Kajian Pustaka LANDASAN TEORI

PROSIDING SEMINAR NASIONAL ReSaTek II-2012 ISSN. 2087-2526 Padang, 14 November 2012 Re SaTek 2 – FTI TM-N.6 of 11 Universitas Bung Hatta Gambar 3. Gasifier Tipe Cross Draft dan Up Draft

2.1. Parameter Performa Tungku Pembakaran

Performa kompor gasifikasi sekam padi dapat dilakukan dengan melakukan evaluasi dan perhitungan terhadap beberapa parameter sebagai berikut : 1. Waktu Mulai Start-Up Time yaitu waktu yang dibutuhkan untuk menyalakan sekam padi dan menghasilkan gas yang mudah terbakar. Waktu mulai dihitung dari mulai potongan kertas yang terbakar dimasukkan ke dalam reaktor sampai menghasilkan gas yang mudah terbakar. 2. Waktu Operasi Operating Time yaitu waktu operasi adalah waktu yang dihitung sejak gas yang mudah terbakar dihasilkan sampai tidak diperoleh lagi gas hasil pembakaran sekam padi. 3. Waktu Operasi Keseluruhan Total Operating Time yaitu waktu yang dibutuhkan dari mulai sekam padi dinyalakan hingga kompor benar-benar tidak beroperasi lagi. Pada dasarnya waktu operasi keseluruhan merupakan hasil penjumlahan dari waktu mulai dan waktu operasi. 4. Laju Konsumsi Bahan Bakar Fuel Consumption Rate yaitu jumlah sekam padi yang digunakan dalam mengoperasikan kompor dibagi waktu operasi. 5. Laju Daerah Pembakaran Combustion Zone Rate yaitu kecepatan daerah pembakaran atau waktu yang dibutuhkan daerah pembakaran untuk bergerak ke bawah reaktor. 6. Waktu Mendidih Boiling Time yaitu waktu yang dibutuhkan air untuk mendidih dihitung mulai dari waktu panci diletakkan pada burner hingga air mendidih pada suhu . 7. Kalor Sensible Sensible Heat yaitu kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan temperatur air. Hal ini dihitung sebelum dan sesudah air mendidih. 8. Kalor Laten Latent Heat yaitu ukuran yang digunakan untuk menguapkan air. 9. Energi Kalor Masuk Heat Energy Input yaitu energi yang didapatkan dalam bahan bakar. 10. Efisiensi Thermal Thermal Efficiency yaitu perbandingan antara energi yang digunakan dalam mendidihkan dan dalam menguapkan air sampai energi kalor yang terdapat dalam bahan bakar. PROSIDING SEMINAR NASIONAL ReSaTek II-2012 ISSN. 2087-2526 Padang, 14 November 2012 Re SaTek 2 – FTI TM-N.7 of 11 Universitas Bung Hatta 11. Daya Masuk Power Input yaitu jumlah energi yang disediakan berdasarkan pada jumlah bahan bakar yang digunakan.

12. Daya Keluar Power Output yaitu jumlah energi yang dilepaskan kompor ketika memasak.

III. METODOLOGI

3.1. Dimensi Tungku Pembakaran Ukuran tungku pembakaran biomassa sekam padi yang dibuat dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel 2 . Tabel 2.Ukuran Tungku Pembakaran Biomassa Spesifikasi Ukuran Diameter reaktor, mm 148 Tinggi reaktor, mm 350 Ketebalan isolasi, mm 5,1

3.2. Bahan dan Peralatan yang digunakan

1. Tungku pembakaran biomassa 2. Sekam padi sebagai bahan bakar 3. Thermometer untuk mengukur temperatur, 4. Weighing scale mengukur berat bahan bakar sekam padi 5. Volumetric flasks 6. TimerStopwatch

3.3. Prosedur Pengujian

Beberapa langkah yang dilakukan untuk menguji performa kompor gasifikasi sekam padi sebagai berikut: 1. Kompor gasifikasi sekam padi dalam kondisi siap digunakan untuk pengujian performa kompor gasifikasi. 2. Bahan bakar sekam padi yang akan digunakan tersedia dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi proses pembakaran selama proses pengujian kompor gasifikasi sekam padi. Bahan bakar sekam padi yang digunakan dalam kondisi kering. 3. Alat uji seperti timbangan, volumetric flask, thermocouple, stop watch, thermometer, dan sumber arus listrik sudah dalam kondisi siap digunakan. 4. Ukur berat sekam padi yang diisikan kedalam reaktor sampai penuh. 5. Siapkan air yang akan dididihkan pada kompor dan sebelumnya temperatur awal air diukur 6. Sekam padi dalam reaktor dibakar menggunakan sejumlah kertas dan catat start-up time. 7. Nyalakan gas yang dialirkan dari burner dan catat waktu yang dibutuhkan sampai pembakaran spontan dicapai. 8. Panci yang berisi air diletakkan diatas burner dan catat waktu ketika panci diletakkan diatas burner. 9. Tunggu air sampai mendidih dan catat waktu yang dibutuhkan sampai air mendidih. Catat juga waktu dalam selang waktu satu menit sampai titik didih dicapai.