PENGARUH EKSTRAK BIJI JINTAN HITAM ( Nigella sativa ) TERHADAP WAKTU KNOCKDOWN LALAT RUMAH (GENUS Musca) DEWASA DENGAN METODE PENGUAPAN ELEKTRIK

(1)

KARYA TULIS AKHIR

PENGARUH EKSTRAK BIJI JINTAN HITAM ( Nigella sativa ) TERHADAP WAKTU KNOCKDOWN LALAT RUMAH (GENUS Musca) DEWASA DENGAN METODE

PENGUAPAN ELEKTRIK

Oleh :

HASSITA WENDA MAYRINA 201210330311097

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2016


(2)

HASIL PENELITIAN

PENGARUH EKSTRAK BIJI JINTAN HITAM (Nigella sativa ) MENGGUNAKAN METODE PENGUAPAN ELEKTRIK TERHADAP LALAT RUMAH (GENUS Musca) DEWASA

KARYA TULIS AKHIR

Diajukan kepada

Universitas Muhammadiyah Malang Untuk memenuhi salah satu persyaratan

dalam menyelesaikan Program Sarjana Fakultas Kedokteran

Oleh :

HASSITA WENDA MAYRINA 201210330311097

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2016


(3)

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN HASIL PENELITIAN Telah disetujui sebagai hasil penelitian

untuk memenuhi persyaratan Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Malang

Tanggal: 5 Januari 2016

Pembimbing I

dr. Fathiyah Safithri, MKes

Pembimbing II

dr. Melany Farahdilla, MKes, Sp.A

Mengetahui,

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang


(4)

LEMBAR PENGUJI

Karya Tulis Akhir oleh Hassita Wenda Mayrina ini telah diuji dan dipertahankan di depan Tim Penguji pada tanggal 5 Januari 2016

Tim Penguji

dr. Fathiyah Safithri, Mkes , Ketua

dr. Melany Farahdilla, Mkes, Sp.A , Anggota


(5)

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb

Segala puji dan syukur hanya bagi Allah SWT karena hanya dengan limpahan rahmat serta karunia-Nya penulis mampu menyelesaikan tugas akhir yang berjudul “Pengaruh Ekstrak Biji Jintan Hitam (Nigella sativa) terhadap Waktu Knockdwon Lalat Rumah (Genus musca) Dewasa dengan Metode Penguapan Elektrik”.

Dalam penulisan tugas akhir ini, penulis juga didukung oleh berbagai pihak. Oleh karena itu melalui kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Allah SWT, Rabb Yang Maha Pengasih dan Maha Pemurah, yang senantiasa membuka jalan dan kemudahan, serta melimpahkan rahmat dan ridho-Nya.

2. Rasulullah SAW yang senantiasa memberikan suri tauladannya. 3. dr. Irma Suswati, M.Kes. selaku Dekan Fakultas Kedokteran

Universita Muhammadiyah Malang.

4. dr. Fathiyah Safithri, M.Kes. selaku dosen pembimbing I atas segala bimbingan, saran, masukan dan kesabaranya sehingga tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.

5. dr. Melany Farahdila, M.Kes Sp.A selaku dosen pembimbing II atas segala bimbingan, saran, masukan dan kesabaranya sehingga tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.


(6)

6. dr. Suharto, Sp.Rad selaku dosen penguji atas masukan dan sarannya sehingga tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.

7. dr. M. Luthfi Almanfaluthi, DTMH.MCTM selaku dosen

pembimbing usulan proposal, atas masukan dan sarannya tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.

8. My beloved parents, ayahanda Mukhammad Hariyanto dan ibunda

Susilowati Rahayu atas segala doa, cinta, kasih sayang, semangat dan dukungan dalam bentuk moril maupun materiil sehingga tugas akhir ini berjalan lancar.

9. My beloved sister, Hassita Nadia Silkviana yang telah memberi doa, dukungan dan hiburan kepada saya

10.Segenap keluarga besar yang telah memberi doa dan dukungan kepada saya

11.My boy friend, Fariz Alfadinsyah atas pengertian, semangat,

dukungan dan waktu yang diberikan sehingga tugas akhir ini dapat diselesaikan dengan baik.

12.Segenap tim di Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang (Mbak Fat, Pak Joko, Mas Nyono) yang telah membantu kami dalam proses penelitian.

13.Segenap Dosen dan Staf Tata Usaha (Bu Endah, Pak Yon, Mbak Citra dll) yang telah banyak membantu dan memberi banyak kemudahan dalam penyelesaian Tugas Akhir ini.


(7)

14.Teman-teman satu proyek, Alifiah, Sherly, dan Intan yang banyak bertukar informasi dan memberi dukungan serta hiburan dalam proses penulisan Tugas Akhir ini.

15.Sahabat-sahabatku Alifiah, Tiara, dan oeng yang telah memberi keceriaan, semangat, dan dukungan tiada henti kepada kami.

16.Teman-teman seperjuangan Abdomen 2012 yang tidak bisa disebutkan satu persatu, yang telah memberi dukungan serta hiburan. 17.Semua pihak yang telah membantu penulis mulai dari awal hingga

akhir penulisan Tugas Akhir ini.

Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis membuka diri atas segala saran, kritik membangun dari segala pihak. Semoga Tugas Akhir ini membawa manfaat bagi setiap orang yang membacanya.

Malang, Januari 2016


(8)

DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Judul ... i

Lembar Pengesahan ... ii

Lembar Penguji ... iii

Kata Pengantar ... iv

Abstrak ... viii

Abstact ... ix

Halaman Daftar Isi ... x

Halaman Daftar Tabel ... xiii

Halaman Daftar Gambar ... xiv

Halaman Daftar Singkatan ... xv

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 3

1.3 Tujuan Penelitian ... 3

1.3.1 Tujuan Umum ... 3

1.3.2 Tujuan Khusus... 3

1.4 Manfaat Penelitian ... 4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Lalat Rumah (Genus Musca) ... 5

2.1.1 Taksonomi ... 5

2.1.2 Morfologi ... 6

2.1.3 Siklus Hidup ... 7

2.1.3.1Telur ... 8

2.1.3.2Larva atau Tempayak ... 9

2.1.3.3Pupa atau Kepompong ... 9

2.1.3.4Lalat Dewasa ... 10

2.1.4 Tempat Perindukan ... 10

2.1.5 Enkologi Lalat Rumah (Genus Musca) ... 11

2.1.5.1Jumlah Fruktuasi Lalat ... 11

2.1.5.2Tempat Istirahat Lalat ... 11

2.1.5.3Habitat Pradewasa ... 11

2.1.6 Penyakit yang Ditularkan oleh Lalat ... 11


(9)

