Kebutuhan Perangkat Keras Kebutuhan Perangkat Lunak Kebutuhan Fungsional

D. Proses penambahan data terjadi. E. User dapat menyimpan transaksi-transaksi, di sini user bisa menyimpan keseluruhan transaksi yang ada pada sistem pada menu transaksi. F. Proses penyimpanan terjadi. G. User dapat merekap laporan keuangan selama transaksi per bulan dan grafik penjualan barang yang ada di toko. H. User mendapatkan laporan keuangan data transaksi dalam bentuk laporan neraca dan grafik.

3.2.2 Kebutuhan Sistem

Dengan mengidentifikasi deskripsi pada Gambar 3.1 telah diketahui bahwa terdapat beberapa fokus utama pada sistem yaitu berupa proses penambahan data- data yang diperlukan toko seperti data barang dan data supplier, proses melakukan transaksi serta rekapitulasi transaksi, ataupun laporan neraca dan diagram transaksi, semua proses data tersebut merupakan kebutuhan pengguna.

1. Kebutuhan Perangkat Keras

Perangkat keras yang digunakan adalah perangkat keras yang dapat mendukung beberapa perangkat lunak yang akan digunakan selama menyelesaikan tugas akhir ini dan memiliki kemampuan atau tampilan grafis yang cukup baik. Adapun perangkat keras yang dibutuhkan untuk membangun aplikasi berdasarkan arsitektur pada Gambar 3.1, yaitu di antaranya komputer atau laptop dengan spesifikasi minimum kecepatan RAM yang disarankan 512 MB dengan kapasitas harddisk 40 GB.

2. Kebutuhan Perangkat Lunak

Untuk memenuhi kebutuhan pengguna dalam berinteraksi dengan sistem diperlukan perangkat lunak sebagai jembatan untuk mengimplementasikan system informasi ini ke dalam perangkat keras. Perangkat lunak yang akan digunakan dalam perancangan aplikasi ini adalah: a. PHP berbasis framework CodeIgniter b. MySQL c. Dreamweaver d. Apache Server e. SQL yog

3. Kebutuhan Fungsional

Kebutuhan fungsional adalah kebutuhan yang harus diimplementasikan pada saat pembuatan aplikasi atau sistem. Spesifikasi kebutuhan fungsional untuk pengguna diantaranya: a. Halaman utama atau login, user langsung lakukan login untuk bisa mengakses sistem ini. b. Menu master, terdiri dari menu data barang dan data supplier. c. Menu pembelian, terdiri dari proses transaksi pembelian, daftar pembelian, retur pembelian, tahap pembayaran, detail pembelian. d. Menu penjualan, terdiri dari proses transaksi penjualan, daftar penjualan, detail penjualan. e. Menu laporan, terdiri dari laporan keuangan selama sebulan yaitu berupa laporan neraca dan grafik atau diagram.

3.3 Perancangan Proses

Dengan melihat hasil analisis dan deskripsi diatas maka sistem informasi tersebut digunakan untuk mengGambarkan sejumlah proses terstruktur dalam sistem, berorientasikan pada aliran proses yang terjadi, agar memperjelas proses alur sistem yang dibuat. Aplikasi ini terdiri dari beberapa modul. Modul-modul tersebut saling terkait membentuk tiga bagian utama dalam aplikasi. Modul-modul tersebut antara lain: a. Modul master barang, modul ini berfungsi mengatur data barang yang dijual termasuk di dalamnya operasi penambahan, perubahan dan penampilan data barang. b. Modul master supplier, modul ini berfungsi mengatur data supplier yang memasok barang ke toko termauk di dalamnya operasi penambahan, perubahan dan penampilan data supplier. c. Modul pembelian, modul ini merupakan inti dari aplikasi ini, modul ini akan mengatur pembelian barang termasuk di dalamnya operasi penambahan dan penampilan proses pembelian barang. d. Modul detail pembelian, modul ini berfungsi mengatur rincian lengkap pembelian barang termasuk di dalamnya operasi penampilan. e. Modul retur pembelian, modul ini berfungsi mengatur pengembalian barang yang rusak ketika di beli dari supplier termasuk di dalamnya operasi penambahan dan penampilan. f. Modul penjualan, modul ini berfungsi mengatur penjualan barang ke konsumen termasuk di dalamnya operasi penambahan dan penampilan. g. Modul detail penjualan, modul ini berfungsi mengatur rincian lengkap proses penjualan barang termasuk di dalamnya operasi penampilan. h. Modul tahap pembayaran, modul ini berfungsi mengatur mengatur proses pembayaran kredit kepada supplier termasuk di dalamnya operasi penambahan dan penampilan. i. Modul user, modul ini berfungsi mengatur user yang berhak login kedalam aplikasi ini. Secara garis besar modul-modul di atas terdiri dari operasi penambahan, pengubahan, dan penghapusan. Operasi dalam pembahasan selanjutnya akan disebut dengan action. Berdasarkan penjelasan modul di atas maka perlu dibuat suatu basis data dan beberapa tabel yang digunakan untuk menyimpan informasi setiap modul.

3.3.1 UML Unified Modeling Language

Berikut tahap-tahap pemodelan UML dari analisis program diatas.

1. Use Case Diagram