14 Data yang ditemukan dari Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru ibu hamil yang
mengalami anemia tertinggi ditemukan pada Puskesmas Langsat dari 17 Puskesmas yang ada di kota Pekanbaru. Berdasarkan data tersebut maka penulis merasa tertarik
untuk meneliti pengetahuan ibu hamil tentang Pencegahan anemia defisiensi besi di wilayah kerja puskesmas Langsat tahun 2009.
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas penulis merumuskan masalah “Bagaimanakah Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Pencegahan Anemia Defisiensi Besi di Wilayah Kerja
Puskesmas Langsat Tahun 2009”?
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penulisan karya tulis ini adalah sebagai berikut : 1. Tujuan
Umum Untuk mengidentifikasi pengetahuan ibu hamil tentang pencegahan anemia
defisiensi besi di wilayah kerja Puskesmas Langsat Pekanbaru. 2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 2.1. Untuk mengidentifikasi karakteristik responden.
2.2. Untuk mengidentifikasi pengetahuan ibu hamil tentang pencegahan anemia defisiensi besi
Universitas Sumatera Utara
15
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi D IV Bidan Pendidik Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
Sebagai bahan bacaan tambahan dan menambah informasi tentang pencegahan anemia defisiensi besi.
2. Bagi Instansi Terkait
Diharapkan hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi instansi dalam memberikan penyuluhan tentang pencegahan anemia defisiensi besi
3. Bagi penelitian selanjutnya
Sebagai masukan dan tambahan informasi bagi peneliti berikutnya untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman tentang
pencegahan anemia defisiensi besi
Universitas Sumatera Utara
3
PROGRAM D IV BIDAN PENDIDIK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Karya Tulis Ilmiah, Juni 2009 Hotmauli
Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Pencegahan Anemia Defisiensi Besi Di Wilayah Kerja Puskesmas Langsat Pekanbaru Tahun 2009
viii + 36 hal + 8 tabel + 1 skema + 9 lampiran
Abstrak
Anemia karena defisiensi besi merupakan penyebab utama anemia pada ibu hamil. Kejadian anemia yang masih tinggi menunjukkan bahwa anemia bukanlah masalah yang
mudah ditanggulangi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengetahuan ibu hamil tentang pencegahan anemia defisiensi besi di wilayah kerja puskesmas langsat
Pekanbaru. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Jumlah populasi sebanyak 52 orang ibu hamil. Tehnik pengambilan sampel penelitian
ini menggunakan cara total sampling, sebanyak 52 orang ibu hamil. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember-Januari 2009. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa
mayoritas responden berusia 20 - 35 tahun sebanyak 43 orang 82,7. Berdasarkan pendidikan mayoritas responden berpendidikan SMA sebanyak 28 orang 53,8.
Berdasarkan pekerjaan mayoritas responden bekerja sebagai Ibu Rumah Tangga sebanyak 41 orang 78,8. Berdasarkan gravida , mayoritas responden dengan
kehamilan ketiga sebanyak 16 30,8. Secara keseluruhan, responden berpengetahuan Cukup yaitu 26 50,0, berpengetahuan baik yaitu 16 30,8 dan berpengetahuan
kurang yaitu 10 19,2.Dari hasil penelitian diharapkan agar responden lebih meningkatkan pengetahuannya dengan adanya peran serta dan kerjasama dari tenaga
medis dan tim kesehatan dalam memberikan informasi yang tepat, akurat, serta berkesinambungan melalui penyuluhan kepada ibu hamil, agar ibu hamil mengerti
tentang pencegahan anemia defisiensi besi. Kata Kunci : Pengetahuan, Ibu hamil, Pencegahan Anemia Defisiensi besi
Daftar Pustaka : 23 1998-2008
Universitas Sumatera Utara
16
BAB II TINJAUAN PUSTAKA