2.2 Jinten Hitam (Nigella sativa) ... 16

2.2.1 Taksonomi ... 16

2.2.2 Nama-Nama Daerah ... 17

2.2.3 Sejarah Jinten Hitam (Nigella sativa) ... 17

2.2.4 Morfologi Jinten Hitam (Nigella sativa) ... 18

2.2.5 Kandungan Kimia Jinten Hitam (Nigella sativa) ... 19

2.3 Uji Insektisida ... 20

2.3.1 Resistensi ... 22

2.3.2 Konsep Knockdown ... 22

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS 3.1 Kerangka Konsep... 25

3.2 Hipotesis ... 27

BAB 4 METODE PENELITIAN 4.1 Rancangan Penelitian... 28

4.2 Populasi dan Sample ... 28

4.2.1 Populasi ... 28

4.2.2 Sample ... 28

4.2.3 Repetisi ... 28

4.2.4 Karakteristik Sample Penelitian ... 29

4.2.4.1 Kriteria Inklusi ... 29

4.2.4.2 Kriteria Drop Out ... 29

4.3 Waktu dan Tempat ... 30

4.4 Variabel Penelitian... 30

4.4.1 Variabel Bebas ... 30

4.4.2 Variabel Tergantung ... 30

4.5 Definisi Operasional ... 30

4.6 Alat dan Bahan ... 32

4.6.1 Alat Penelitian ... 32

4.6.2 Bahan Penelitian ... 32

4.7 Prosedur Penelitian ... 34

4.7.1 Pembuatan Ekstrak ... 34

4.7.2 Hewan Uji ... 35

4.7.3 Persiapan Larutan Uji ... 36

4.7.4 Detail Prosedur ... 37

4.8 Pengamatan ... 39

4.9 Analisis Data ... 39

4.10 Alur Penelitian ... 41

BAB 5 HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN 5.1 Hasil Penelitian ... 42

5.2 Analisis Data ... 44


(10)

5.2.1.1 Uji Frekuensi / Deskriptif ... 44

5.2.1.2 Uji Sebaran Data dengan Kolmogrov Smirnov ... 45

5.2.2 Uji Hipotesis Korelasi dengan Spearman ... 46

BAB 6 PEMBAHASAN ... 47

BAB 7 KESIMPULAN 7.1 Kesimpulan ... 51

7.2 Saran ... 52

DAFTAR PUSTAKA ... 53


(11)

DAFTAR PUSTAKA

Abdulelah, H.A.A. and Abidin, Z.B.A.H. 2007. In vivo Anti-malarial Tests of Nigella sativa (Black Seed) Different Extracts. American Journal of Pharmacology and Toxicology 2(2): 46-50

Achyad, D. E. dan R. Rasyidah. 2000. Jintan Hitam (Nigella sativa). URL : www.asiamaya.com diakses tanggal 22 Oktober 2014].

Adtanastri, Festy. 2012. Etiologi dan Gambaran Klinis Diare Akut di RSUD Dr Kariadi Semarang. Semarang.

Al-Jabre, S., Al-Akloby, O.M., Al-Qurashi, A.R., Akhtar, N., Al-Dossary, A., andRandhawa, M.A. 2003. Thymoquinone, an Active Principle of Nigella sativa, Inhibited Aspergillus niger. Pakistan J. Med. Res 42: No.3 Al-Saleh, I. A., G. Billedo, dan I. I. El-Doush. 2006. Levels of selenium, DL-α

-tocopherol, DL-γ-tocopherol, all-trans-retinol, thymoquinone and thymol in different brands of Nigella sativa seeds. Journal of Food Composition and Analysis. 19:167-175.

Ash-shayim, Syaih Muhammad . 2012 . Sehat dengan Herbal Pilihan. Solo : Pustaka Arafah.

Badan Pengawas Obat dan Makanan RI (Badan POM RI). 2005. Food watch Sistem Keamanan Pangan Terpadu. Sekretariat Jenderal Jejaring Intelijen Pangan, Jakarta.

Center for Health Problems. 2004. Amoebic Dysentery. Diunduh dari URL : http://www.cph.gov.hk/en/content/9/24/11.html, diakses tanggal 20 Oktober 2014.

Chang, Xuelian,. Daibin, Zhong,. Qiang, Fang,. Joshua, Hartsel,. Guofa, Zhou,. Linna, Shi,. Fujin, Fang,. Changliang, Zhu,. Guiyun, Yan. 2014. Multiple Resistances and Complex Mechanisms ofAnopheles sinensisMosquito: A Major Obstacle to Mosquito-Borne Diseases Control and Elimination in China.

Datta, Animesh K., Saha, Aditi., Bhattacharya, Arnab. 2012. Black Cumin (Nigella sativa L.)- a Review. Jurnal of Plant Development Sciences Vol.4(1): 1-43,2012.

Departement Kesehatan. 2011. Pengendalian Diare di Indonesia. Jendela data dan informasi kesehatan, Jakarta.


(12)

Duke, James., Bogenschutz-Godwin Mary Jo., duCellier Judi., Duke Peggy-Ann K. 2003. CRC. Handbook of Medicinal Spices. CRC Press.

English, LM. 2005. Organic Gardening Natural Insecticides. New Mexico State University.

Gray, Jerry D. 2013. Rasulullah is My Doctor . halaman 85-86.

Geiger, Flavia. 2010. Persistent Negative Effects of Pesticides on Biodiversity and Biological Control Potential on European Farmland. Basic and Applied Ecology.

Federer, W.T. 1999. Statistical Design and Analysis for Intercropping Experiments. Volume 1. Two Crops. Springer Series in Statistics.Berlin: Springer-Verlag

Hadi, K.U., Sofiana, S. 2002. Potensi Lalat Sinatropik sebagai Vektor Mekanis Gastrointestinal Disease (Kajian Deskriptif dari Aspek Mikrobiologi). Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro.

Haryoso, Sigit,. Singgih dan Kaeumawati Hadi, Upik. 2006. Hama Permukiman Indonesia. Pengenalan Biologi dan Pengendalian UKHPHP Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Hawsawi, Z.A., Ali, B.A., and Bamosa, A.O. 2001. Effect of Nigella sativa (Black Seed) and Thymoquinone on Blood Glucose in Albino Rats. Annals of Saudi Medicine 21: Nos 3-4.

