Waktu t menit T
1 o
C T
3 o
C P
1
Psig P
2
Psig 180
200 220
240
4.6 Cara mengolah data dan pembahasan
Cara yang dipergunakan untuk mengolah data serta pembahasan yaitu : a.
Data yang diperoleh dari penelitian dimasukkan dalam tabel T
1
, T
3
, P
1
, dan P
2
dan kemudian menggambarkan siklus kompresi uap pada P-h diagram. b.
Dari gambar silklus kompresi uap pada P-h diagram dapat diperoleh nilai entalpi h
1
, h
2
, h
3
, dan h
4
, suhu kondensor T
c
, dan suhu evaporatorT
e
.
Gambar 4.6 Penggunaan diagram P-h
1 2
3
4
c. Setelah entalpi diketahui, entalpi digunakan untuk mengetahui karakteristik
dari showcase dengan cara menghitung kalor yang dilepas oleh kondensor, kalor yang diserap evaporator, kerja yang dilakukan kompresor, COP, dan
efisiensi dari showcase tersebut. d.
Untuk memudahkan dalam pembahasan, hasil-hasil perhitungan untuk karakteristik mesin showcase digambarkan dalam grafik. Pembahasan
dilakukan terhadap grafik yang dihasilkan, dengan mengacu pada tujuan penelitian, dan memperhatikan hasil-hasil penelitian sebelumnya.
4.7 Cara mendapatkan kesimpulan
Dari pembahasan yang sudah dilakukan akan diperoleh suatu kesimpulan. Kesimpulan merupakan intisari dari pembahasan. Kesimpulan harus dapat
menjawab tujuan penelitian.
BAB V HASIL PENELITIAN, PERHITUNGAN, DAN PEMBAHASAN
5.1. Hasil Penelitian
Dari penelitian yang telah dilakukan terhadap mesin
showcase
, diperoleh hasil nilai tekanan refrigeran masuk kompresor dan tekanan refrigeran keluar
kompresor, suhu refrigeran masuk kompresor, dan suhu refrigeran keluar kondensor.
a. Nilai Tekanan, Suhu Refrigeran Masuk Kompresor dan Keluar Kondensor Tabel 5.1 menyajikan nilai tekanan refrigeran masuk dan keluar kompresor,
suhu refrigeran masuk kompresor, dan suhu refrigeran keluar kondensor
Tabel 5.1 Nilai tekanan, suhu refrigeran masuk kompresor dan keluar kondensor No
Waktu t menit
Tekanan Bar Suhu °C
P
1
P
2
T
1
T
3
1 20
1,5 10,2
31,5 31,7
2 40
1,5 10,2
33,1 32,8
3 60
1,6 10,3
35,3 33,4
4 80
1,6 10,5
37,1 33,7
5 100
1,6 10,5
37,3 33,9
6 120
1,6 10,5
38,1 34,8
7 140
1,6 10,5
38,1 34,4
8 160
1,6 10,5
38,1 34,2
9 180
1,6 10,5
37,4 34,7
10 200
1,6 10,6
39,5 35,1
11 220
1,6 10,8
39,0 35,2
12 240
1,6 10,8
39,1 35,0