Lokasi Penelitian PERLINDUNGAN KONSUMEN MELALUI IMPLEMENTASI PASAL 3 JO PASAL 6 PERDA NOMOR 6 TAHUN 2014 KOTA PEKALONGAN TENTANG PENGGUNAAN LABEL BATIK PEKALONGAN

b. Upaya Pemerintah Kota Pekalongan dalam menyelenggarakan perlindungan terhadap konsumen batik di Kota Pekalongan.

3.4 Lokasi Penelitian

Untuk menunjang informasi tentang bentuk Perlindungan Konsumen Melalui Implementasi Pasal 3 Jo Pasal 6 Perda Nomor 6 Tahun 2014 Kota Pekalongan tentang Penggunaan Label Batik Pekalongan, maka Peneliti memilih melakukan penelitian di empat lokasi yang menjadi fokus penelitian ini, yaitu: a. Kampung Wisata Batik Pesindon Pekalongan, alasannya mengambil lokasi penelitian di Kampung Wisata Batik Pesindon adalah lokasi Kampung Wisata Batik Pesindon yang berada di pusat kota Pekalongan yang mana Perda Nomor 6 Tahun 2014 Kota Pekalongan tentang Penggunaan Label Batik Pekalongan berlaku untuk seluruh pelaku usaha yang berada di wilayah Kota Pekalongan. Selain itu, Kampung Wisata Batik Pesindon merupakan Kampung Batik yang memproduksi batik Pekalongan paling banyak dibandingkan dengan kampung batik lainnya yang ada di Kota Pekalongan. b. Pasar Grosir Batik, Tekstil, dan ATBM Setono Kota Pekalongan, alasannya mengambil lokasi penelitian di Pasar Grosir Batik, Tekstil, dan ATBM Setono Kota Pekalongan adalah karena Pasar Grosir Batik, Tekstil, dan ATBM Setono Kota Pekalongan merupakan pusat grosir batik, tekstil, dan ATBM terbesar di Pekalongan yang banyak dikunjungi oleh pengunjung dari Kota Pekalongan dan dari luar Kota Pekalongan. c. Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Pekalongan alasannya mengambil lokasi penelitian di Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Pekalongan adalah karena Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Pekalongan merupakan salah satu instansi yang bertanggungjawab dalam pelaksanaan sosialisasi Perda Nomor 6 Tahun 2014 Kota Pekalongan tentang Penggunaan Label Batik Pekalongan kepada Pelaku Usaha Batik Pekalongan. d. Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi Disperindagkop UMKM Kota Pekalongan alasannya mengambil lokasi penelitian di Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi Disperindagkop UMKM Kota Pekalongan adalah karena dalam Perda Nomor 6 Tahun 2014 Kota Pekalongan tentang Penggunaan Label Batik Pekalongan tidak ada Pasal yang mengatur mengenai pihak mana yang bertanggungjawab terhadap pelaksanaan dan pengawasan atas implementasi Perda Nomor 6 Tahun 2014 Kota Pekalongan tentang Penggunaan Label Batik Pekalongan tersebut, maka Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi Disperindagkop UMKM Kota Pekalongan bertanggungjawab dalam melakukan pengawasan terhadap implementasi Perda Nomor 6 Tahun 2014 Kota Pekalongan tentang Penggunaan Label Batik Pekalongan dan juga merupakan instansi yang bertanggungjawab dalam pelaksanaan sosialisasi Perda Nomor 6 Tahun 2014 Kota Pekalongan tentang Penggunaan Label Batik Pekalongan kepada Pelaku Usaha Batik Pekalongan.

3.5 Sumber Data Penelitian

Dokumen yang terkait

Aspek Hukum Perlindungan Varietas Tanaman Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2000 Tentang Perlindungan Varietas Tanaman

15 134 136

IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH NOMOR 3 TAHUN 2010 TENTANG LINGKUNGAN HIDUP (Studi Kasus di Kelurahan Jenggot, Kecamatan Pekalongan Selatan, Kota Pekalongan)

0 8 71

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBENTUKAN PERATURAN DAERAH NOMOR 6 TAHUN 2014 TENTANG PENGGUNAAN LABEL BATIK PEKALONGAN

0 8 72

PERLINDUNGAN KARYA CIPTA BATIK KONTEMPORER DARI KOTA PEKALONGAN Perlindungan Karya Cipta Batik Kontemporer Dari Kota Pekalongan.

0 2 20

PERLINDUNGAN KARYA CIPTA BATIK KONTEMPORER DARI KOTA PEKALONGAN Perlindungan Karya Cipta Batik Kontemporer Dari Kota Pekalongan.

0 2 14

KAJIAN HUKUM TERHADAP PASAL 6 UNDANG-UNDANG HAK TANGGUNGAN SEBAGAI PERLINDUNGAN (HUKUM) BAGI KREDITUR (BANK) DI KOTA PEKALONGAN - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 101

491 MODEL PERLINDUNGAN KONSUMEN BATIK DAN PENJAGA KEBERLANGSUNGAN BATIK ASLI KOTA PEKALONGAN MELALUI APLIKASI E- LABEL BATIK YANG MEMANFAATKAN TEKNOLOGI AUGMENTED REALITY BERBASIS CLOUD COMPUTING Paminto Agung Christianto

0 0 8

PERLINDUNGAN KHUSUS TERHADAP ANAK KORBAN EKSPLOITASI SEKSUAL DI KOTA SEMARANG BERDASARKAN PASAL 66 UU RI NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK jo Pasal 59A UU RI NOMOR 35 TAHUN 2014 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK (STUDI KASUS DI YAYASAN SETARA) - Unika

0 0 13

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN - PERLINDUNGAN KHUSUS TERHADAP ANAK KORBAN EKSPLOITASI SEKSUAL DI KOTA SEMARANG BERDASARKAN PASAL 66 UU RI NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK jo Pasal 59A UU RI NOMOR 35 TAHUN 2014 TENTANG PERLINDUNGAN AN

1 1 46

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - PERLINDUNGAN KHUSUS BAGI ANAK YANG MENGALAMI EKSPLOITASI SECARA EKONOMI DI KOTA SEMARANG BERDASARKAN PASAL 66 UU RI NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK jo PASAL 59A UU RI NOMOR 35 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHA

0 0 10