II. TINJAUAN PUSTAKA A. Profil Guru
Menurut KBBI dalam Depdiknas, 2005: 1386, profil didefinisikan sebagai ikhtisar atau gambaran yang memberikan fakta tentang hal-hal khusus. Guru
adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi siswa pada
pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah Kusnandar, 2007: 54. Jadi, profil guru adalah ikhtisar
atau gambaran mengenai pendidik profesional yang berperan dalam mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi
siswa pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan hingga pendidikan menengah.
Menurut UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen dalam Kusnandar, 2007: 54-55, profesi guru dan dosen merupakan bidang pekerjaan
khusus yang dilaksanakan berdasarkan prinsip sebagai berikut: 1 memilki bakat, minat, panggilan jiwa, dan idealisme; 2 memiliki komitmen untuk
meningkatkan mutu pendidikan, keimanan, ketakwaan, dan akhlak mulia; 3 memiliki kualifikasi akademik dan latar belakang pendidikan sesuai dengan
bidang tugas; 4 memiliki kompetensi yang diperlukan sesuai dengan bidang
tugas; 5 memiliki tanggung jawab atas pelaksanaan tugas keprofesionalan; 6 memperoleh penghasilan yang ditentukan sesuai dengan prestasi kerja; 7
memiliki kesempatan untuk mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan dengan belajar sepanjang hayat; 8 memiliki jaminan
perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas keprofesionalan; 9 memiliki organisasi profesi yang mempunyai kewenangan mengatur hal-hal yang
berkaitan dengan tugas keprofesionalan guru. Pemberdayaan profesi guru atau pemberdayaan profesi dosen diselenggarakan melalui pengembangan diri yang
dilakukan secara demokratis, berkeadilan, tidak deskriminatif, dan berkelanjutan dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia, nilai keagamaan,
nilai kultural, kemajemukan bangsa, dan kode etik profesi.
Guru yang profesional adalah guru yang memiliki kemampuan profesional yaitu kemampuan untuk dapat: 1 merencanakan program belajar mengajar,
2 melaksanakan dan memimpin kegiatan belajar mengajar, 3 menilai kemajuan kegiatan belajar mengajar, dan 4 menafsirkan dan memanfaatkan
hasil penilaian kemajuan belajar mengajar dan informasi lainnya bagi penyempurnaan perencanaan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar Basrowi,
2006: 3.
Kompetensi guru adalah seperangkat penguasaan kemampuan yang harus ada dalam diri guru agar dapat mewujudkan kinerjanya secara tepat dan efektif
Kusnandar, 2007: 55. Dalam perspektif kebijakan nasional, pemerintah telah merumuskan empat jenis kompetensi guru, sebagaimana tercantum dalam
penjelasan Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang standar nasional