32
3.5 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode observasi, dokumentasi, wawancara dan tes. Berikut uraian mengenai
masing-masing metode pengumpulan data tersebut.
3.5.1 Observasi
Observasi adalah metode pengumpulan data penilitian dengan mengamati, tidak hanya melihat tetapi juga merekam, mencatat, menghitug dan mengukur.
Gulo, 2002:115. Observasi dalam penelitian ini dilakukan untuk mengamati aktivitas yang dilakukan guru dalam pembelajaran pada saat pelaksanaan tindakan
dan kegiatan siswa pada saat mengikuti pembelajaran. Observasi dilakukan terhadap kegiatan guru pada saat pelakasanaan tindakan di setiap siklus dan
observasi terhadap kegiatan siswa selama mengikuti proses pembelajaran. Observasi bertujuan untuk memperoleh data kemampuan motorik kasar anak
Kelompok B di TK Dharma Indria 1. Observasi ini menggunakan instrumen penelitian berupa lembar observasi. Lembar observasi digunakan sebagai alat
bantu pada saat pelaksanaan observasi. Lembar observasi berupa check list kegiatan guru dan siswa pada saat tindakan dilakukan.
3.5.2 Wawancara
Metode wawancara adalah bentuk komunikasi langsung antara peneliti dan responden. Komunikasi berlangsung dalam bentuk tanya jawab dalam hubungan
tatap muka, sehingga gerak dan mimik responden merupakan pola media yang melengkapi kata-kata secara verbal Gulo, 2002:119. Wawancara dalam
penelitian ini digunakan untuk memperoleh data secara langsung dan lebih detail dari narasumber mengenai proses pembelajaran kemampuan motorik kasar yang
dilaksanakan oleh guru kelompok B selama ini. Wawancara dalam penelitian dilakukan sebelum dan sesudah tindakan. Wawancara sebelum tindakan bertujuan
untuk memperoleh data sejauh mana pembelajaran kemampuan motorik kasar yang dilaksanakan guru kelompok B selama ini serta untuk memperoleh jawaban
guru kelompok B mengenai kegiatan yang pernah dilakukan sebelumnya.
33
Wawancara setelah tindakan bertujuan untuk memperoleh tanggapan guru kelompok B TK Dharma Indria 1 tahun pelajaran 20152016 mengenai kegiatan
pembelajaran yang dilakukan oleh peneliti.
3.5.3 Dokumentasi
Dokumentasi adalah metode pengumpulan data penelitian yang berupa catatan tertulis Gulo, 2002:123. Metode dokumentasi diperlukan untuk
memperoleh data yang digunakan sebagai sumber informasi dalam penelitian. Data tersebut antara lain sebagai berikut: 1 profil sekolah; 2 daftar nama guru;
3 daftar nama siswa; dan 4 RKH; 5 daftar perolehan hasil belajar siswa dalam pembelajaran peningkatan kemapuan motorik kasar, baik sebelum
dilakukan tindakan maupun sesudah dilakukan tindakan.
3.5.4 Tes unjuk kerja
Tes merupakan instrumen pengumpulan data untuk mengukur kemampuan siswa dalam aspek kognitif, atau tingkat penguasaan materi pembelajaran
Sanjaya, 2015:99. Jenis tes yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu tes perbuatan. Menurut Sanjaya 2015:101 tes perbuatan adalah tes dalam bentuk
peragaan yang cocok digunakan ketika guru ingin mengetahui kemampuan dan keterampilan siswa mengenai sesuatu, misalkan keterampilan mengoperasikan
suatu alat. Metode tes dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui pekembangan kemampuan motorik kasar anak kelompok B TK Dharma Indria 1
tahun pelajaran 20152016.
3.6 Teknis Analisis Data