Hendrik. 2007. Habbatus sauda’. Thibbun Nabawiy Dalam Menangani Berbagai Penyakit dan Memelihara Kesehatan tubuh. Surakarta: Pustaka Al-Ummat. IKAPI. 2010 . Inner Healing at Home Siasat “Menangkal” Sumber Penyakit dan

Pencetus Kanker di Rumah Anda Pangkalan Ide . Jakarta : PT Elex Media Komputindo

Indra, Dian Dewi. 2007. Lalat dan Kehidupannya. Serba-serbi Vektor. Banjarnegara

Irianto Koes, 2009. Panduan Praktikum Parasitologi Dasar. Bandung : Yrama Widya

Katzer, Gernot. 2004. Nigella (Nigella sativa). URL :

http://www.unigraz.at/%7Ekatzer/spice_icon.ico diakses tanggal 22 Oktober 2014.

Lee, S.; Tsao, R.; Peterson, C.; Coats, J. R. 1997. Insecticidal Activity of


(13)

Chrysomelidae), Twospotted Spider Mite (Acari: Tetranychidae), and House Fly (Diptera: Muscidae. Journal of Economic Entomology, Volume 90, Number 4, August 1997, pp. 883-892(10).

Lusiana. 2011. Penetuan Kadar Toksik Ekstrak Sitronella Daun Serai (Cymbopogon nardus) dalam Membunuh Larva Aedes aegypti Instari dan

Profil Kromatografi Lapis Tipisnya. URL :

http://mspharmacy,blogspot.com/2011/01/penentuan-kadar-toksik-ekstrak.html, diakses tanggal 20 Oktober 2014.

Marc, Jean,. Ste´ phane, Duchon,. Fre´ de ´ ric, Darriet,. et. all. Comparative Performances, Under Laboratory Conditions, of Seven Pyrethroid Insecticides Used for Impregnation of Mosquito Nets.

McGee. 2007. Nigella. URL : http://www.theepicentre.com/Spices/nigella.html. diakses tanggal 22 Oktober 2014

Moretti, A., D’Antuono, L.F., andElementi, S. 2004. Essential Oils of Nigella sativa L. and Nigella damasceneL. Seed. Journal of Essential Oil Research Nickavar, Bahman., Mojab, Faraz., Javidina, Katayoun., Amoli, Mohammad A.

R. 2003. Chemical Composition of the Fixed and Volatile oils of Nigella sativa.

Palumbo, John. 2011. Knockdown and Residual Control of Bagrada Bugs with Foliar Insecticides: Greenhouse Evaluations.

Pauley, Luke R., Julia E. Earl, and Raymond D. 2014. Ecological Effects and Human Use of Commercial Mosquito Insecticides in Aquatic Communities. Journal of Herpetology In-Press.

Public Health . 2013. Peran Lalat dalam Penyebar Penyakit . URL :

http://www.indonesian-publichealth.com/2013/01/peran-lalat-dalam-penyebar-penyakit.html diakses tanggal 15 Maret 2015.

Safar, Rosdiana. 2009. Parasitologi Kedokteran Protozoologi Helmintologi Entomologi. Bandung : Yrama Widya.

Santa Cruz Biotechnology. 2009. Alpha-terpineol. URL : datasheets.scbt.com/sc-291877.pdf. diakses tanggal 20 Oktober 2014.

Setiawan, Budi. 2009. Diare akut karena infeksi. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta. Edisi 5 : Jilid III.

Setyaningrum, Fitriana Annisa. 2007. Nigella sativa (Jinten Hitam Pahit). URL:

http://toiusd.multiply.com/journal/item/95/Nigella_sativa_Jintan_Hitam diakses tanggal 22 Oktober 2014


(14)

Soebaktiningsih. 2013. Diktat Entomologi Kedokteran. Malang

Soemarsono, H. 2009. Kolera. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta. Edisi 5 : Jilid III.

Soewandojo, Eddy S. 2009. Amebiasis. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta. Edisi 5 : Jilid III.

Simabrata, Marcellus. Daldiyono. Diare Akut. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta. Edisi 5 : Jilid I.

Tabashnik, BE . 2011. Pesticide Resistance - History and Extent of Insecticide Resistance, Genetics and Biochemistry of Resistance, Delaying Evolution of Resistance.

Tjitrosoepomo, 2000. Taksonomi Tumbuhan (Spermatophyta). Yogyakarta : Gadjah Mada University Press

Toty, Pujiastuti. 2007. Uji Efikasi Lambdacyhalothrin terhadap Lalat Rumah (Musca domestica). Skripsi. UniversitasDiponegoro. Semarang.

United State Department of Agriculture. 2007. Nigella sativa. URL : http://plants.usdagov/java/profile?symbol=NISA2 diakses tanggal 19 Oktober 2014.

University of Nebraska-Lincoln. 2013. Adult House Fly, Musca domestica

Linnaeus. URL :

http://entnemdept.ufl.edu/creatures/urban/flies/house_fly.HTM diakses tanggal 20 Maret 2015.

University of Florida. 2013. Entomology and Nematology. URL : http://entnemdept.ufl.edu/ diakses 20 Maret 2015.

Urzua, A.; Santander, Rocio; E.,Javier; C., Nancy;P., Sara; R., Yanina. 2010a. Insecticide Properties of the Essential Oils from Haplopappus

foliosus and Bahia ambrosoides against the House Fly, Musca

domestica L. J. Chil. Chem. Soc. v.55 n.3 Concepción 2010.

Utama Hendra, 2008. Buku Ajar Parasitologi Kedokteran. Jakarta : Balai Penerbit FKUI.

Xu, Ting,. Jun, Wang,. Xintong, Wang,. Richard, Slawecki,. Fernando, Rubio,. Ji, Li,. Qing X. Lib. 2012. Comparison of Four Commercial Enzymatic Assay Kits for the Analysis of Organophosphate and Carbamate Insecticides in Vegetables. Food Control.


(15)

WHO. 2005. Food safety and foodborne illness. URL : www.who.int.com diakses tanggal 13 Oktober 2014.

Widodo, Hendra. 2013. Parasitologi Kedokteran. Jogjakarta : D-medika.

Widodo, Joko. 2009. Demam Tifoid. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta. Edisi 5 : Jilid III.


