NasionalAkuntansi V. Surabaya.
3. Rujukan dari Artikel dalamJurnal
Namapenulis ditulis paling depan diikuti dengan tahun dan judul artikel yang ditulis dengan cetak tegak, dan hurufbesarpadatiap awal kata. Namajurnal ditulis
dengan cetak miring danhuruf awal dari setiap katanyaditulis dengan hurufbesar kecuali katapenghubung. Bagian akhirberturut-turut ditulis jurnal tahun keberapa,
nomorberapadalam kurung, dan nomorhalaman dari artikel tersebut. Contoh:
Atmini, Sari. 2005. Persepsi Bank terhadap Kualitas Laporan Keuangan: StudiEmpiris
padaBank di
JawaTimur.Jurnal Riset
Akuntansi Indonesia.VolumeVIII; 15-30
4. Rujukan dariartikel dalamMajalahatauKoran
Namapengarang ditulis paling depan, diikuti oleh tanggal, bulan dan tahunjika ada. Judul artikel ditulis tegak, dan hurufbesarpadasetiap awal kata, kecuali kata
penghubung. Namamajalah ditulis dengan hurufkecil kecuali hurufpertamasetiap kata, dan dicetak miring. Nomorhalaman disebit padabagian akhir.
5. RujukanBerupa Makalahyang DisajikandalamSeminar,Penataran,atau Lokakarya
Namapenulis ditulis paling depan diikuti dengan tahun. Judul makalah ditulis dengan cetak miring, kemudian diikuti pernyataan
“Makalah disajikan dalam…..”, nama pertemuan, lembagapenyelenggara, tempat penyelenggaraan, dan
tanggalsertabulannya. Contoh: Purwanti, Lilik. 2005. Penulisan Laporan Penelitian untukLaporan Tugas Akhir.
Makalah disajikan dalam Pelatihan Metodologi Penelitian bagi MahasiswaJurusan Akuntansi Angkatan I, Fakultas Ekonomi Universitas
Sultan Ageng Tirtayasa.Serang, 19-20 Oktober.
6. Rujukan dari Internet berupa Artikel dari Jurnal
Namapenulis ditulis seperti rujukan dari bahan cetak, diikuti secaraberturut-turut oleh tahun, judul artikel, namajurnal cetak miring dengan diberi keterangan dalam
kurung online, volumedan nomor, dan diakhiri dengan alamat sumber rujukan tersebut disertai dengan keterangan kapan diakses dan ditulis dalam kurung.
Contoh: Roy, Udin. 2005. Pengukuran Variabel dalam Penelitian.Jurnal Ilmu
Pendidikan.Online, Jilid 5, No. 4 http:www.malang.ac.id,diakses 12 Oktober2005
7. Rujukan dari Internet berupa E-mail Pribadi
Namapengirim jikaada dan disertai dengan keterangan dalam kurung alamate- mailpengirim, diikuti oleh tanggal, bulan, tahun,topik isi bahan cetak miring, nama
yang dikirimi disertai keterangan dalam kurung alamat e-mailyang dikirimi
Contoh: Baridwan,
Jekky.unibraw-malangindo.ac.id.12 Oktober2005.
ArtikeluntukPelatihan. E-mail
kepadaDydyd Apandyub-
malangindo.net.id.
Pedoman Umum Ejaan BahasaIndonesiaYang Disempurnakan Surat KeputusanMendikbud, Nomor054387, tanggal 9 September1987
1. Setiap katabaik katadasarmaupun katajadian, ditulis terpisah dengan katalainnya, kecuali katayang tidak dapat berdiri sendiri diberi garis bawah
Contoh: belajar, pascapanen, supranatural 2. Jarak antarkatadalam paparan hanyasatu 1 ketukan dan tidak menambah jarak
antarkatadalam rangkameratakan margin kanan karenamargin kanan tidak harus ratalurus.
3. Setiap kataditulis rapat, tidak adajarak antarhurufdalam sebuah kata. Contohyang salah: PEM B A H A SA N
4. Gabungan kata yang mungkin menimbulkan salah penafsiran, dapat diberi tanda hubung untuk menegaskan pertalianantarunsurnya.
Contoh: proses belajar-mengajar, buku sejarah-baru 5. Katajadian berimbuhangabung depan dan belakang ditulis serangkai.
Contoh: dinonaktifkan, menomorduakan. 6. Tandatanya?, titik .,titik koma;, titik dua:, tandaseru, ditulis rapat
dengan hurufakhirdari katayang mendahului. Contoh: Apahasilnya? Perhatikan contoh berikut Di antaranya:
7. Setelah tandatanya?, titik ., titik koma;, titik dua:, tandaseru , harus adajarak tempat kosong satu ketukan.
Contoh: Apamasalahnya, apametodenya, dan apatemuannya? 8. Tandapetik ganda
“…”, petik tunggal „…‟, kurung , diketik rapat dengan kata, frasa, kalimatyang diapit.
Contoh:Ijasahnyamasih “disekolahkan”.,
Penelitian DIPDaftarIsian Proyek sekarang tidak ada. 9. Tandahubung -,tandapisah , garis miring , diketik rapat dengan hurufyang
mendahului danyang mengikutinya. Contoh: Pelatihan dapat diikuti oleh mahasiswawanitapria. Pelatihan ini akan
dilakukan berulang-ulang tiap semester. 10. Tandaperhitungan:=, +, -, x, :, , , ditulis dengan jarak satu ketukan spasi
dengan hurufyang mendahului danyang mengikutinya. Contoh: 2 +2 =4; 2 5; 5 +5
– 3 =7 11. Tepi kanan teks tidak harus rata. Oleh karenaitu, katapadaakhirbaris tidak harus
dipotong. Jikaterpaksaharus dipotong, tandahubungnyaditulis setelah huruf akhir, tanpadisisipi spasi, bukan diletakkan dibawahnya. Tidak boleh menambah spasi
antarkatadalam satu baris yang bertujuan meratakan tepi kanan. 12. Hurufkapital dipakai padahurufpertamanamabangsa, suku, dan bahasasertatahun,
bulan, hari, hari raya, dan peristiwasejarah. Contoh: bangsaIndonesiabukan BangsaIndonesia.
Peringantan Hari Kartini jatuh padahariKamis. 13. Hurufkapital dipakai padahurufpertamanamakhas geografi.
Contoh: Danau Sentani, AfrikaSelatan, Jalan Surabaya. 14. Hurufmiring digunakan1 untuk menegaskan atau mengkhususkan huruf, kata, atau
frasa; dan2 untuk menuliskan istilah asingdaerah. Contoh:Islam adalahwayof lifebagi umat Nabi Muhamad SAW.
15. Katahubung antarkalimat diikuti koma. Contoh: Oleh kare
naitu,……….. Dengan demikian, ……… 16. Komadipakai memisahkan kalimat setarayang didahului oleh kata-kata: tetapi,
melainkan, namun, padahal, sedangkan, danyaitu. Contoh: Penelitian ini sederhana, tetapi sangat rumit pengambilan datanya.
Instrumen penelitian ini adadua,yaitu angket dan tes. 17. Komadipakai memisahkan anak kalimat dan induk kalimat, jika anakkalimat
mendahului induk kalimat. Contoh: Sejak ibunyameninggal, diatampak murung.
BAB IV PENJELASAN BAGIAN-BAGIAN LAPORAN TUGAS AKHIR