c. Peningkatan atas belanja jasa-jasa kemakmuran.
Dari paparan di atas, dapat diketahui ada lima tahapan pertumbuhan ekonomi mulai dari tahap masyarakat tradisional sampai dengan tahap era
konsumsi-massal tingkat tinggi. Hal ini menujukkan bahwa pertumbuhan ekonomi akan dialami dari tingkatan yang paling rendah sampai tingkatan
tertinggi. Sehingga perekonomian masyarakat pun mempengaruhi pertumbuhan ekonomi suatu negara.
2.1.8 Hubungan Variabel Dependen dengan Variabel Independen
2.1.8.1 Pengaruh Wajib Pajak terhadap Penerimaan Pajak daerah
Penghasilan negara berasal dari masyarakat melalui pemungutan pajak, atau dari hasil kekayaan alam yang ada di dalam negara. Jadi penghasilan itu
untuk membiayai kepentingan umum yang akhirnya juga mencakup kepentingan pribadi individu seperti kesehatan rakyat, pendidikan, kesejahteraan, dan
sebagainya. Jadi dimana ada kepentingan masyarakat, disitu timbul pemungutan pajak, sehingga pajak merupakan peranan penting dalam kepentingan umum.
Masalah kepatuhan pajak merupakan masalah klasik yang dihadapi di hampir semua negara yang menerapkan sistem perpajakan. Berbagai penelitian
telah dilakukan dan kesimpulannya adalah masalah kepatuhan dapat dilihat dari segi keuangan publik, kalau pemerintah dapat menunjukkan kepada publik bahwa
pengelolaan pajak dilakukan dengan benar dan sesuai dengan keinginan wajib pajak, maka wajib pajak cenderung untuk mematuhi aturan perpajakan. Dalam
penelitian Hutagaol 2007 menyimpulkan bahwa kesinambungan penerimaan negara dari sektor pajak diperlukan karena penerimaan pajak merupakan sumber
utama penerimaan APBN. Untuk menjamin hal tersebut, kepatuhan wajib pajak merupakan salah satu keberhasilan pemerintah dalam menghimpun penerimaan
pajak, kepatuhan wajib pajak juga berpengaruh atas penerimaan negara dari sektor pajak.
2.1.8.2 Pengaruh Pendapatan Perkapita terhadap Penerimaan Pajak Daerah
Salah satu ukuran dari tingkat kesejahteraan masyarakat adalah pendapatan perkapita. Semakin besar pendapatan masyarakat maka diharapkan
akan menyebabkan kemampuan membayar pajak masyarakat menjadi semakin besar. Pada penelitian Agustiningtyas 2003 dibuktikan bahwa pendapatan
perkapita berpengaruh positif dan signifikan terhadap penrimaan pajak daerah. Hal ini sesuai dengan teori perpajakan bahwa penerimaan pajak akan sangat
ditentukan oleh pendapatan perkapita dan jumlah penduduk Musgrave, 1989.
2.1.8.3 Pengaruh Inflasi terhadap Penerimaan Pajak Daerah