(16)

KARYA TULIS AKHIR

PENGARUH EKSTRAK BIJI JINTAN HITAM ( Nigella sativa ) TERHADAP WAKTU KNOCKDOWN LALAT RUMAH (GENUS Musca) DEWASA DENGAN METODE

PENGUAPAN ELEKTRIK

Oleh :

HASSITA WENDA MAYRINA 201210330311097

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2016


(17)

HASIL PENELITIAN

PENGARUH EKSTRAK BIJI JINTAN HITAM (Nigella sativa ) MENGGUNAKAN METODE PENGUAPAN ELEKTRIK TERHADAP LALAT RUMAH (GENUS Musca) DEWASA

KARYA TULIS AKHIR

Diajukan kepada

Universitas Muhammadiyah Malang Untuk memenuhi salah satu persyaratan

dalam menyelesaikan Program Sarjana Fakultas Kedokteran

Oleh :

HASSITA WENDA MAYRINA 201210330311097

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2016


(18)

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN HASIL PENELITIAN Telah disetujui sebagai hasil penelitian

untuk memenuhi persyaratan Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Malang

Tanggal: 5 Januari 2016

Pembimbing I

dr. Fathiyah Safithri, MKes

Pembimbing II

dr. Melany Farahdilla, MKes, Sp.A

Mengetahui,

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang


(19)

LEMBAR PENGUJI

Karya Tulis Akhir oleh Hassita Wenda Mayrina ini telah diuji dan dipertahankan di depan Tim Penguji pada tanggal 5 Januari 2016

Tim Penguji

dr. Fathiyah Safithri, Mkes , Ketua

dr. Melany Farahdilla, Mkes, Sp.A , Anggota


(20)

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb

Segala puji dan syukur hanya bagi Allah SWT karena hanya dengan limpahan rahmat serta karunia-Nya penulis mampu menyelesaikan tugas akhir yang berjudul “Pengaruh Ekstrak Biji Jintan Hitam (Nigella sativa) terhadap Waktu Knockdwon Lalat Rumah (Genus musca) Dewasa dengan Metode Penguapan Elektrik”.

Dalam penulisan tugas akhir ini, penulis juga didukung oleh berbagai pihak. Oleh karena itu melalui kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Allah SWT, Rabb Yang Maha Pengasih dan Maha Pemurah, yang senantiasa membuka jalan dan kemudahan, serta melimpahkan rahmat dan ridho-Nya.

2. Rasulullah SAW yang senantiasa memberikan suri tauladannya. 3. dr. Irma Suswati, M.Kes. selaku Dekan Fakultas Kedokteran

Universita Muhammadiyah Malang.

4. dr. Fathiyah Safithri, M.Kes. selaku dosen pembimbing I atas segala bimbingan, saran, masukan dan kesabaranya sehingga tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.

5. dr. Melany Farahdila, M.Kes Sp.A selaku dosen pembimbing II atas segala bimbingan, saran, masukan dan kesabaranya sehingga tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.


(21)

6. dr. Suharto, Sp.Rad selaku dosen penguji atas masukan dan sarannya sehingga tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.

7. dr. M. Luthfi Almanfaluthi, DTMH.MCTM selaku dosen

pembimbing usulan proposal, atas masukan dan sarannya tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.

8. My beloved parents, ayahanda Mukhammad Hariyanto dan ibunda

Susilowati Rahayu atas segala doa, cinta, kasih sayang, semangat dan dukungan dalam bentuk moril maupun materiil sehingga tugas akhir ini berjalan lancar.

9. My beloved sister, Hassita Nadia Silkviana yang telah memberi doa, dukungan dan hiburan kepada saya

10.Segenap keluarga besar yang telah memberi doa dan dukungan kepada saya

11.My boy friend, Fariz Alfadinsyah atas pengertian, semangat,

dukungan dan waktu yang diberikan sehingga tugas akhir ini dapat diselesaikan dengan baik.

12.Segenap tim di Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang (Mbak Fat, Pak Joko, Mas Nyono) yang telah membantu kami dalam proses penelitian.

13.Segenap Dosen dan Staf Tata Usaha (Bu Endah, Pak Yon, Mbak Citra dll) yang telah banyak membantu dan memberi banyak kemudahan dalam penyelesaian Tugas Akhir ini.


(22)

14.Teman-teman satu proyek, Alifiah, Sherly, dan Intan yang banyak bertukar informasi dan memberi dukungan serta hiburan dalam proses penulisan Tugas Akhir ini.

15.Sahabat-sahabatku Alifiah, Tiara, dan oeng yang telah memberi keceriaan, semangat, dan dukungan tiada henti kepada kami.

16.Teman-teman seperjuangan Abdomen 2012 yang tidak bisa disebutkan satu persatu, yang telah memberi dukungan serta hiburan. 17.Semua pihak yang telah membantu penulis mulai dari awal hingga

akhir penulisan Tugas Akhir ini.

Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis membuka diri atas segala saran, kritik membangun dari segala pihak. Semoga Tugas Akhir ini membawa manfaat bagi setiap orang yang membacanya.

Malang, Januari 2016


(23)

DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Judul ... i

Lembar Pengesahan ... ii

Lembar Penguji ... iii

Kata Pengantar ... iv

Abstrak ... viii

Abstact ... ix

Halaman Daftar Isi ... x

Halaman Daftar Tabel ... xiii

Halaman Daftar Gambar ... xiv

Halaman Daftar Singkatan ... xv

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 3

1.3 Tujuan Penelitian ... 3

1.3.1 Tujuan Umum ... 3

1.3.2 Tujuan Khusus... 3

1.4 Manfaat Penelitian ... 4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Lalat Rumah (Genus Musca) ... 5

2.1.1 Taksonomi ... 5

2.1.2 Morfologi ... 6

2.1.3 Siklus Hidup ... 7

2.1.3.1Telur ... 8

2.1.3.2Larva atau Tempayak ... 9

2.1.3.3Pupa atau Kepompong ... 9

2.1.3.4Lalat Dewasa ... 10

2.1.4 Tempat Perindukan ... 10

2.1.5 Enkologi Lalat Rumah (Genus Musca) ... 11

2.1.5.1Jumlah Fruktuasi Lalat ... 11

2.1.5.2Tempat Istirahat Lalat ... 11

2.1.5.3Habitat Pradewasa ... 11

2.1.6 Penyakit yang Ditularkan oleh Lalat ... 11


(24)

2.2 Jinten Hitam (Nigella sativa) ... 16

2.2.1 Taksonomi ... 16

2.2.2 Nama-Nama Daerah ... 17

2.2.3 Sejarah Jinten Hitam (Nigella sativa) ... 17

2.2.4 Morfologi Jinten Hitam (Nigella sativa) ... 18

2.2.5 Kandungan Kimia Jinten Hitam (Nigella sativa) ... 19

2.3 Uji Insektisida ... 20

2.3.1 Resistensi ... 22

2.3.2 Konsep Knockdown ... 22

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS 3.1 Kerangka Konsep... 25

3.2 Hipotesis ... 27

BAB 4 METODE PENELITIAN 4.1 Rancangan Penelitian... 28

4.2 Populasi dan Sample ... 28

4.2.1 Populasi ... 28

4.2.2 Sample ... 28

4.2.3 Repetisi ... 28

4.2.4 Karakteristik Sample Penelitian ... 29

4.2.4.1 Kriteria Inklusi ... 29

4.2.4.2 Kriteria Drop Out ... 29

4.3 Waktu dan Tempat ... 30

4.4 Variabel Penelitian... 30

4.4.1 Variabel Bebas ... 30

4.4.2 Variabel Tergantung ... 30

4.5 Definisi Operasional ... 30

4.6 Alat dan Bahan ... 32

4.6.1 Alat Penelitian ... 32

4.6.2 Bahan Penelitian ... 32

4.7 Prosedur Penelitian ... 34

4.7.1 Pembuatan Ekstrak ... 34

4.7.2 Hewan Uji ... 35

4.7.3 Persiapan Larutan Uji ... 36

4.7.4 Detail Prosedur ... 37

4.8 Pengamatan ... 39

4.9 Analisis Data ... 39

4.10 Alur Penelitian ... 41

BAB 5 HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN 5.1 Hasil Penelitian ... 42

