KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PENDAHULUAN TINJAUAN TINJAUAN TINJAUAN PUSTAKA ANALISIS INJAUAN

7 1.5.2 Tata Langkah 1.6.Sistematika Penulisan

BAB VI KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

Latar Belakang Permasalahan Latar Belakang Pengadaan Proyek

BAB I PENDAHULUAN

x Wayang kulit yang merupakan budaya nusantara yang terkenal di mancanegara terancam kehilangan eksistensinya karena pelaksanaan program MEA masayarakat Ekonomi ASEAN yang akan dimulai pada tahun 2016. x Keprihatinan Ki Anom Suroto yang berusaha melestarikan, mempopulerkan dan menciptakan banyak karya dalam seni Wayang Kulit. x Dirancang galeri pameran kumpulan karya Ki Anom Suroto x Dirancang galeri wayang kulit beserta perlengkapannya agar dapat dilestarikan dan dengan mudah dikenalkan pada generasi muda.

BAB II TINJAUAN

UMUM Tinjauan tentang Galeri

BAB III TINJAUAN

WILAYAH Tinjauan terhadap Kota Surakarta ANALISIS PROGRAMATIK - Analisis Perencanaan - Analisis Perancangan Pengadaan Galeri Wayang Kulit Anom Suroto Galeri yang menerapkan sintesis antara unsur lokalitas, material baru dan teknologi terkini. Usaha menarik minat masyarakat untuk mengunjungi galeri budaya yang berbasis lakon Semar Maneges Galeri yang mengenalkan sosok Ki Anom Suroto dan karya-karyanya pada pengunjung

BAB IV TINJAUAN PUSTAKA

LANDASAN TEORITIKAL RUMUSAN MASALAH Bagaimana landasan konseptual rancangan Galeri Wayang Kulit Anom Suroto di Surakarta yang merepresentasikan nilai–nilai kebudayaan Jawa pada singgat lakon “Semar Maneges” karya Ki Anom Suroto melalui pengolahan tata ruang dan tata rupa dengan pendekatan Arsitektur Neo Vernakular ? Teori mengenai Tata Ruang Bangunan Teori mengenai Arsitektur Neo Vernakular Teori mengenai Tata Rupa Bangunan Konsep Perancangan Galeri Wayang Kulit Ki Anom Suroto di Surakarta x Konsep Programatik x Konsep Penekanan Desain Nilai Filosofi yang terkandung dalam lakon Semar Maneges 1.5.2 Tata Langkah Analisis Penekanan Studi Pengolahan Tata Ruang dan Tata Rupa yang menunjang pelestarian karya ki Anom Suroto berlandaskan nilai filosofis yang terkandung dalam lakon Semar Maneges yang menerapkan prinsip-prinsip desain Arsitektur Neo Vernakular Konsep Perencanaan Galeri Wayang Kulit Ki Anom Suroto di Surakarta

BAB V ANALISIS

Latar Bela kang Permasalahan x x Keprihatinan K K i i Anom Suroto yang berusaha mempopulerkan dan menc nciptakan banyak karya dalam seni W x Di Di ra a nc n an an g g ii ga g leri i p p ameran kumpulan n karya Ki Anom Suroto x Di Di ra ra n ncan a g g ga ga le e r ri w w a ayan an g g kulit bese rt rt a perlengkapanny dilestarikan dan denga g n n mu mudah di i ke k nalkan p ad ad a generasi mu

BAB II INJAUAN

UMUM Tinjauan ntang Gal al e eri BA BAB III TINJAUAN N WILAYAH H Tinj j au au an an t ter e hadap Ko Ko ta ta S Suraka a rt rt a AN NALIS S IS IS P P ROG GR AMATIK - - An n al alis is is Pe e r re ncan aa n - - Analisis P e eran cangan Pengadaan Ga le leri r Way ay an an g g Ku K lit An Anom Su Gale ri yang menerapk an sintesis an tara uns ur lokalit as , ma terial b aru da n te kn olog i te rk ini. Usaha me n narik mi mi na n t t masyarak at t untuk uk mengunjung i g galeri i buda ya yang be rb basis la ko n Semar Ma ne eges me men K Ki da da n n pa pa d BA BA B B IV IV TINJ AU AU AN AN PUSTAKA LANDASAN TEORITIKAL RU RUMU MUSAN MASALAH Bagaimana landasan konseptual ra ran ncangan Galeri Wayang Kulit Anom Suroto o di di S S ur ur ak me m representasikan nilai–nilai kebudayaan Jawa pada singgat lakon “Semar Ma a ne neges” s” k ar ar y ya K me me la la lu lu i i pe pe ng ng ol ol ah ah an an t t at at a a ru ru an an g dan t t at at a a ru ru pa pa d d en en ga ga n n pe pe nd nd ek ek at at an an A A rs rs it it ek ektu tu r r Ne Neo V Verna Te Te o ori mengenai Tata Ruang Bangunan Te Teor or i mengenai Tata Rupa Bangunan Ni N lai Filosofi fi yang ng terkand d u ung dalam lakon Se emar Manege es Pengolahan Tata Ruang dan Tata Rupa a ya a n ng menunjang pelestarian karya ki Anom Suroto ber filosofis yang terkandung dalam lakon Semar Maneges yang menerapkan prinsip prinsip desain 8 Sistematika penulisan ini adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN