2.3 Sejarah Singkat CV Latumara
Cv.Latumara didirikan pada tahun 1996 dengan nama PT. Gemilang Jaya Perkasa dan berubah nama pada tahun 2000 menjadi PT.Inti Utama Jaya Perkasa yang
beralamat di Jl. Bersama Sp.Limun Medan dan pada tahun 2010 perusahaan yang bergerak di bidang distributor mesin kelapa sawit ini berganti nama kembali
menjadi CV.Latumara di bawah kepemimpinan bapak Ir.Herman Julianus Tarigan yang beralamat lengkap di Jl Irigasi No 78 Medan,
2.4 Microsoft Visual Basic
Visual Studio 2010 merupakan edisi terbaru dari visual studio sebelum nya yaitu Visual Studio2008 .Visual Studio merupakan sebuah lingkungan kerja IDE-
Integreted Development Enviorontemen yang digunakan untuk pemrograman, seperti Visual BasicVB,Cbaca C Sharp,Visual C++,Jbaca J Sharp,dan lain-
lain Visual Basic, merupakan software yang dirancang untuk membuat aplikasi
pada komputer. Awalnya software ini memang diarahkan untuk membuat aplikasi berbasis desktop, tetapi pada perkembangannya banyak digunakan untuk membuat
aplikasi yang bukan berbasis internet online. Bahasa pemrograman Visual Basic merupakan salah satu bahasa
pemrogram yang sangat populer hingga saat ini dan menjadi satu solusi untuk membuat aplikasi pada sisitem oprasi Windows,,hal ini dikarenakan kemudahan
yang di sediakan Visual Basic dan IDE Visual Studio yang bisa membantu dalam pembuatan aplikasi.
Universitas Sumatera Utara
Penggunaan microsoft visual basic untuk pembuatan aplikasi tidaklah sulit, tool- tool yang tersedia cukup mudah digunakan, beberapa template dan komponen
juga sudah disediakan dan siap digunakan.
Sorce code program VB6 di ubah menjadi instuksi
x
86disebut juga kode ‘native’ atau mesin
Gambar 2.1 Visual Basic Compiler
Visual Basic source code
Visual Basic complier
x86 Instructions
Universitas Sumatera Utara
Kode program yang kita tulis dengan Visual Basic 2010
Commpiler menghasilkan fileexe dengan intruksi MSIL yang belum
dimengerti oleh mesinprosesor
Setiap kali fileexe MSIL di jalan kan akan melewati CLR,CLR adalah
net
Gambar 2.2 Alur pembuatan program pada Visual Basic.
2.4.1 User Interface Microsoft Visual Basic
Berikut adalah user interface dari Microsoft visual Basic,
Visual basic 2010 code
Visual Basic 2010 compiler
Visual Basic 2010 compiler Microsoft intermediate
languangeMSIL
Common langunge runtime clr
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.3user interface dari Microsoft visual Basic
Tabel 2.1 Fungsi Menu User Interface Microsoft Visual Basic
NO NAMA
KETERANGAN 1.
File Kelompok perintah yang berfungsi mengatur file
seperti new, save, open, remove, print dan lain-lain. 2.
Edit Kelompok perintah untuk pengeditan baik objek,
komponen maupun kode pada editor. 3.
View Perintah-perintah untuk mengaktifkan bagian-bagian
ide visual basic. 4.
Debug Perintah dalam pencarian kesalahan program.
5. Team
Perintah untuk connect ke server tertentu. 6.
Data Perintah connect ke sql server.
Universitas Sumatera Utara
7. Tools
Sebagai penyedia perlengkapan tambahan yang diperlukan dalam penyusunan program.
8 Architecture
9. Test
Perintah untuk run program. 10.
Analyze Perintah untuk menganalisa program.
11. Window
Perintah mengatur desain form. 12.
Help Menyediakan informasi untuk menolong pemakai.
2.4.2 Fungsi Komponen–Komponen Microsoft Visual Basic
Komponen merupakan bagian dari perlengkapan suatu aplikasi yang mempunyai spesifikasi properti sendiri. Komponen-komponen pada Microsoft Visual studio
2010 adalah:
1. Menu
Menu adalah bagian dari IDE yang terdiri dari perintah-perintah untuk mengatur IDE, mengembangkan, memelihara dan mengeksekusi program. Di
dalam menu, perintah-perintah dikelompokkan ke dalam beberapa bagian sesuai jenis perintah menu pada Visual basic.
2. Toolbar
Toolbar fungsinya sama seperti fungsi dari menu, hanya saja pada toolbar pilihan-pilihan berbentuk icon. Untuk memilih suatu proses yang akan
dilakukan, tinggal mengklik icon yang sesuai dengan proses yang diinginkan.
Universitas Sumatera Utara
Icon-icon pada toolbar adalah pilihan-pilihan pada menu yang sering digunakan dalam membuat program aplikasi. Dengan adanya toolbar, untuk
memilih proses yang sering dilakukan tanpa harus memilihnya pada menu.
3. Toolbox
Toolbox adalah tempat kontrol dan komponen-komponen diletakkan. Kontrol dan komponen yang terdapat pada toolbox dipakai dalam pembuatan program
aplikasi. Untuk membuat objek kontrol dan komponen pada form program aplikasi diambil dari kontrol-kontrol yang ada pada toolbox.
4. Server Explorer
Server Explorer adalah bagian tempat untuk mengatur hal-hal yang berhubungan dengan server dan database.
5.