5.2 Analisis Data ... 44


(25)

5.2.1.1 Uji Frekuensi / Deskriptif ... 44

5.2.1.2 Uji Sebaran Data dengan Kolmogrov Smirnov ... 45

5.2.2 Uji Hipotesis Korelasi dengan Spearman ... 46

BAB 6 PEMBAHASAN ... 47

BAB 7 KESIMPULAN 7.1 Kesimpulan ... 51

7.2 Saran ... 52

DAFTAR PUSTAKA ... 53


(26)

DAFTAR PUSTAKA

Abdulelah, H.A.A. and Abidin, Z.B.A.H. 2007. In vivo Anti-malarial Tests of Nigella sativa (Black Seed) Different Extracts. American Journal of Pharmacology and Toxicology 2(2): 46-50

Achyad, D. E. dan R. Rasyidah. 2000. Jintan Hitam (Nigella sativa). URL : www.asiamaya.com diakses tanggal 22 Oktober 2014].

Adtanastri, Festy. 2012. Etiologi dan Gambaran Klinis Diare Akut di RSUD Dr Kariadi Semarang. Semarang.

Al-Jabre, S., Al-Akloby, O.M., Al-Qurashi, A.R., Akhtar, N., Al-Dossary, A., andRandhawa, M.A. 2003. Thymoquinone, an Active Principle of Nigella sativa, Inhibited Aspergillus niger. Pakistan J. Med. Res 42: No.3 Al-Saleh, I. A., G. Billedo, dan I. I. El-Doush. 2006. Levels of selenium, DL-α

-tocopherol, DL-γ-tocopherol, all-trans-retinol, thymoquinone and thymol in different brands of Nigella sativa seeds. Journal of Food Composition and Analysis. 19:167-175.

Ash-shayim, Syaih Muhammad . 2012 . Sehat dengan Herbal Pilihan. Solo : Pustaka Arafah.

Badan Pengawas Obat dan Makanan RI (Badan POM RI). 2005. Food watch Sistem Keamanan Pangan Terpadu. Sekretariat Jenderal Jejaring Intelijen Pangan, Jakarta.

Center for Health Problems. 2004. Amoebic Dysentery. Diunduh dari URL : http://www.cph.gov.hk/en/content/9/24/11.html, diakses tanggal 20 Oktober 2014.

Chang, Xuelian,. Daibin, Zhong,. Qiang, Fang,. Joshua, Hartsel,. Guofa, Zhou,. Linna, Shi,. Fujin, Fang,. Changliang, Zhu,. Guiyun, Yan. 2014. Multiple Resistances and Complex Mechanisms ofAnopheles sinensisMosquito: A Major Obstacle to Mosquito-Borne Diseases Control and Elimination in China.

Datta, Animesh K., Saha, Aditi., Bhattacharya, Arnab. 2012. Black Cumin (Nigella sativa L.)- a Review. Jurnal of Plant Development Sciences Vol.4(1): 1-43,2012.

Departement Kesehatan. 2011. Pengendalian Diare di Indonesia. Jendela data dan informasi kesehatan, Jakarta.


(27)

Duke, James., Bogenschutz-Godwin Mary Jo., duCellier Judi., Duke Peggy-Ann K. 2003. CRC. Handbook of Medicinal Spices. CRC Press.

English, LM. 2005. Organic Gardening Natural Insecticides. New Mexico State University.

Gray, Jerry D. 2013. Rasulullah is My Doctor . halaman 85-86.

Geiger, Flavia. 2010. Persistent Negative Effects of Pesticides on Biodiversity and Biological Control Potential on European Farmland. Basic and Applied Ecology.

Federer, W.T. 1999. Statistical Design and Analysis for Intercropping Experiments. Volume 1. Two Crops. Springer Series in Statistics.Berlin: Springer-Verlag

Hadi, K.U., Sofiana, S. 2002. Potensi Lalat Sinatropik sebagai Vektor Mekanis Gastrointestinal Disease (Kajian Deskriptif dari Aspek Mikrobiologi). Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro.

Haryoso, Sigit,. Singgih dan Kaeumawati Hadi, Upik. 2006. Hama Permukiman Indonesia. Pengenalan Biologi dan Pengendalian UKHPHP Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Hawsawi, Z.A., Ali, B.A., and Bamosa, A.O. 2001. Effect of Nigella sativa (Black Seed) and Thymoquinone on Blood Glucose in Albino Rats. Annals of Saudi Medicine 21: Nos 3-4.

Hendrik. 2007. Habbatus sauda’. Thibbun Nabawiy Dalam Menangani Berbagai Penyakit dan Memelihara Kesehatan tubuh. Surakarta: Pustaka Al-Ummat. IKAPI. 2010 . Inner Healing at Home Siasat “Menangkal” Sumber Penyakit dan

Pencetus Kanker di Rumah Anda Pangkalan Ide . Jakarta : PT Elex Media Komputindo

Indra, Dian Dewi. 2007. Lalat dan Kehidupannya. Serba-serbi Vektor. Banjarnegara

Irianto Koes, 2009. Panduan Praktikum Parasitologi Dasar. Bandung : Yrama Widya

Katzer, Gernot. 2004. Nigella (Nigella sativa). URL :

http://www.unigraz.at/%7Ekatzer/spice_icon.ico diakses tanggal 22 Oktober 2014.

Lee, S.; Tsao, R.; Peterson, C.; Coats, J. R. 1997. Insecticidal Activity of


(28)

Chrysomelidae), Twospotted Spider Mite (Acari: Tetranychidae), and House Fly (Diptera: Muscidae. Journal of Economic Entomology, Volume 90, Number 4, August 1997, pp. 883-892(10).

