Ekonomi Kelas 10
75
Perhatikanlah gambar di atas Dapatkah kamu menjelaskan berbagai bentuk pasar barang? Semuanya akan kita bahas bersama dalam bab berikut ini. Berikut ini adalah arti
definisi atau pengertian dari aneka jenis dan macam pasar yang ada. Pasar barang adalah pasar yang menjual produk dalam bentuk barang. Pasar barang dapat
dibagi lagi menjadi dua macam, yakni:
a. Pasar Barang NyataRiil
Pasar barang nyata adalah pasar yang menjual produk dalam bentuk barang yang bentuk dan fisiknya jelas. Pasar ini mempertemukan antara penjual dengan
pembeli secara langsung face to face dan ada tawar-menawar, ada barang dagangan, ada transaksi, penyerahan barang secara langsung. Contohnya adalah Pasar
Kebayoran Lama, Pasar Senen, pasar malam, pasar kaget, dan lain-lain.
b. Pasar Barang Abstrak
Pasar barang abstrak adalah pasar yang menjual produk yang tidak terlihat atau tidak riil secara fisik. Pasar ini mempertemukan penjual dan pembeli, di
mana penjual hanya membawa contoh barang saja atau dalam pasar tersebut tawar-menawar dilakukan melalui internet, surat kabar, telepon, faximile. Contoh
jenis pasar ini adalah pasar komoditas yang menjual barang semu seperti pasar karet, pasar tembakau, pasar timah, pasar kopi dan lain sebagainya.
Selain perlu kamu ketahui mengenai pasar barang perlu kamu ketahui juga bentuk pasar menurut strukturnya. Dalam faktanya bahwa pasar barang selalu berhubungan
dengan mekanisme struktur pasar. Menurut strukturnya terdapat berbagai bentuk pasar, yaitu pasar persaingan sempurna, pasar monopoli, pasar oligopoli, dan pasar monopolistik.
Agar lebih jelas perhatikanlah pembahasan berikut
1. Pasar Persaingan Sempurna
a. Pengertian
Menurut para ahli ekonomi, pasar persaingan sempurna perfect competition market
merupakan struktur pasar yang paling ideal, karena dianggap struktur pasar ini adalah struktur pasar yang akan menjamin terwujudnya kegiatan
memproduksi barang dan jasa yang tinggi optimal. Yang dimaksud pasar persaingan sempurna perfect competition market adalah pasar yang memiliki ciri
khusus, yaitu adanya banyak penjual dan banyak pembeli harga ditentukan oleh kekuatan pasar, barang yang diperdagangkan homogen, penjual dan pembeli bebas
keluar masuk pasar. Pada gambar 3.21 merupakan jenis pasar yang mendekati sempurna. Hal tersebut dikarenakan dalam praktiknya tidak mudah untuk
menentukan jenis industri yang struktur organisasinya digolongkan kepada struktur pasar ekonomi murni dan memiliki semua ciri-ciri struktur pasar persaingan
sempurna perfect competition market.
b. Menentukan Keuntungan dan Kerugian Pasar Persaingan Sempurna
Setelah kamu mempelajari ciri-ciri pasar persaingan sempurna bahwa harga yang terbentuk merupakan kesepakatan antara pembeli dan penjual. Pada situasi
ini bagaimanakah suatu perusahaan mendapatkan laba maksimum? Perusahaan mendapat laba maksimum ketika penambahan barang yang ditawarkandijual
Ekonomi Kelas 10
76
tidak lagi menambah laba yang diperoleh perusahaan. Agar lebih jelas perhatikanlah kurva di bawah ini.
Gambar 3.22 Kurva laba maksimum dalam pasar persaingan sempurna
Keterangan:
Perusahaan memperoleh laba maksimum ketika ia memproduksi barang pada saat biaya marginal MC sama besarnya dengan harga P. Perpotongan antara
garis P dengan kurva MC menunjukkan laba maksimum yang dicapai perusahaan pada saat labanya sebesar nol zero profit point. Hal tersebut terjadi karena harga
sama dengan besarnya biaya rata-rata AC. Jadi, penerimaan perusahaan hanya mampu menutup biaya produksi. Selain itu juga perusahaan akan mendapatkan
laba maksimum apabila tingkat harga P lebih besar daripada biaya rata-rata AC. Berikut merupakan kemungkinan-kemungkinan yang dapat terjadi dalam
pasar persaingan sempurna yang dialami perusahaan.
