Unified Modeling Language UML

adalah jumlah pengguna yang memberi rate terhadap kedua item. Pada contoh diatas, kita akan memprediksi rating untuk Lucy:

2.4 Unified Modeling Language UML

Unified Modeling Language UML adalah sebuah “bahasa” yang telah menjadi standard industri untuk visualisasi, merancang dan mendokumentasikan sistem piranti lunak Dharwiyanti dan Wahono, 2003. Dengan menggunakan UML, pemodelan informal e-learning menjadi lebih terstruktur sebelum diimplementasikan ke bahasa pemrograman tertentu. Unified Modeling Language UML bukanlah : 1. Bahasa pemrograman visual, tetapi bahasa pemodelan visual. 2. Spesifikasi kakas, tetapi spesifikasi bahasa pemodelan. 3. Proses, tetapi yang memungkinkan proses-proses. Tujuan perancangan UML adalah: 1. Menyediakan bahasa pemodelan visual yang ekspresif dan siap pakai untuk mengembangkan dan pertukaran model-model yang berarti. Dalam penelitian ini, UML digunakan dalam pemodelan interaksi antara komponen dari informal e-learning seperti: user dan konten. 2. Menyediakan mekanisme perluasan dan spesialisasi untuk memperluas konsep- konsep inti. 3. Mendukung spesifikasi independen bahasa pemrograman dan pengembangan tertentu. 4. Menyediakan basis formal untuk pemahaman bahasa pemodelan. 5. Mendukung konsep-konsep pengembangan level lebih tinggi seperti komponen, kolaborasi, framework dan pattern. Unified Modeling Language UML menyediakan sejumlah diagram untuk menggambarkan pemodelan berorientasi objek yang dilakukan. UML membagi diagram menjadi dua tipe yaitu : 1. Diagram Struktur Diagram ini untuk memvisualisasi, menspesifikasi, membangun dan mendokumentasikan aspek statik dari sistem. Diagram struktur di UML terdiri dari: a. Diagram Kelas Class diagram b. Diagram Objek Object diagram c. Diagram komponen Component diagram d. Diagram deployment Deployment Diagram 2. Diagram perilaku Diagram ini untuk memvisualisasi, menspesifikasi, membangun dan mendokumentasikan aspek dinamis dari sistem. Diagram struktur di UML terdiri dari: a. Diagram use-case Use case diagram b. Diagram sekuen sequence diagram c. Diagram kolaborasi collaboration diagram d. Diagram statechart Statechart diagram e. Diagram aktivitas Activity diagram 2.4.1 Diagram Use Case Diagram use case merupakan salah satu diagram untuk memodelkan aspek perilaku sistem atau digunakan untuk mendeskripsikan apa yang seharusnya dilakukan oleh sistem Hariyanto, 2004. Diagram use case terdiri dari beberapa elemen yaitu: 1. Aktor Aktor adalah pemakai sistem, dapat berupa manusia atau sistem terotomatisasi lain. Aktor adalah sesuatu atau seseorang yang berinteraksi dengan sistem, yaitu siapa dan apa yang menggunakan sistem. Aktor adalah tipe kelas bukan instan. Aktor mempresentasikan peran bukan pemakai individu dari sistem. Aktor memiliki nama, nama yang dipilih seharusnya menyatakan peran aktor. Gambar 2.2. Aktor-aktor use case 2. Use Case Use case adalah cara spesifik penggunaan sistem oleh aktor. Use case melibatkan interaksi antara aktor-aktor dan sistem. Use case mengemukakan suatu kerja yang tampak. Gambar 2.3. Aktor dan use case 3. Keterhubungan Keterhubungan antara use case dengan use case lain berupa generalisasi antara use case yaitu : a. include, perilaku use case merupakan bagian dari use case lain. b. extend, perilaku use case memperluas perilaku use case yang lain. Gambar 2.4. Aktor, use case dan keterhubungan 2.4.2 Use Case Spesification Spesifikasi use case memberikan gambaran lengkap spesifikasi tekstual pada use case. Spesifikasi use case sistem rekomendasi dilakukan berdasarkan case yang ada pada use case diagram. Spesifikasi use case biasanya terdiri dari : a. Deskripsi singkat case, yang menjelaskan apa yang terjadi pada case. b. Pra kondisi yaitu keadaan apa yang terjadi sebelum case berlangsung. c. Karakteristik yang dimiliki oleh case. d. Skenario flow of event yaitu menjelaskan cara kerja case mulai dari awal hingga akhir. e. Pasca kondisi yaitu keadaan apa atau output apa yang dihasilkan setelah case berlangsung. 2.4.3 Diagram Sekuen Sequence Diagram Diagram sekuen sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem termasuk pengguna, display dan sebagainya berupa message pesan yang digambarkan terhadap waktu. Diagram sekuen digunakan untuk memodelkan scenario penggunaan. Skenario penggunaan adalah barisan kejadian yang terjadi selama satu eksekusi sistem. Diagram sekuen menunjukkan objek sebagai garis vertical dan tiap kejadian sebagai panah horizontal dari objek pengirim ke objek penerima. Waktu berlalu dari atas ke bawah dengan lama waktu tidak relevan. Diagram sekuen sequence diagram memeiliki beberapa elemen yang terdiri dari: Tabel 2.1. Elemen-elemen dari sequence diagram Nama Penjelasan Gambar 1 Objek lifeline Menggambarkan batasan objek 2 Boundary Berhubungan dengan proses input output ataupun interface. 3 Controller Berhubungan dengan proses 4 Entity Berhubungan dengan input-output data 5 Massage Arrow Menggambarkan alur proses, perintah atau pengiriman data. 6 Aktivasi Menggambarkan aktifitas objek 7 Actor Menggambarkan actor sebagai objek 2.4.4 Diagram Aktivitas Activity Diagram Diagram aktivitas adalah diagram flowchart yang diperluas untuk menunjukkan aliran kendali satu aktivitas ke aktivitas lain. Diagram aktivitas digunakan untuk memodelkan aspek dinamis sistem. Diagram aktivitas berupa operasi-operasi dan aktivitas-aktivitas di use case Hariyanto, 2004. Diagram aktivitas dapat digunakan untuk: 1. Pandangan dalam yang dilakukan di operasi. 2. Pandangan dalam bagaimana objek-objek bekerja. 3. Pandangan dalam aksi-aksi dan pengaruhnya pada objek-objek. 4. Pandangan dalam dari suatu use case. 5. Logik dari proses bisnis. Diagram aktivitas merupakan state diagram khusus, dimana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi di-trigger oleh state sebelumnya internal processing. Oleh karena itu diagram aktivitas tidak menggambarkan behaviour internal sebuah sistem dan interaksi antar subsistem secara eksak, tetapi lebih menggambarkan proses-proses dan jalur-jalur aktivitas dari level atas secara umum. Sebuah aktivitas dapat direalisasikan oleh satu use case atau lebih. Aktivitas menggambarkan proses yang berjalan, sementara use case menggambarkan bagaimana aktor menggunakan sistem untuk melakukan aktivitas Dharwiyanti dan Wahono, 2003. Tabel 2.2 Simbol Aktivitas Diagram

2.5. Bahasa Pemrograman PHP