Lusiana. 2011. Penetuan Kadar Toksik Ekstrak Sitronella Daun Serai (Cymbopogon nardus) dalam Membunuh Larva Aedes aegypti Instari dan

Profil Kromatografi Lapis Tipisnya. URL :

http://mspharmacy,blogspot.com/2011/01/penentuan-kadar-toksik-ekstrak.html, diakses tanggal 20 Oktober 2014.

Marc, Jean,. Ste´ phane, Duchon,. Fre´ de ´ ric, Darriet,. et. all. Comparative Performances, Under Laboratory Conditions, of Seven Pyrethroid Insecticides Used for Impregnation of Mosquito Nets.

McGee. 2007. Nigella. URL : http://www.theepicentre.com/Spices/nigella.html. diakses tanggal 22 Oktober 2014

Moretti, A., D’Antuono, L.F., andElementi, S. 2004. Essential Oils of Nigella sativa L. and Nigella damasceneL. Seed. Journal of Essential Oil Research Nickavar, Bahman., Mojab, Faraz., Javidina, Katayoun., Amoli, Mohammad A.

R. 2003. Chemical Composition of the Fixed and Volatile oils of Nigella sativa.

Palumbo, John. 2011. Knockdown and Residual Control of Bagrada Bugs with Foliar Insecticides: Greenhouse Evaluations.

Pauley, Luke R., Julia E. Earl, and Raymond D. 2014. Ecological Effects and Human Use of Commercial Mosquito Insecticides in Aquatic Communities. Journal of Herpetology In-Press.

Public Health . 2013. Peran Lalat dalam Penyebar Penyakit . URL :

http://www.indonesian-publichealth.com/2013/01/peran-lalat-dalam-penyebar-penyakit.html diakses tanggal 15 Maret 2015.

Safar, Rosdiana. 2009. Parasitologi Kedokteran Protozoologi Helmintologi Entomologi. Bandung : Yrama Widya.

Santa Cruz Biotechnology. 2009. Alpha-terpineol. URL : datasheets.scbt.com/sc-291877.pdf. diakses tanggal 20 Oktober 2014.

Setiawan, Budi. 2009. Diare akut karena infeksi. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta. Edisi 5 : Jilid III.

Setyaningrum, Fitriana Annisa. 2007. Nigella sativa (Jinten Hitam Pahit). URL:

http://toiusd.multiply.com/journal/item/95/Nigella_sativa_Jintan_Hitam diakses tanggal 22 Oktober 2014


(29)

Soebaktiningsih. 2013. Diktat Entomologi Kedokteran. Malang

Soemarsono, H. 2009. Kolera. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta. Edisi 5 : Jilid III.

Soewandojo, Eddy S. 2009. Amebiasis. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta. Edisi 5 : Jilid III.

Simabrata, Marcellus. Daldiyono. Diare Akut. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta. Edisi 5 : Jilid I.

Tabashnik, BE . 2011. Pesticide Resistance - History and Extent of Insecticide Resistance, Genetics and Biochemistry of Resistance, Delaying Evolution of Resistance.

Tjitrosoepomo, 2000. Taksonomi Tumbuhan (Spermatophyta). Yogyakarta : Gadjah Mada University Press

Toty, Pujiastuti. 2007. Uji Efikasi Lambdacyhalothrin terhadap Lalat Rumah (Musca domestica). Skripsi. UniversitasDiponegoro. Semarang.

United State Department of Agriculture. 2007. Nigella sativa. URL : http://plants.usdagov/java/profile?symbol=NISA2 diakses tanggal 19 Oktober 2014.

University of Nebraska-Lincoln. 2013. Adult House Fly, Musca domestica

Linnaeus. URL :

http://entnemdept.ufl.edu/creatures/urban/flies/house_fly.HTM diakses tanggal 20 Maret 2015.

University of Florida. 2013. Entomology and Nematology. URL : http://entnemdept.ufl.edu/ diakses 20 Maret 2015.

Urzua, A.; Santander, Rocio; E.,Javier; C., Nancy;P., Sara; R., Yanina. 2010a. Insecticide Properties of the Essential Oils from Haplopappus

foliosus and Bahia ambrosoides against the House Fly, Musca

domestica L. J. Chil. Chem. Soc. v.55 n.3 Concepción 2010.

Utama Hendra, 2008. Buku Ajar Parasitologi Kedokteran. Jakarta : Balai Penerbit FKUI.

Xu, Ting,. Jun, Wang,. Xintong, Wang,. Richard, Slawecki,. Fernando, Rubio,. Ji, Li,. Qing X. Lib. 2012. Comparison of Four Commercial Enzymatic Assay Kits for the Analysis of Organophosphate and Carbamate Insecticides in Vegetables. Food Control.


(30)

WHO. 2005. Food safety and foodborne illness. URL : www.who.int.com diakses tanggal 13 Oktober 2014.

Widodo, Hendra. 2013. Parasitologi Kedokteran. Jogjakarta : D-medika.

Widodo, Joko. 2009. Demam Tifoid. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta. Edisi 5 : Jilid III.


(31)

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Diare merupakan penyakit kesehatan masyarakat di negara Indonesia, survei morbilitas yang dilakukan oleh departemen kesehatan dari tahun 2000 sampai dengan tahun 2010 terlihat kecenderungan insiden naik. Pada tahun 2012 insidance rate (IR) penyakit diare 411 per 1000 penduduk. Kejadian luar biasa (KLB) diare juga masih sering terjadi, dengan case fatality rate (CFR) yang masih tinggi. Pada tahun 2010 terjadi KLB diare di 33 kecamatan dengan jumlah penderita 4204 dengan kematian 73 orang (CFR 1,74%) (Depkes, 2011).

Faktor penyebab dari diare salah satunya adalah lalat rumah (Genus Musca) dewasa. Peranan lalat lebih cenderung sebagai vektor, pembawa atau penularan penyakit (Singgih et al, 2006)

Untuk menekan perkembangan lalat rumah (Genus Musca) dewasa telah banyak menggunakan insektisida. Insektisida adalah bahan yang mengandung senyawa kimia yang bisa mematikan semua jenis serangga (Wudianto, 2010). Pengendalian populasi lalat dengan menggunakan insektisida dapat memberikan angka knockdown dan kematian yang cepat (Depkes, 2012). Insektisida yang baik memiliki beberapa syarat, yaitu daya bunuh serangga dalam jumlah besar dan cepat (memiliki skor insektisida 5 atau quick knockdown effect), aman untuk manusia dan makhluk lainnya, susunan kimia stabil tidak mudah terbakar, penggunaan mudah, murah, mudah didapatkan, tidak berwarna dan tidak berbau merangsang (Palumbo, 2011).