1 Perusahaan mendapat keuntungan di atas normal
Kapankah perusahaan mendapat keuntungan di atas normal? Untuk menjawab pertanyaan tersebut perhatikanlah gambar berikut
Gambar 3.23 Kurva laba perusahaan di atas normal dalam pasar persaingan sempurna P
MC AC
P Max
Q d = MR = P
Ekonomi Kelas 10
77
Keterangan:
Pada gambar di atas terlihat bahwa perusahaan akan mendapatkan keuntungan di atas normal yang ditunjukkan pada daerah P2EAP1. Keadaan tersebut diperoleh
apabila harga barang lebih tinggi daripada biaya rata-rata AC yang paling minimum. Jadi, perusahaan mendapatkan keuntungan di atas normal saat harga
setinggi P dengan jumlah barang yang dihasilkan sejumlah Q1.
2 Perusahaan menderita kerugian rata-rata, tetapi masih dapat membayar biaya variabel
Kapankah perusahaan menderita kerugian rata-rata, tetapi masih dapat membayar biaya variabel? Usaha apa yang dilakukan dalam meminimumkan
kerugian tersebut? Untuk menjawab pertanyaan tersebut perhatikanlah gambar berikut
Gambar 3.24 Kurva kerugian rata-rata pasar persaingan sempurna
Keterangan:
Apabila harga lebih rendah daripada biaya total rata-rata AC dan lebih tinggi daripada biaya variabel rata-rata AVC perusahaan akan menderita kerugian,
tetapi masih dapat membayar biaya variabel VC. Perusahaan akan mem- peroleh penjualan melebihi biaya variabel rata-rata AVC, tetapi kelebihan
tersebut masih belum menutupi biaya tetap FC.
Jika perusahaan berada dalam keadaan itu sebaiknya perusahaan masih melakukan usahanya agar kerugian yang diderita dapat diminimumkan.
Bagaimanakah jika perusahaan menghentikan usahanya? Perusahaan akan menderita kerugian lebih besar, yaitu sebanyak biaya tetap FC yang sudah
dikeluarkan perusahaan. Kerugian dapat diminimumkan apabila perusahaan memproduksi barang hingga tingkat MR = MC yang ditunjukkan pada titik
E
dengan jumlah produksi yang harus dicapai perusahaan sebanyak Q. Daerah kerugian minimum perusahaan sebesar PEAP1 sedangkan biaya produksi
yang dikeluarkan perusahaan sebesar OQEP.
Ekonomi Kelas 10
78
3 Perusahaan Berada pada Kondisi BEP
Kapankah perusahaan berada pada kondisi BEP? Untuk menjawab pertanyaan tersebut perhatikanlah gambar berikut
Gambar 3.25 Kurva laba perusahaan dalam kondisi BEP pasar persaingan sempurna
Keterangan: Pada tingkat produksi sebanyak Q dan harga sebesar P, perusahaan akan
memilih tidak akan mendapat laba dan mendapatkan kerugian melainkan perusahaan berada pada titik pokok break even point - BEP. Hal tersebut
terjadi diakibatkan tingkat produksi Q dan harga produk P sama dengan biaya rata-rata AC.
4 Perusahaan Menutup Usaha
Kapankah perusahaan akan mengambil kebijakan untuk menutup usahanya shutdown
dalam pasar monopoli? Untuk menjawab pertanyaan tersebut perhatikanlah gambar berikut
Gambar 3.26 Kurva perusahaan menutup usahanya dalam pasar persaingan sempurna
Bagaimanakah jika keadaan jumlah penjualan yang diperoleh sebesar atau kurang dari biaya variabel rata-ratanya? Perhatikan gambar 3.26 pada titik A
dan B apabila perusahaan menghadapi masalah ini, ada baiknya perusahaan menutup usahanya. Jika perusahaan tetap melanjutkan usahanya, perusahaan
tidak akan pernah dapat menutup biaya tetap FC.
Ekonomi Kelas 10
79
2. Pasar Monopoli