2. Diagram yang berbeda-beda tersebut dapat menyatakan tingkatan yang
berbeda-beda dalam proses rekayasa. 3.
Diagram-diagram tersebut dibuat agar model yang dibuat semakin mendekati realitas.
2.15. Semantik Dalam UML
OMG telah menetapkan semantik makna istilah semua notasi UML dalam model struktural dan model behavior. Model struktural model statis,
menekankan stuktur obyek dalam sebuah sistem, menyangkut kelas-kelas, interface, atribut dan hubungan antar komponen. Model behavioral model
dinamis, menekankan perilaku obyek dalam sebuah sistem, termasuk metode, interaksi, kolaborasi dan state history.
Tujuan utama UML diantaranya untuk : 1.
Memberikan model yang siap pakai, bahasa pemodelan visual yang ekspresif untuk mengembangkan dan saling menukar model dengan mudah dan
dimengerti secara umum. 2.
Memberikan bahasa pemodelan yang bebas dari berbagai bahasa pemrograman dan proses rekayasa.
3. Menyatukan praktek-praktek terbaik yang terdapat dalam bahasa pemodelan.
Pertama, UML menggabungkan konsep Booch, OMT dan OOSE, sehingga UML merupakan suatu bahasa pemodelan tunggal yang umum dan digunakan secara
luas oleh para user ketiga metode tersebut dan bahkan para user metode lainnya. Kedua, UML menekankan pada apa yang dapat dikerjakan dengan metode-meode
tersebut.
Ketiga, UML berfokus pada suatu bahasa pemodelan standar, bahkan pada proses standar. Meskipun UML harus diaplikasikan dalam konteks sebuah proses, dari
pengalaman, bahwa organisasi dan masalah yang berbeda juga memerlukan proses yang berbeda pula.
UML tidak mencakup : 1.
Bahasa Pemrograman UML adalah bahasa pemodelan visual, bukan dimaksudkan untuk menjadi suatu
bahasa pemrograman visual, tetapi UML memberikan arah untuk bergerak kearah kode.
2. Tool software aplikasi pemodelan
Membuat standar sebuah bahasa diperlukan oleh tool-tool dan proses. UML mendefinisikan semantik dan notasi, bukan sebuah tool. Contoh tool yang
menggunakan UML sebagai bahasanya adalah Rational Rose dan Enterprise Architect.
3. Proses rekayasa
UML digunakan sebagai bahasa dalam proyek dengan proses yang berbeda-beda. UML bebas dari proses dan mendefinisikan sebuah proses standar bukan tujuan
UML atau RFP dari OMG. Dalam pembahasan ini kita akan menggunakan sebuah proses yang dikeluarkan Rational Software, yaitu Rational Unified Process RUP
2.16. Notasi Dalam UML