Metode dan Desain Penelitian

Nurul Ayu Muliawati, 2015 PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS MELALUI PENDEKATAN PROBLEM BASED LEARNING Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODE PENELITIAN

A. Metode dan Desain Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dengan pendekatan pembelajaran Problem Based Learning lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional, sehingga penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen yaitu penelitian yang dilakukan melihat hubungan sebab akibat. Perlakuan yang kita lakukan terhadap variabel bebas, hasilnya akan terlihat pada variabel terikatnya. Dalam penelitian ini, variabel bebasnya adalah pendekatan pembelajaran Problem Based Learning dan variabel terikatnya adalah kemampuan pemecahan masalah matematis. Desain penelitian ini adalah desain non-equivalent control. Kelompok eksperimen diberikan perlakuan pembelajaran matematika dengan pendekatan problem based learning dan kelompok kontrol diberikan pembelajaran secara konvensional. Sebelum diberikan perlakuan, kedua kelompok ini diberikan pretes untuk mengetahui kemampuan awal siswa. Kemudian, setelah diberikan perlakuan kedua kelompok diberikan posttest. Soal yang diberikan untuk pretes dan posttest merupakan soal yang serupa. Adapun desain penelitiannya adalah O X O -------------------- O O Keterangan: O : Pretes dan posttest berupa tes kemampuan pemecahan masalah matematis X : Pembelajaran matematika dengan menggunakan pendekatan problem based learning ----: Pegambilan sampel tidak secara acak Ruseffendi, 2005:53 Desain ini tidak berbeda dengan desain kelompok kontrol pretes-posttest. Perbedaaannya terletak pada pengelompokkan subjek yang tidak secara acak. Pengelompokan baru dilapangan seringkali tidak memungkinkan, karena setiap 23 Nurul Ayu Muliawati, 2015 PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS MELALUI PENDEKATAN PROBLEM BASED LEARNING Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu intitusi pendidikan tidak mungkin mengizinkan apabila kelasya di kelompokkan lagi secara acak.

B. Populasi dan Sampel Penelitian