GAYA BELAJAR

(1)

GAYA BELAJAR SISWA

GT. M. Irwansyah, S. Pd gusti569@gmail.com


(2)

Gaya belajar merupakan sesuatu yang

sangat penting dan sangat menentukan bagi

siapapun

dalam

melaksanakan

tugas

belajarnya baik di rumah, di masyarakat,

terutama di sekolah.

Siapapun dapat belajar dengan lebih mudah,

ketika ia menemukan gaya belajar yang

cocok dengan dirinya sendiri.


(3)

Tidak jarang kegagalan siswa di sekolah bukan

karena kebodohannya, bisa jadi karena ketidak

serasian gaya belajarnya.

Sesungguhnya gaya belajar seseorang adalah

kombinasi dari bagaimana ia menyerap dan

kemudian mengatur serta mengolah informasi.

Kebanyakan kita belajar dengan banyak gaya,

namun biasanya kita lebih menyukai satu cara

dari pada berbagai cara yang ada.


(4)

APA ITU GAYA BELAJAR ?

Menurut Fleming dan Mills (1992), gaya belajar merupakan kecenderungan siswa untuk mengadaptasi strategi tertentu dalam belajarnya sebagai bentuk tanggung jawabnya untuk mendapatkan satu pendekatan belajar yang sesuai dengan tuntutan belajar di kelas/sekolah maupun tuntutan dari mata pelajaran.

Drummond (1998:186) mendefinisikan gaya belajar sebagai, “an individual’s preferred mode and desired conditions of learning.” Maksudnya, gaya belajar dianggap sebagai cara belajar atau kondisi belajar yang disukai oleh pembelajar.

Willing (1988) mendefinisikan gaya belajar sebagai kebiasaan belajar yang disenangi oleh pembelajar. Keefe (1979) memandang gaya belajar sebagai cara seseorang dalam menerima, berinteraksi, dan memandang lingkungannya. Dunn dan Griggs (1988) memandang gaya belajar sebagai karakter biologis bawaan.


(5)

Dari pengertian – pengertian gaya belajar di atas,

disimpulkan bahwa gaya belajar adalah cara yang cenderung dipilih siswa untuk bereaksi dan menggunakan perangsang-perangsang dalam

menyerap dan kemudian mengatur serta


(6)

(7)

Macam – Macam Gaya Belajar siswa :

GAYA BELAJAR

VISUAL

AUDITORI


(8)

1

. Gaya Belajar Visual (Visual Learners)

Gaya Belajar Visual (Visual Learners) menitik beratkan pada ketajaman pengliihatan, bukti-bukti konkret harus dipeterlihatkan terlebih dahulu agar mereka paham. Gaya belajar seperti ini mengandalkan penglihatan atau melihat terlebih dahulu baru mempercainya.


(9)

Ciri-ciri gaya belajar visual ini yaitu:

1. Cenderung melihat sikap, gerakan, dan bibir

guru yang sedang mengajar

2. Bukan pendengar yang baik saat

berkomunikasi

3. Saat mendapat petunjuk untuk melakukan

sesuatu, biasanya akan melihat teman-teman lainnya baru kemudian dia sendiri yang


(10)

4. Tak suka bicara didepan kelompok dan tak suka

pula mendengarkan orang lain. Terlihat pasif dalam kegiatan diskusi.

5. Kurang mampu mengingat informasi yang

diberikan secara lisan

6. Lebih suka peragaan daripada penjelasan lisan

7. Dapat duduk tenang ditengah situasi yang ribut


(11)

2. Gaya Belajar Auditori (Auditory Learners)

Gaya

belajar

Auditori

(Auditory

Learners) mengandalkan pada pendengaran

untuk bisa memahami dan mengingatnya.

Karakteristik model belajar seperti ini benar -

benar menempatkan pendengaran sebagai

alat utama

menyerap informasi atau

pengetahuan.


