10
PERSYARATAN, MEKANISME PENGAJUAN USULAN, BIMBINGAN TEKNIS, DAN TATA KELOLA PENCAIRAN DANA
A. Persyaratan Penerima Bantuan
Persyaratan penerima dana Bantuan Pengembangan SMK di Kawasan Industri Nasional dan Kawasan Berikat adalah sebagai berikut.
1. Diprioritaskan bagi SMK yang berada di dalam kawasan industri
nasional dan kawasan berikat; 2.
Bagi SMK yang berada di luar kawasan industri nasional dan kawasan berikat harus memenuhi syarat sebagai berikut:
a. Diprioritaskan SMK yang memiliki minimal 70 kerja sama
dengan industri di kawasan industri nasionalkawasan berikat yang dibuktikan dengan perjanjian kerja sama yang masih
berlaku; dan
b. Diprioritaskan SMK yang jumlah lulusannya diserap oleh industri
di kawasan industri nasionalkawasan berikat minimal 60 dari lulusan setiap tahun;
3. Memiliki rekomendasi dari pengelola kawasan industri nasional dan
kawasan berikat; 4.
Mengajukan proposal yang disetujui oleh Dinas Pendidikan KabupatenKota dan diketahui oleh Dinas Pendidikan Provinsi;
5. Bagi SMK yang akan memanfaatkan dana bantuan untuk
pembangunan prasarana, SMK harus memiliki lahan sendiri lahan SMK Negeri milik Pemerintah Daerah, SMK Swasta milik Yayasan
minimal 15.000 m2 1,5 Ha dibuktikan dengan Sertifikat TanahAkta HibahAkta Jual Beli yang dibuat oleh Pejabat Pembuat
Akta Tanah PPATAkta Ikrar wakaf yang dibuat oleh Kantor Urusan Agama KUAPelepasan hak ulayatadat atas tanah dan masih
tersedia lahantempat untuk pengembangan SMK di kawasan industri nasional dan kawasan berikat;
6. Memiliki ijin operasionalijin pendirian SMK dari pihak yang
berwenang; 7.
Memiliki surat pengangkatan Kepala SMK;
11
KabupatenKota untuk: a.
Melakukan pencatatan serah terima aset hasil Bantuan Pengembangan SMK di Kawasan Industri Nasional dan Kawasan
Berikat bermeterai Rp 6.000,00 bagi SMK Negeri; dan b.
Mengetahui serah terima aset hasil Bantuan Pengembangan SMK di Kawasan Industri Nasional dan Kawasan Berikat dari
Kepala SMK ke Yayasan bagi SMK Swasta. 9.
Bagi SMK Swasta, memiliki Akta Pendirian Yayasan dan Kepala SMK bukan merupakan pembina, pengurus maupun pengawas yayasan
penyelenggara SMK yang bersangkutan.
B. Mekanisme Pengajuan Usulan dan Penetapan Penerima Bantuan