(32)

2

Knockdown time dapat diartikan sebagai waktu yang dibutuhkan untuk

menjatuhkan lalat. Lalat yang sudah mengalami knockdown biasanya jatuh dalam posisi terlentang dan tidak dapat berdiri dan terbang lagi (Torr, 2012). Knockdown

time 50 (KT50) adalah waktu yang dibutuhkan untuk menjatuhkan setengah (50%)

dari jumlah populasi lalat. KT50 merupakan metode baru untuk mengevaluasi

potensi insektisida. KT50 mudah diimplementasikan, yaitu dengan cara

menghitung jumlah lalat yang jatuh dalam waktu 60 menit dengan interval 5 menit dan mengevaluasi kematian setelah 24 jam pengamatan (Skovmand et al, 2008). Variasi yang ditemukan di dalam penghitungan KT50 juga sangat kecil

pada tiap repetisi (Yates et. al., 2005).

Penggunaan insektisida kimia sintetik tersebut memiliki banyak efek samping pada manusia yang dapat menimbulkan keracuanan akibat tertelan atau terhirup maupun kontak langsung melalui kulit (Xu et al, 2012), pada lingkungan dapat terkontaminasi dengan air, tanah,dan udara (Pauley, 2014) dan perkembangan hama lebih resisten dan toleran terhadap insektisida kimia sintetik (Geiger et al, 2010).

Salah satu alternatif ramah lingkungan yang dapat dilakukan yaitu dengan cara memanfaatkan insektisida kimia alami. Ada beberapa tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai insektisida kimia alami, salah satunya adalah biji jintan hitam (Nigella sativa). Biji jintan hitam (Nigella sativa) memiliki kandungan senyawa asam lemak dan senyawa minyak esensial. Biji jintan hitam (Nigella sativa) diketahui memiliki kadungan fenol (Sosiawan et al, 2012). Menurut penelitian Shariff, fenol memiliki efek yang luas, salah satunya yaitu efek antiparasit (Ma&Kinner,2002) (Shariff et al, 2011). Selain itu, Biji jintan hitam


(33)

3

(Nigella sativa) juga mengandung senyawa p-cymene (60,2%), limonene (1,3%),

carvacrol (3%), dan citronellol dapat menyebabkan kejang dan lemah otot yang

dapat memberikan efek knockdown terhadap lalat rumah (Genus Musca) (Wajs et al, 2008) (Datta et all, 2012). Kombinasi komposisi senyawa tersebut, secara hipotesis membuat biji jintan hitam (Nigella sativa) dapat digunakan menjadi alternatif efisien insektisida kimia alami. Pengendalian insektisida ini dengan konsep knockdown yang dapat menggambarkan kecepatan daya bunuh lalat dalam suatu interval waktu (Marc, 2003).

Berdasarkan data diatas, peneliti ingin mengetahui potensi dari ekstrak biji jintan hitam (Nigella sativa) sebagai insektisida kimia alami terhadap lalat rumah (Genus Musca) dewasa menggunakan metode penguapan elektrik dengan harapan lebih efektif dan efisien.

1.2Rumusan Masalah

Apakah terdapat pengaruh ekstrak biji jintan hitam (Nigella sativa) terhadap waktu knockdown lalat rumah (Genus Musca) dewasa menggunakan metode penguapan elektrik?

1.3Tujuan Penelitian

1.3.1 Tujuan Umum

Mengetahui pengaruh ekstrak biji jintan hitam (Nigella

sativa) terhadap waktu knockdown lalat rumah (Genus Musca)

dewasa menggunakan metode penguapan elektrik.

1.3.2 Tujuan Khusus

1. Mengetahui jumlah lalat rumah (Genus Musca) dewasa yang jatuh dengan metode penguapan elektrik


(34)

4

2. Mengetahui knockdown time 50 (KT50) lalat rumah (Genus

Musca) setelah paparan ekstrak biji jintan hitam (Nigella sativa) dengan metode penguapan elektrik.

1.4Manfaat Penelitian

1. Memberikan informasi dan edukasi terhadap masyarakat tentang penggunaan ekstrak biji jintan hitam (Nigella sativa) sebagai insektisida kimia alami terhadap lalat rumah (Genus Musca) dewasa. 2. Membantu mengurangi resiko penularan penyakit yang disebabkan

oleh lalat rumah (Genus Musca) dewasa.

3. Menambah informasi untuk penelitian selanjutnya tentang

penggunaan ekstrak biji jintan hitam (Nigella sativa) sebagai insektisida kimia alami.

4. Membuka peluang kemungkinan pembuatan insektisida alami dari ekstrak biji jintan hitam (Nigella sativa).


(1)

Soebaktiningsih. 2013. Diktat Entomologi Kedokteran. Malang

Soemarsono, H. 2009. Kolera. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta. Edisi 5 : Jilid III.

Soewandojo, Eddy S. 2009. Amebiasis. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta. Edisi 5 : Jilid III.

Simabrata, Marcellus. Daldiyono. Diare Akut. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta. Edisi 5 : Jilid I.

Tabashnik, BE . 2011. Pesticide Resistance - History and Extent of Insecticide Resistance, Genetics and Biochemistry of Resistance, Delaying Evolution of Resistance.

Tjitrosoepomo, 2000. Taksonomi Tumbuhan (Spermatophyta). Yogyakarta : Gadjah Mada University Press

Toty, Pujiastuti. 2007. Uji Efikasi Lambdacyhalothrin terhadap Lalat Rumah (Musca domestica). Skripsi. UniversitasDiponegoro. Semarang.

United State Department of Agriculture. 2007. Nigella sativa. URL : http://plants.usdagov/java/profile?symbol=NISA2 diakses tanggal 19 Oktober 2014.

University of Nebraska-Lincoln. 2013. Adult House Fly, Musca domestica

Linnaeus. URL :

http://entnemdept.ufl.edu/creatures/urban/flies/house_fly.HTM diakses tanggal 20 Maret 2015.

University of Florida. 2013. Entomology and Nematology. URL : http://entnemdept.ufl.edu/ diakses 20 Maret 2015.

Urzua, A.; Santander, Rocio; E.,Javier; C., Nancy; P., Sara; R., Yanina. 2010a. Insecticide Properties of the Essential Oils from Haplopappus

foliosus and Bahia ambrosoides against the House Fly, Musca

domestica L. J. Chil. Chem. Soc. v.55 n.3 Concepción 2010.

Utama Hendra, 2008. Buku Ajar Parasitologi Kedokteran. Jakarta : Balai Penerbit FKUI.

Xu, Ting,. Jun, Wang,. Xintong, Wang,. Richard, Slawecki,. Fernando, Rubio,. Ji, Li,. Qing X. Lib. 2012. Comparison of Four Commercial Enzymatic Assay Kits for the Analysis of Organophosphate and Carbamate Insecticides in Vegetables. Food Control.