Solution Explorer
Solution Explorer memberikan tampilan daftar file-file project yang sedang dibuat sehingga dapat diakses langsung. Pada windows solution explorer
terdapat beberapa tombol pada toolbar dan tree yang berisi daftar file-file yang digunakan dalam project.
6. Properties Window
Properties windows adalah tempat untuk daftar properti setiap objek kontrol dan komponen. Properties window juga dipakai untuk mengatur properti
objek kontrol dan komponen yang dipakai. Dengan properties window, dapat
Universitas Sumatera Utara
mengubah properti yang nantinya akan dipakai sebagai default objek kontrol dan komponen pada waktu pertama kali program dieksekusi.
7. Form
Form adalah tempat membuat tampilan user interface untuk program aplikasi. Pada form user dapat meletakkan atau menambahkan objek kontrol
maupun komponen.
8. Kode Editor
Kode editor adalah tempat meletakkan atau menuliskan kode program dari program aplikasi. Pada kode editor juga terdapat bagian objek dan event dari
control.
2.5 MySQL
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL database management system atau DBMS yang multithread, multi-user,dengan
sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public
License GPL, tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.
MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database sejak lama, yaitu SQL Structured Query Language. SQL adalah sebuah
konsep pengoperasian database, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan
Universitas Sumatera Utara
pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomastis.
2.5.1 Kelebihan MySQL 1.
Portability
MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti windows, Linux, FreeBSD, Solaris dan lain-lain.
2. Open Source
MySQL didistribusikan secara open source gratis, dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan cuma-Cuma.
3. Multi User
MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.
4. Performance Tuning
MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query sederhana, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak
SQL per satuan waktu.
5. Coloumn Types
MySQL memiliki tipe kolom yang sangat kompleks, seperti integer, double, char, text, datedan lain-lain.
6. Command and Function
MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah select danwhere dalam query.
Universitas Sumatera Utara
•
Security
MySQL memiliki beberapa lapisan sekuritas seperti level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang mendetail
serta password terenkripsi.
8. Scability and Limits
MySQL mampu menangani database dalam skala besar, dengan jumlah records lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain
itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.
9. Connectivity
MySQL dapat melakukan koneksi dengan clients menggunakan protokol TCPIP, Unix socket UNIX atau Named Pipes NT.
10. Localisation
MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada client dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Meskipun demikian, bahasa Indonesia belum
termasuk didalamnya.
11. Interface
MySQL memiliki interface antar muka terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemograman dengan menggunakan fungsi API Aplication
Programming Interface.
12. Clients and Tools
MySQL dilengkapi dengan berbagai tools yang dapat digunakan untuk administrasi database dan pada setiap tool yang ada disertakan
petunjuk online.
Universitas Sumatera Utara
13. Struktur Tabel
MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan database lainnya semacam PosgreeSQL ataupun
Oracle.
2.5.2 Kelemahan MySQL
adalah feature-creep artinya MySQL berusaha kompatibel dengan beberapa standar serta berusaha memenuhinya namun jika itu diungkapkan kenyataannya
bahwa fitur-fitur tersebut belum lengkap dan belum berperilaku sesuai standar. Contoh fitur SUB-SELECT nesting SELECT dalam SELECT yang tidak optimal
dan sering salah parsing query SQL dan jalan keluarnya dengan memecah menjadi beberapa query.
Universitas Sumatera Utara
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan dunia usaha yang semakin pesat ,berkembang tanpa dapat di hentikan memaksa perusahaan untuk ikut berkembang juga dalam segala hal agar
mampu bersaing di dunia bisnis .Selain menjaga kepusan konsumen perusahaan itu sendiri harus mampu menjaga stabilitas kinerja dari perusahaan tersebut mulai
dari sistem informasi sampai pembukuan agar seluruh informasi dan data dalam perusahaan tersebut memiliki laporan yang akurasi dan dapat di pertanggung
jawabkan. Saat masih banyak sekali perusahaan smelakukan pengolahan data barang
secara manual khususnya perusahaan menengah ke bawah,walaupun di lakukan secara teliti namun masih memungkinkan terjadi nya kesalahan dalam pendataan
barang,. Cara manual inilah yang menghambat tujuan perusahaan tercapai dengan
baik,karena cara manual tidak memiliki backup data yang sewaktu-waktu di butuhkan.Catatan manual bisa saja hilang yang mengakibatkan kendala dalam
transaksi dan memungkin kan terjadnya penumpukan barang yang sama karena tidak memiliki data barang yang akurat.
Seperti hal nya yang terjadi pada CV.LATUMARA berdasarkan pengalaman selama melakukan praktek kerja lapangan di CV tersebut penlis
sering menemukan terjadinya kesalahan dalam pendataan barang yang
Universitas Sumatera Utara
mengakibatkan barang menjadi menumpuk ditambah lagi barang yang masuk pada CV tersebut memiliki ukuran yang berfariasi dan dalam jumlah yang tidak
sedikit sangat mungkin terjadi kesalahaan bila pendataan barang dilakukan secara manual
Sehubungan dengan permasalahan yang terjdi pada CV LATUMARA peulis berkeinginan untuk merancang sebuah sistem inventory barang yang
memiliki database yang baik yang bertujuan untuk mengurangi terjadinya kesalahan dalam pendataan barang masuk dan barang keluar,dan juga menjamin
keamanan data dari barang tersebut sehingga penulis membuat “Aplikasi Inventory dan Breakdown Barang Pada Cv Latumara menggunakan Visual Basic
2010”
1.2 Rumusan Masalah