Algoritma Fixed Length Binary Encoding FLBE dikenal juga sebagai kode- kode blok yang mudah untuk diimplementasikan. Pada algoritma ini simbol yang asli
diubah ke dalam bentuk fixed-length code yang kemudian akan mengurangi jumlah bit simbol-simbol tersebut. Kemudahan tersebut berbanding lurus dengan proses
mengubah kembali fixed-length code menjadi simbol aslinya. Sementara itu, algoritma Sequitur merupakan algoritma yang lebih kompleks yang berdasarkan pada konsep
tata bahasa bebas konteks context-free grammar. Di mana terdapat simbol nonterminal dan simbol terminal yang merupakan unsur dari production rules aturan-
aturan yang digunakan untuk membangun sebuah kalimat. Algoritma Sequitur memanfaatkan frase-frase yang berulang untuk melakukan kompresi. Salomon
Motta, 2010 Untuk menentukan algoritma yang lebih optimal dan lebih efektif dalam
kompresi file teks, maka penulis akan menggunakan analisis kompresi yang diukur dengan rasio kompresi Ratio of Compression dan Compression Ratio, space
savings, dan waktu yang dibutuhkan selama proses kompresi dan dekompresi.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah bagaimana perbandingan algoritma FLBE dan algoritma Sequitur dalam
kompresi file teks? 1.3.
Batasan Masalah
Agar tulisan ini tidak menyimpang dari ruang lingkup pembahasan diperlukan batasan masalah sebagai berikut:
1. Jenis data yang akan dikompresi adalah string dalam file teks .txt dan .doc.
2. Tidak melakukan kompresi terhadap komponen lain seperti tabel atau gambar
yang terdapat di dalam file teks maupun dokumen yang akan dikompresi. 3.
Data yang dikompresi adalah data yang mengandung pasangan simbol yang berulang.
4. Tidak membahas kompleksitas algoritma.
5. Parameter sebagai pembanding dalam studi perbandingan ini menggunakan
teknik analisis kompresi yang diukur dengan rasio kompresi Ratio of Compression dan Compression Ratio, space savings dan waktu yang dibutuhkan
selama proses kompresi dan dekompresi. 6.
Menggunakan bahasa pemrograman Java.
1.4. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah: 1.
Mengetahui algoritma mana yang lebih optimal dalam kompresi file teks. 2.
Mengetahui kelebihan dan kekurangan dari algoritma FLBE dan algoritma Sequitur dalam kompresi file teks.
1.5. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam kompresi dan dekompresi data dengan melihat hasil perbandingan algoritma FLBE dan algoritma
Sequitur serta dapat dijadikan sebagai referensi bagi penulis lain bila ingin melakukan penelitian terkait dengan kompresi data.
1.6. Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
1. Studi Literatur
Pada tahap studi literatur dilakukan pengumpulan buku, jurnal, e-book, artikel, makalah, maupun situs internet yang membahas algoritma Fixed Length Binary
Encoding FLBE dan algoritma Sequitur untuk dipelajari lebih lanjut. 2.
Analisis dan Perancangan Sistem Pada tahap analisis dan perancangan sistem akan dilaksanakan perancangan
flowchart, antarmuka, UML dan perancangan sistem analisis perbandingan kompresi menggunakan algoritma Fixed Length Binary Encoding FLBE dan
algoritma Sequitur.
3. Implementasi Sistem
Pada tahap implementasi sistem ini dilakukan implementasi terhadap hasil analisis dan perancangan dengan cara melakukan penulisan program.
4. Pengujian Sistem
Dalam tahap pengujian sistem dilakukan pengujian terhadap sistem yang telah dibangun.
5. Dokumentasi
Dalam tahap dokumentasi dilakukan penyusunan laporan dari hasil analisis dan perancangan sistem dalam format penulisan penelitian.
1.7. Sistematika Penulisan