21
Perumusan hipotesis : H
: b
i
= 0, yang artinya secara bersama-sama variabel bebas tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat
H
a
: b
i
0, yang artinya secara bersama-sama variabel bebas mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat.
Kriteria pengujian : 1.
Jika F-hitung ≥ F-tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya ada pengaruh yang signifikan antara variabel bebas umur, tingkat pendidikan,
pendapatan, jumlah tanggungan keluarga dan pengalaman kerja secara bersama-sama terhadap variabel terikat minat TKI untuk bekerja ke luar
negeri. 2.
Jika F-hitung F-tabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya tidak ada pengaruh yang signifikan antara variabel bebas umur, tingkat pendidikan,
pendapatan, jumlah tanggungan keluarga dan pengalaman kerja secara bersama-sama terhadap variabel terikat minat TKI untuk bekerja ke luar
negeri.
3.5.2.2 Uji t Uji Pengaruh Secara Parsial
Untuk menguji pengaruh masing-masing variabel bebas yang berupa umur, tingkat pendidikan, pendapatan, jumlah tanggungan keluarga dan
pengalaman kerja terhadap variabel terikat minat TKI untuk bekerja ke luar negeri. Menurut Gujarati 2000:120 menggunakan rumus uji t sebagai berikut :
t-hitung = bi
Se bi
Dimana : bi
= Koefisien regresi Sebi = Standar error deviasi
Perumusan hipotesis : H
o
: b
1
= 0, artinya tidak ada pengaruh nyata antara variabel independen terhadap variabel dependen.
H
a
: b
1
0, artinya ada pengaruh nyata antara variabel independen terhadap variabel dependen.
22
Kriteria pengujian : a. Jika t-
hitung ≥ t-tabel atau t-hitung ≤ –t-tabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya ada pengaruh yang signifikan antara masing-masing variabel
independen terhadap variabel dependen. b. Jika
–t-tabel t-hitung t-tabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak artinya tidak ada pengaruh yang signifikan antara masing-masing variabel independen
terhadap variabel dependen.
3.5.2.3 Koefisien Determinasi Berganda R
2
Koefisien determinasi R
2
digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat dalam persamaan regresi.
Menurut Gujarati 2000:139 rumus koefisien determinasi adalah R² =
TSS ESS
R² = ²
y yx
b yx
b yx
b yx
b yx
b
5 5
4 4
3 3
2 2
1 1
Dimana : R
2
= Koefisien determinasi berganda ESS = Jumlah kuadrat yang dijelaskan
RSS = Jumlah kuadrat residual TSS = Jumlah kuadrat total ESS+RSS
Kriteria penguji: 1.
Apabila nilai R
2
mendekati 1, maka persentase pengaruh variabel X
1
, X
2
, X
3
, X
4
, X
5
terhadap variabel Y signifikan; 2.
Apabila nilai R
2
mendekati 0, maka persentase pengaruh variabel X
1
, X
2
, X
3
, X
4
, X
5
terhadap variabel Y tidak signifikan;
3.5.3 Uji Ekonometrika
Uji ekonometrika yang digunakan dikenal dengan uji asumsi klasik. Uji asumsi klasik dimaksudkan untuk mengetahui apakah penggunaan model regresi
linier dalam menganalisis data yang telah memenuhi persyaratan asumsi klasik dan menghasilkan nilai estimasi yang Best Linier Unbiased Estimator BLUE.
Asumsi klasik yang harus dipenuhi, antara lain data harus normal, non multikolinier dan homoskedastisitas.