga
padukuhan Wediutah dan mahasiswa KKN UNY. Kerja bakti pertama kali dilakukan pada tanggal 7 Juli 2015 dengan agenda pengecoran jalan
sepanjang kurang lebih 100 meter dan di hari ke-dua yaitu tanggal 8 Juli 2015 pengecoran jalan dilakukan lagi sepanjang kurang lebih 50 meter.
Pada tanggal 13 juli 2015 dilakukan kerja bakti dengan agenda pengecetan pagar warga yang terbuat dari kayu sepanjang seluruh jalan
yang akan dilewati oleh tim penilai lomba pengagungan desa, dan kerja bakti yang terakhir dilakukan pada tanggal 29 juli 2015 dengan agenda
pemasangan umbul-umbul atau bendera merah putih guna untuk memeriahkan pelaksanaan lomba pengagungan desa serta memeriahkan
akan datangnya HUT-RI yang ke 70. Selama kerja bakti lingkungan dari
22
awal sampai akhir menghabiskan dana sejumlah Rp 12.500.000,00, dana tersebut berasal dari swadaya masyarakat.
2 Bimbel SD, SMP, dan SMA Bimbingan belajar adalah program kelompok non-fisik, dimana
tujuan program ini adalah untuk menjelaskan materi pelajaran yang belum jelas dan mewujudkan cita cita bangsa yang tercantum dalam
UUD 1945 yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa. Tanggapan masyarakat dengan diadakannya bimbingan belajar cukup bagus, ini
dapat dilihat dari peserta yang datang saat kegiatan bimbingan belajar dilaksanakan. Kegiatan yang biasanya dilaksanakan pagi hari jam 07.00-
09.00 ini dihadiri oleh anak anak SD dari kelas satu sampai kelas enam dan beberapa anak SMP. Materi yang diajarkan tidak sebatas materi yang
mahasiswa KKN kuasai, seperti mahasiswa KKN jurusan manajemen tidak hanya terbatas mengajarkan materi ekonomi atau IPS tetapi semua
mata pelajaran yang dibutuhkan dijelaskan oleh adik adik peserta bimbel. 3 Pelaksanaan TPA
Pelaksanaan TPA merupakan salah satu program kelompok untuk mewujudkan generasi muda yang lebih mengerti pendidikan Islam.
Kebutuhan masyarakat terhadap program ini sangat terlihat, dan diakui oleh beberapa masyarakat yang mengatakan bahwa akses pendidikan
agama khususnya bagi yang beragama muslim dirasa masih sangat kurang. Pendampingan TPA yang dilaksanakan di Dusun Wediutah Desa
Ngeposari bertempat di Masjid Ashobirin dan Mushola As-salam. Pendampingan TPA dilaksanakan setiap hari dari Senin hingga Minggu.
Pendampingan TPA di Masjid Ashobirin dan Mushola As-salam berlangsung atas kerjasama antara pihak KKN dengan pihak pengajar
TPA yang merupakan ustadz dan ustadzah dan dibantu remaja dari Dusun Wediutah Desa Ngeposari. TPA di Masjid Ashobirin memiliki jumlah
peserta didik kurang lebih sebanyak 50 anak dan 30 peserta didik di Mushola As-salam.
23
Program Pendampingan TPA berlangsung selama tanggal 1-15 Juli 2015 dengan akumulasi waktu selama 30 Jam. Program ini dapat berjalan
lancar dengan adanya antusiasme yang tinggi dari kalangan anak-anak dan para orang tua yang selalu mendukung berjalannya program ini.
Hambatan dari program ini antara lain yaitu faktor kemampuan dasar para peserta didik TPA dalam memahami huruf-huruf arab yang
masih kurang, banyaknya peserta didik yang tidak sebanding dengan jumlah tenaga pengajar, selain itu naluri kekanak-kanakkan dari para
peserta didik yang seringkali mengganggu berlangsungnya kegiatan belajar mengajar.
Berbagai dukungan dan hambatan yang didapat selama kegiatan ini berlangsung tetap memberikan hasil positif bagi masyarakat. Harapan
dari adanya program TPA ini yakni agar anak–anak lebih menyadari bahwa ilmu agama penting bagi kehidupan mereka.
4 Partisipasi Lomba Pengagungan Program kerja partisipasi lomba pengagungan desa diadakan untuk
membantu semua kekurangan yang terdapat di padukuhan Wediutah serta memeriahkan berlangsunganya lomba pengagungan desa se-
kecamatan Semanu. Lomba pengagungan desa dilaksanakan tanggal 30 Juli 2015, pelaksanaan ini mundur sehari dari yang sudah dijadwalkan di
matrik yaitu tanggal 29 Juli 2015. Pelaksanaan lomba pengagungan desa dihadiri seluruh warga padukuhan Wediutah yang berjumlah kurang
lebih 661 jiwa, yang sudah dibagi sepanjang jalan sebagai pagar betis dalam penyambutan tim penilai. Peran yang dilakukan mahasiswa KKN
UNY yaitu sebagai penggerak masyarakat, agar masyarakat tertarik untuk berpartisipasi dalam lomba pengagungan desa. Dalam partisipasi
lomba pengagungan desa, ada 3 mahasiswa KKN berperan sebagai tim paduan suara padukuhan Wediutah, 3 mahasiswa KKN sebagai tim
dokumentasi, 1 mahasiswa KKN sebagai operator pemaparan dan 4 mahasiswa sebagai penggerak masyarakat. Lomba pengagungan
terlaksana dengan lancar dan meriah terbukti dengan banyaknya
24
partisipasi masyarakat yang menghadiri atau memeriahkan sepanjang jalan dan di Balai Padukuhan Wediutah.
5 Posyandu Program ini bertujuan untuk membantu para kader yang terdiri
dari ibu-ibu PKK dalam melakukan posyandu pada balita dan lansia sehingga dapat meringankan tugas para kader. Tujuan posyandu sendiri
adalah untuk mengetahui tumbuh kembang para balita dan perkembangan atau perubahan kesehatan para lansia di Dusun Wediutah
dengan menimbang berat badan balita dan lansia, dan mengukur tinggi balita. Mahasiswa menyampaikan selebaran tentang cara mencuci tangan
yang baik untuk diterapkan oleh masyarakat. Program ini dilaksanakan pada tanggal 26
Juli 2015.
2. Program Tambahan