. Produksi Embrio Secara In Vitro Menggunakan Semen Beku Sapi Simmental (Bos Taurus) Dan Brahman (Bos Indicus).

PRODUKSI EMBRIO SECARA IN VITRO MENGGUNAKAN
SEMEN BEKU SAPI SIMMENTAL (Bos taurus) DAN
BRAHMAN (Bos indicus)

ALIF IMAN FITRIANTO

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2014

PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN
SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA*
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Produksi Embrio
Secara In Vitro Menggunakan Semen Beku Sapi Simmental (Bos taurus) dan
Brahman (Bos indicus) adalah benar karya saya dengan arahan dari komisi
pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apapun kepada perguruan tinggi
mana pun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan
maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan
dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini.
Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Institut

Pertanian Bogor.
Bogor, Agustus 2014
Alif Iman Fitrianto
NIM B04100135

ABSTRAK
ALIF IMAN FITRIANTO. Produksi Embrio Secara In Vitro Menggunakan
Semen Beku Sapi Simmental (Bos taurus) dan Brahman (Bos indicus). Dibimbing
oleh ANNY ROSMAYANTI dan ARIEF BOEDIONO.
Produksi embrio secara in vitro merupakan salah satu aplikasi
bioteknologi reproduksi yang dapat meningkatkan populasi, produktifitas, dan
mutu ternak sapi di Indonesia. Penerapan metode ini digunakan untuk
memanfaatan ovarium sebagai sumber oosit di rumah potong hewan, sehingga
menjadi suatu produk yang sangat berharga berupa embrio. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui bangsa sapi yang mempunyai kemampuan
perkembangan lebih baik dan mengetahui pengaruh musim terhadap produksi
embrio secara fertilisasi in vitro. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa
semen sapi brahman memiliki kemampuan lebih baik dibandingkan sapi
simmental dalam produksi embrio secara in vitro, tingkat pembelahan embrio,
pembentukan blastosit hari ke-6, 7, 8, dan 9, serta total blastosis yang memiliki

perbedaan nyata (P