MORTALITAS MORBIDITAS Perspektif Keperawatan Anak Mortalitas dan Morbiditas pada Bayi dan Anak-Anak

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Perspektif Keperawatan Anak Mortalitas dan Morbiditas pada Bayi dan Anak-Anak

1. MORTALITAS

Mortalitas adalah ukuran jumlah kematian umumnya, atau karena akibat yang spesifik pada suatu populasi, skala besar suatu populasi, per dikali satuan. Mortalitas khusus mengekspresikan pada jumlah satuan kematian per 1000 individu per tahun, hingga, rata-rata mortalitas sebesar 9.5 berarti pada populasi 100.000 terdapat 950 kematian per tahun . Mortalitas Bayi Angka mortalitas bayi merupakan jumlah kematian per 1000 kelahiran hidup selama tahun pertama kehidupan, yang kemudian dibagi menjadi mortalitan neonatal usia 28 hari dan mortalitas pascanatal usia 28 hari- 11 bulan Proporsi Penyakit penyebab kematian bayi Depkes, 2004: – Penyakit system pernafasan 29,5 – Gangguan perinatal 29,3 – Diare 13,9 – Penyakit sistem syaraf 5,5 – Tetanus 3,68 – Infeksi dan parasit lain 3,5 Mortalitas anak-anak Yang dimaksud dengan anak 1-4 tahun disini adalah penduduk yang berusia satu sampai menjelang 5 tahun atau tepatnya 1 sampai dengan 4 tahun 11 bulan 29 hari. Angka Kematian Anak mencerminkan kondisi kesehatan lingkungan yang langsung mempengaruhi tingkat kesehatan anak. Angka Kematian Anak akan tinggi bila terjadi keadaan salah gizi atau gizi buruk, kebersihan diri dan kebersihan yang buruk, tingginya prevalensi penyakit menular pada anak, atau kecelakaan yang terjadi di dalam atau di sekitar rumah Budi Utomo, 1985.

2. MORBIDITAS

Morbiditas dapat merujuk kepada:  Pernyataan terkena penyakit dari bahasa Latin morbidus: sakit, tidak sehat,  Derajat kerasnya penyakit,  Meratanya penyakit: jumlah kasus pada populasi,  Insiden penyakit: jumlah kasus baru pada populasi.  Cacat terlepas dari akibat contoh cacat disebabkan oleh kecelakaan. Morbiditas anak-anak banyak disebabkan oleh penyakit akut penyakit pernapasan 50, infeksi dan penyakit parasit 11, cedera 15 , dan ketidakmampuan yang dapat diukur dengan aktivitas dalam derajat tertentu Pless dan Pless,1997 Morbiditas meningkat pada mereka yang mengalami kesulitan ekonomi.Penyebab utama hal ini adalah terbatasnya akses ke pelayanan kesehatan. 11 juta balita dunia meninggaltahun karena infeksi, 54 berkaitan dengan kurang gizi WHO, 2002.Angka kurang gizi Depkes, 2004: – 1989 ; 37, 2000 : 24,7 – 2001 : 26,1 2002 : 27,3 – 2003 : 27,5 – BBLR : 350.000 bayi tahun

2.2 Konsep Sehat Sakit Anak