menggunakan persentase penggunaan orang dan mesin dan analisis siklus kerja serta siklus waktu yang realistis. Jika kegiatan kerja manusia diperlihatkan pada
gambar chart yang sama kegiatan kerjanya seperti kegiatan kerja mesin-mesin, maka kedua unsur tersebut harus digambarkan suatu skala waktu yang sama.
2.10.2 Jumlah Man Power Dalam Kaitan Dengan Keahlian
Sulit untuk dipresentasikan sebagai dasar penentuan dari masing-masing keahlian yang berbeda di pabrik secara praktis dalam hubungan-hubungan seperti
ini, maka pengkajian secara terus-menerus menjadi sangat penting untuk mendapatkan kondisi yang optimal, apakah perlu adanya penambahan pada
bagian yang satu atau pengurangan pada bagian yang lain guna mencapai alokasi tenaga yang seimbang dalam kaitannya dengan beban pekerjaan.
Pencatatan setiap saat dari suatu bagian dan keahlian merupakan alat perencanaan yang efektif. Suatu keadaan yang baik adalah bila beban kerja
diimbangi dengan tenaga yang cukup. Dalam kondisi seperti ini, dimana beban terlampau besar dan terbatasnya tenaga, maka sebaiknya bisa dipakai pemborong
luar.
2.11 Man Hour
Dalam praktik pemeliharaan dan perawatan pabrik, man hour adalah waktu yang dibutuhkan untuk mengerjakan suatu pekerjaan dan biasanya dihitung
dalam satuan jam. Untuk mengestimasi waktu yang diperlukan oleh suatu pekerjaan sangat bergantung pada pengalaman yang ada. Menyadari akan hal
Universitas Sumatera Utara
tersebut, dimana pengalaman memerlukan waktu yang lama, maka terdapat dua metode yang dapat dipakai, yaitu:
a. Waktu untuk pekerjaan-pekerjaan yang khusus.
b. Menggunakan data standart yang bersala dari konsultan maupun jurnal-
jurnal pendukung yang relevan. Indikator yang biasa ditemukan adalah persentase jam kerja yang
terjadual. Tenaga kerja bagian pemeliharaan biasanya tersedia untuk pekerjaan- pekerjaan yang sudah terjadwal. Perbedaan antara jam-jam rutin yang tersedia dan
jam kerja yang terjadual disebut sebagai persentase jam-jam rutin yang ada. Seorang perencana harus mengetahui jumlah man hour yang hadir dan siapa saja
pekerja yang absen. Perencana harus mengantisipasi pekerja yang tidah hadir, seperti: liburan dan waktu permintaan cuti.
Indikator pengawasan adalah jam kerja yang sebenarnya yang dilaporkan oleh workshop dan supervisor perbaikan dan jam kerja yang dibayarkan untuk
pekerja tersebut. Hal ini merupakan informasi yang penting sebab semua laporan- laporan pengawasan berdasarkan jam-jam kerja yang dilaporkan.
Supervisor harus mencatat setiap jam kerja para pekerja termasuk overtime. Jam kerja yang hilang adalah perbedaan jam kerja yang dilaporkan
dengan jam kerja yang dibayar. Indikator pengawasannya adalah jam-jam kerja yang hilang sebagai presentase dari total jam kerja yang dibayar.
Universitas Sumatera Utara
2.12 Equipment, Tool, Material dan Consumable
Equipment : Merupakan peralatan-peralatan yang besar seperti crane, mobil derek,dan lain-lain.
Tool : Peralatan kerja seperti obeng, tang, martil, pisau dan lain-lain.
Material : Bahan-bahan yang tidak habis pakai seperti packing, bantalan dan
lain-lain. Consumable : Bahan habis pakai seperti minyak gemuk grease, oli, sabun dan
lain-lain. Setiap point diatas biasanya ditempatkan pada tempat-tempat yang
strategis agar supaya ketika diperlukan secara cepat dapat dengan langsung digunakan. Setiap pemakaian dari point diatas harus memiliki laporan baik secara
lisan maupun tulisan supaya penggunanya jangan sembarangan, yang dapat merugikan perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
BAB III PEMELIHARAAN PERIODIK
PREVENTIVE MAINTENANCE PLTD
3.1 Mesin Diesel Pembangkit Utama
Pada PLTD Titi Kuning terdapat 6 unit mesin pembangkit utama dengan jenis yang sama. Adapun data dari keenam pembangkit utama tersebut adalah :
Tabel 3.1 Data Mesin Pembangkit Utama
No Merk Mesin
No. Seri Daya
TerpasangKW Daya
MampuKW Tahun
Operasi 1
2 3
4 5
6 Enterprise
Enterprise Enterprise
Enterprise Enterprise
Enterprise 74004 – 2597
74005 – 2598 74006 – 2599
74007 – 2600 74008 – 2601
74009 - 2602 4141
4141 4141
4141 4141
4141 3312
3312 3312
3312 3312
3312 1976
1976 1976
1976 1976
1976
3.1.1 Mesin Diesel Enterprise I 74004-2597
Data spesifikasi : Jumlah silinder
: 12 Daya P
: 5732 Hp Putaran n
: 429 rpm Diameter silinder : 17 inchi 431,8 mm
Langkah torak : 21 inchi 533,4 mm
Universitas Sumatera Utara