44
100 200
300 400
500 600
700 800
0,00 10,00
20,00 30,00
40,00 50,00
60,00 70,00
80,00 90,00
10:00 - 10:59
11:00 - 11:59
12:00 - 12:59
13:00 - 13:59
14:00 - 14:59
15:00 - 15:30
Ra d
ia si
W m
2
D ay
a W
Waktu Jam
monocrystalline polycrystalline
Solar Radiasi wm2
4.6 Analisis Daya Keluaran Panel Surya
Berdasarkan hasil perhitungan daya output pada Tabel 4.7, dianalisis untuk mengetahui waktu pengujian yang dapat menghasilkan daya ouput paling besar pada panel surya jenis
polycrystalline dan jenis monocrystalline pada tiap jam yang diujikan seperti yang diperlihatkan
pada Gambar 4.7.
Gambar 4.7 Grafik Perubahan Daya Keluaran Panel Surya
Dari Gambar 4.7 dapat dilihat bahwa kedua panel surya menghasilkan daya keluaran paling besar pada jam 12.00-12.59 karena radiasi yang dihasilkan pada waktu pengujian itu lebih besar.
Dengan besar radiasi 709.93 Wm
2
panel surya jenis polycrystalline menghasilkan daya sebesar 81.49 W dan jenis monocrystalline menghasilkan daya sebesar 77.11 W. Pada jam 10.00-12.59
dapat dilihat bahwa kenaikan besar daya keluaran mengikuti kenaikan intensitas radiasi tetapi setelah jam 12.59 mengalami perubahan intensitas yang signifikan sehingga daya keluaran panel
surya mengalami penurunan. Besar daya pada siang hari tidak selalu besar terhadap waktu pagi
Universitas Sumatera Utara
45
100 200
300 400
500 600
700 800
0,00 5,00
10,00 15,00
20,00 25,00
30,00 35,00
10:00 - 10:59
11:00 - 11:59
12:00 - 12:59
13:00 - 13:59
14:00 - 14:59
15:00 - 15:30
Ra d
ia si
W m
2
E fi
si en
si
Waktu Jam
monocrystalline polycrystalline
Solar Radiasi wm2
hari dan sore hari karena sangat dipengaruhi kondisi cuaca yang berubah-ubah.
4.7 Analisis Efisiensi Kinerja Panel Surya
Dari Tabel 4.8 diperoleh grafik hasil perhitungan efisiensi seperti pada Gambar 4.8 dan dianalisis untuk mengetahui waktu pengujian dan efisiensi kinerja kedua jenis panel surya yang
diuji. Dari Gambar 4.8, dapat dilihat efisiensi kinerja kedua jenis panel surya. Bahwa panel surya
Gambar 4.8 Grafik Efisiensi Kinerja Panel Surya
jenis monocrystalline mampu berkerja dengan besar efisiensi sampai 32.07 dan panel surya jenis polycrystalline mampu bekerja dengan besar efisiensi sampai 27.01 dimana keduanya
bekerja pada intensitas radiasi yang yang sangat kecil, yaitu 294.85 Wm
2
, pada jam 14.00-14.59. Besar efisiensi ini sangat bergantung pada intensitas radiasi, bahan material dan luas panel surya.
Sebagai tambahan, untuk menggambarkan kinerja panel surya juga sangat bergantung pada spektrum cahaya.
Universitas Sumatera Utara
46
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN