Tinggi Rendah Sedang Tinggi
TIARA PUTRI ANANTA POLI, PINGKAN P. EGAM, SONNY TILAAR
108 dilihat bahwa tata letak bangunan yang rendah
tidak terdapat di lokasi penelitian. Tata letak bangunan sedang atau 20-60 permukiman
teratur memiliki persentase sebesar 1,5. Sedangkan untuk tata letak kategori tinggi
mempunyai persentasi sebesar 98,5 dari wilayah penelitian. Hal ini menunjukkan bahwa
tata letak bangunan kategori tinggi lebih banyak daripada tata letak bangunan kategori rendah
dan sedang.Dengan demikian, dari tata letak bangunan dapat ditunjukkan bahwa tingkat
kekumuhan di lokasi penelitian menunjukkan tingkat kekumuhan kategori tinggi.
Lokasi yang memiliki tata letak
bangunan dengan kategori sedang yaitu berada pada lokasi Titiwungen Utara.Lokasi yang
memiliki tata letak bangunan dengan kategori tinggi berada pada sebagian besar lokasi
penelitian, yaitu Bahu, Titiwungen Selatan, Lawangirung, Komo Luar, Pakowa, Karame,
Ketang Baru, Sindulang I, Paal Dua, Dendengan Dalam, Tikala Ares, Tikala Baru dan Bailang.
Keadaan RumahBangunan
Keadaan rumahbangunan
dibagi menjadi tiga tipe bangunanrumah, yaitu
permanen, semi
permanen dan
non permanen.Kemudian
dibagi menjadi
tiga kategori, yaitu rendah, sedang dan tinggi.
Berikut tabel
klasifikasi keadaan
rumahbangunan di lokasi penelitian.
No. Kondisi bangunanrumah
Luas ha Persentase
1.
Rendah 8
0,33
2.
Sedang 2421,5
99,46