BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Imunisasi 1. Pengertian
Imunisasi adalah suatu cara untuk memberikan kekebalan kepada seseorang secara aktif terhadap penyakit menular. Imunisasi adalah suatu cara untuk meningkatkan kesehatan
seseorang secara aktif terhadap suatu antigen, sehingga bila kelak ia terpapar antigen yang serupa tidak pernah terjadi penyakit Lisnawati Lilis, 2011.
Imunisasi merupakan usaha untuk meningkatkan kekebalan aktif seseorang terhadap suatu penyakit dengan memasukkan vaksin dalam tubuh bayi atau anak. Sedangkan imunisasi
dasar adalah pemberian imunisasi dasar adalah pemberian imunisasi awal untuk mencapi kadar kekebalan di atas ambang perlindungan yaitu pemberian imunisasi BCG, Hepatitis B,
DPT, Polio dan Campak sebelum bayi berusia 1 tahun.
2. Tujuan Imunisasi
Program imunisasi bertujuan untuk memberikan kekbaln kepada bayi agar dapat mencegah penyakit dan kematian bayi serta anak yang disebabkan olh penyakit yang sering
berjangkit. Secara umum tujuan imunisasi, antara lain: a.
Melalui imunisasi, tubuh tidak mudah tersrang penykit menular b.
Imunisasi sangat efektif mencegah pnyakit menular c.
Imunisasi menurunkan angka morbiditas angka kesakitan dan mortalitas angka kematian pada balita
3. Manfaat Imunisasi
1. Untuk Anak: mencegah penderitaan yang disebabkan oleh penyakit, dan
kemungkinan cacat atau kematian.
Universitas Sumatera Utara
2. Untuk Keluarga: menghilangkan kecemasan dan psikologi pengobatan bila anak sakit. Mendorong pembentukan keluarga apabila orang tua yakin bahwa
anaknya akan menjalani masa kanak-kanak yang nyaman. 3. Untuk negara: memperbaiki tingkat kesehatan, menciptakan bangsa kuat dan
berakal untukmelanjutkan pembangunan negara Marimbi, 2010.
4.Efek Samping
a. Demam Atasi segera dengan memberikan kepada anak obat turun panas. Bila demam
tidak turun, segera bawa anak ke puskesmas atau sarana pelayanan ksehatan yang lain.
b. Ruam Kulit
Ruam disekitar tempat penyuntikan membengkak dan merah. Biasanya efek ini akan menghilang setelah bberapa hari.
c. Hepatitis
Ini dapat terjadi bila jarum yng digunakan tidk steril atau telah digunakan berkali- kali. Karena itu jangan lupa untuk meminta petugas kesehatan menggunakan
jarum suntik yang baru dan steril.
B. Hepatitis B 1. Pengertian Hepatitis B