(12)

Ciri-Ciri Gaya Belajar Auditori

:

1. Mampu mengingat dengan baik penjelasan guru

di depan kelas, atau materi yang didiskusikan dalam kelompok/ kelas

2. Pendengar ulung: anak mudah menguasai materi

iklan/ lagu di televisi/ radio

3. Cenderung banyak omong

4. Tak suka membaca dan umumnya memang

bukan pembaca yang baik karena kurang dapat mengingat dengan baik apa yang baru saja


(13)

5. Kurang cakap dalam mengerjakan tugas

mengarang/ menulis

6. Senang berdiskusi dan berkomunikasi dengan

orang lain

7. Kurang tertarik memperhatikan hal-hal baru

dilingkungan sekitarnya, seperti hadirnya anak baru, adanya papan pengumuman di pojok


(14)

3. Gaya Belajar Kinestetik (Kinesthetic

Learners)

Gaya Belajar Kinestetik (Kinesthetic Learners) mengharuskan individu yang bersangkutan menyentuh sesuatu yang memberikan informasi tertentu agar bisa mengingatnya.


(15)

Ciri-ciri Belajar Kinestetik :

1. Menyentuh segala sesuatu yang dijumpainya,

termasuk saat belajar

2. Sulit berdiam diri atau duduk manis, selalu ingin

bergerak

3. Mengerjakan segala sesuatu yang memungkinkan

tangannya aktif. Contoh: saat guru menerangkan pelajaran, dia mendengarkan sambil tangannya asyik menggambar


(16)

4. Suka menggunakan objek nyata sebagai alat

bantu belajar

5. Sulit menguasai hal-hal abstrak seperti peta,

symbol dan lambang

6. Menyukai praktek/ percobaan


(17)

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Gaya Belajar :

Ada 2 faktor yang mempengaruhi gaya belajar anak, yaitu Internal dan Enternal :

FISIK

PSIKOLOGIS

• KESEHATAN • PANCA INDRA

• I • INTELGENSI • BAKAT • MOTIVASI • KEMATANGAN • KEPRIBADIAN

FAKTOR

INTERNAL


(18)

FAKTOR EKSTERNAL

SEKOLAH LINGKUNGAN


(19)

Demikianlah macam-macam gaya

belajar mudah-mudahan dapat menjadi bahan acuan anda untuk menentukan cara belajar

yang baik dan pas untuk anda sehingga mampu menyerap pelajaran dengan baik.


(20)

SEKIAN

&


(1)

Ciri-ciri Belajar Kinestetik :

1. Menyentuh segala sesuatu yang dijumpainya,

termasuk saat belajar

2. Sulit berdiam diri atau duduk manis, selalu ingin

bergerak

3. Mengerjakan segala sesuatu yang memungkinkan

tangannya aktif. Contoh: saat guru menerangkan pelajaran, dia mendengarkan sambil tangannya asyik menggambar


(2)

4.

Suka menggunakan objek nyata sebagai alat

bantu belajar

5.

Sulit menguasai hal-hal abstrak seperti peta,

symbol dan lambang

6.

Menyukai praktek/ percobaan


(3)

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Gaya Belajar : Ada 2 faktor yang mempengaruhi gaya belajar anak, yaitu Internal dan Enternal :

FISIK

PSIKOLOGIS

• KESEHATAN • PANCA INDRA

• I • INTELGENSI • BAKAT • MOTIVASI • KEMATANGAN • KEPRIBADIAN

FAKTOR

INTERNAL


(4)

FAKTOR EKSTERNAL

SEKOLAH LINGKUNGAN


(5)

Demikianlah macam-macam gaya

belajar mudah-mudahan dapat menjadi bahan acuan anda untuk menentukan cara belajar

yang baik dan pas untuk anda sehingga mampu menyerap pelajaran dengan baik. Nah, sekarang mana gaya belajar anda ?


(6)

SEKIAN

&