(2)

WHO. 2005. Food safety and foodborne illness. URL : www.who.int.com diakses tanggal 13 Oktober 2014.

Widodo, Hendra. 2013. Parasitologi Kedokteran. Jogjakarta : D-medika.

Widodo, Joko. 2009. Demam Tifoid. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta. Edisi 5 : Jilid III.


(3)

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Diare merupakan penyakit kesehatan masyarakat di negara Indonesia, survei morbilitas yang dilakukan oleh departemen kesehatan dari tahun 2000 sampai dengan tahun 2010 terlihat kecenderungan insiden naik. Pada tahun 2012

insidance rate (IR) penyakit diare 411 per 1000 penduduk. Kejadian luar biasa

(KLB) diare juga masih sering terjadi, dengan case fatality rate (CFR) yang masih tinggi. Pada tahun 2010 terjadi KLB diare di 33 kecamatan dengan jumlah penderita 4204 dengan kematian 73 orang (CFR 1,74%) (Depkes, 2011).

Faktor penyebab dari diare salah satunya adalah lalat rumah (Genus Musca) dewasa. Peranan lalat lebih cenderung sebagai vektor, pembawa atau penularan penyakit (Singgih et al, 2006)

Untuk menekan perkembangan lalat rumah (Genus Musca) dewasa telah banyak menggunakan insektisida. Insektisida adalah bahan yang mengandung senyawa kimia yang bisa mematikan semua jenis serangga (Wudianto, 2010). Pengendalian populasi lalat dengan menggunakan insektisida dapat memberikan angka knockdown dan kematian yang cepat (Depkes, 2012). Insektisida yang baik memiliki beberapa syarat, yaitu daya bunuh serangga dalam jumlah besar dan cepat (memiliki skor insektisida 5 atau quick knockdown effect), aman untuk manusia dan makhluk lainnya, susunan kimia stabil tidak mudah terbakar, penggunaan mudah, murah, mudah didapatkan, tidak berwarna dan tidak berbau merangsang (Palumbo, 2011).


(4)

2

Knockdown time dapat diartikan sebagai waktu yang dibutuhkan untuk

menjatuhkan lalat. Lalat yang sudah mengalami knockdown biasanya jatuh dalam posisi terlentang dan tidak dapat berdiri dan terbang lagi (Torr, 2012). Knockdown time 50 (KT50) adalah waktu yang dibutuhkan untuk menjatuhkan setengah (50%) dari jumlah populasi lalat. KT50 merupakan metode baru untuk mengevaluasi potensi insektisida. KT50 mudah diimplementasikan, yaitu dengan cara menghitung jumlah lalat yang jatuh dalam waktu 60 menit dengan interval 5 menit dan mengevaluasi kematian setelah 24 jam pengamatan (Skovmand et al, 2008). Variasi yang ditemukan di dalam penghitungan KT50 juga sangat kecil pada tiap repetisi (Yates et. al., 2005).

Penggunaan insektisida kimia sintetik tersebut memiliki banyak efek samping pada manusia yang dapat menimbulkan keracuanan akibat tertelan atau terhirup maupun kontak langsung melalui kulit (Xu et al, 2012), pada lingkungan dapat terkontaminasi dengan air, tanah,dan udara (Pauley, 2014) dan perkembangan hama lebih resisten dan toleran terhadap insektisida kimia sintetik (Geiger et al, 2010).

Salah satu alternatif ramah lingkungan yang dapat dilakukan yaitu dengan cara memanfaatkan insektisida kimia alami. Ada beberapa tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai insektisida kimia alami, salah satunya adalah biji jintan hitam (Nigella sativa). Biji jintan hitam (Nigella sativa) memiliki kandungan senyawa asam lemak dan senyawa minyak esensial. Biji jintan hitam (Nigella

sativa) diketahui memiliki kadungan fenol (Sosiawan et al, 2012). Menurut

penelitian Shariff, fenol memiliki efek yang luas, salah satunya yaitu efek antiparasit (Ma&Kinner,2002) (Shariff et al, 2011). Selain itu, Biji jintan hitam


(5)

3

(Nigella sativa) juga mengandung senyawa p-cymene (60,2%), limonene (1,3%),

carvacrol (3%), dan citronellol dapat menyebabkan kejang dan lemah otot yang

dapat memberikan efek knockdown terhadap lalat rumah (Genus Musca) (Wajs et al, 2008) (Datta et all, 2012). Kombinasi komposisi senyawa tersebut, secara hipotesis membuat biji jintan hitam (Nigella sativa) dapat digunakan menjadi alternatif efisien insektisida kimia alami. Pengendalian insektisida ini dengan konsep knockdown yang dapat menggambarkan kecepatan daya bunuh lalat dalam suatu interval waktu (Marc, 2003).

Berdasarkan data diatas, peneliti ingin mengetahui potensi dari ekstrak biji jintan hitam (Nigella sativa) sebagai insektisida kimia alami terhadap lalat rumah (Genus Musca) dewasa menggunakan metode penguapan elektrik dengan harapan lebih efektif dan efisien.

1.2Rumusan Masalah

Apakah terdapat pengaruh ekstrak biji jintan hitam (Nigella sativa) terhadap waktu knockdown lalat rumah (Genus Musca) dewasa menggunakan metode penguapan elektrik?

1.3Tujuan Penelitian

1.3.1 Tujuan Umum

Mengetahui pengaruh ekstrak biji jintan hitam (Nigella

sativa) terhadap waktu knockdown lalat rumah (Genus Musca)

dewasa menggunakan metode penguapan elektrik. 1.3.2 Tujuan Khusus

1. Mengetahui jumlah lalat rumah (Genus Musca) dewasa yang jatuh dengan metode penguapan elektrik


(6)

4

2. Mengetahui knockdown time 50 (KT50) lalat rumah (Genus

Musca) setelah paparan ekstrak biji jintan hitam (Nigella

sativa) dengan metode penguapan elektrik.

1.4Manfaat Penelitian

1. Memberikan informasi dan edukasi terhadap masyarakat tentang penggunaan ekstrak biji jintan hitam (Nigella sativa) sebagai insektisida kimia alami terhadap lalat rumah (Genus Musca) dewasa. 2. Membantu mengurangi resiko penularan penyakit yang disebabkan

oleh lalat rumah (Genus Musca)dewasa.

3. Menambah informasi untuk penelitian selanjutnya tentang penggunaan ekstrak biji jintan hitam (Nigella sativa) sebagai insektisida kimia alami.

4. Membuka peluang kemungkinan pembuatan insektisida alami dari ekstrak biji jintan hitam (Nigella sativa).