47 Gambar 4. Diagram Kordinasi Mata, Tangan dan Ingatan Anak
tunagrahita di Sekolah Inklusi se-Kecamatan Sentolo Kulonprogo.
Berdasarkan tabel dan gambar di atas, diperoleh bahwa 3 murid 10 mempunyai kemampuan motorik kurang sekali, 7 murid 23,3
mempunyai kemampuan motorik kurang, 12 murid 40 mempunyai kemampuan motorik baik dan 8 murid 26,67
mempunyai kemampuan motorik baik sekali. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tingkat kemampuan motorik halus anak
berkebutuhan khusus tunagrahita disekolah inklusi di kecamatan Sentolo Kulonprogo adalah berbeda. Sehingga dapat disimpulkan
bahwa sebagian besar kemampuan motorik menyusun
puzzl
e yang dimiliki oleh anak berkebutuhan khusus tunagrahita disekolah
inklusi di kecamatan Sentolo Kulonprogo masuk dalam kategori baik.
5 10
15 20
Kurang Sekali
Kurang Baik
Baik Sekali
Menyusun Puzzle
Frekuensi
48
e. Meniti Papan
Hasil analisis data diperoleh nilai maksimum sebesar 3 dan nilai minimum 0. Rerata diperoleh sebesar 2,5 dan standar deviasi sebesar
0,82. Selanjutnya data disusun dalam distribusi frekuensi sesuai dengan rumus yang ditentukan pada bab sebelumnya, yang terbagi
menjadi empat kategori yaitu baik sekali, baik, kurang, dan kurang sekali. Berikut tabel distribusi frekuensi kemampuan motorik halus
anak tunagrahita se-kecamatan Sentolo berdasarkan tes daya ledak, dapat dilihat pada tabel 5 di bawah ini
Tabel 5.Distribusi Frekuensi Meniti Papan Anak Tunagrahita di Sekolah Inklusi se-Kecamatan Sentolo Kulonprogo.
Apabila digambarkan dalam bentuk histogram, berikut gambar frekuensi kemampuan motorik halus anak tunagrahita se-Kecamatan
Sentolo berdasarkan meniti papan yang diperoleh.
No Peserta Didik
Kategori Frekuensi Persentase
1. 2,73
Baik Sekali 20
66,67 2.
1.5 2,73 Baik
6 20
3. 0 1.5
Kurang 3
10 4.
≤ 0 Kurang Sekali
1 3,33
Jumlah 30
100
49 Gambar 5. Diagram Koordinasi Mata dan Keseimbangan Anak
Tunagrahita di Sekolah Inklusi se-Kecamatan Sentolo Kulonprogo.
Berdasarkan tabel dan gambar di atas, diperoleh bahwa 1 murid 3,33 mempunyai kemampuan motorik kurang sekali, 3 murid
10 mempunyai kemampuan motorik kurang, 6 murid 20 mempunyai kemampuan motorik baik dan 20 murid 66,67
mempunyai kemampuan motoriksangat baik. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tingkat kemampuan motorik halus anak
berkebutuhan khusus tunagrahita disekolah inklusi di kecamatan Sentolo Kulonprogo adalah berbeda. Sehingga dapat disimpulkan
bahwa sebagian besar kemampuan motorik meniti papan yang dimiliki oleh anak berkebutuhan khusus tunagrahita disekolah
inklusi di kecamatan Sentolo Kulonprogo masuk dalam kategori sangat baik.
5 10
15 20
25
Kurang Sekali
Kurang Baik
Baik Sekali
Meniti Papan
Frekuensi