METODE PENELITIAN SUBYEK PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

A. METODE PENELITIAN

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang memusatkan pada metode eksperimen Penelitian Laboratorium karena itu data yang diperoleh bersumber dari hasil penelitian di laboratorium. Pendekatan ini dipilih karena relevan dengan ciri ciri penelitian kuantitatif. Menurut Sugiyono 2013: 107, “Metode penelitian eksperimen dapat diartikan sebagai metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh per lakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi terkendali”. Sesuai pendapat Suharsimi Arikunto,2010:9. Menjelaskan tentang penelitian eksperimen sebagai berikut : ...peneliti sengaja membangkitkan timbulya suatu kejadian atau keadaan, kemudian diteliti bagaimana akibatnya. Dengan kata lain, eksperimen adalah suatu cara untuk mencari hubungan sebab akibat hubungan kausal antara dua faktor yang sengaja ditimbulkan oleh peneliti dengan mengeliminasi atau mengurangi atau menyisihkan faktor-faktor lain yang mengganggu. Eksperimen selalu dilakukan dengan maksud untuk melihat akibat suatu perlakuan. Metode penelitian eksperimen dilakukan di laboratorium untuk menguji cara kerja dari sistem dan kemungkinan perbaikan dan perubahan materi. Eksperimen merupakan penelitian yang dilakukan secara sistematis serta mengadakan perlakuan atau tindakan pengamatan terhadap suatu variabel yang sengaja dilakukan oleh peneliti untuk melihat dampak yang terjadi akibat tindakan tersebut. Jadi eksperimen merupakan observasi 26 29 dibawah kondisi buatan, dimana kondisi tersebut dibuat dan diatur oleh peneliti.

B. SUBYEK PENELITIAN

Subyek pada penelitian ini adalah Simulator Sistem Tenaga Listrik Double feeder Satu Fasa Sebagai Pendukung Perkuliahan Praktik Sistem Tenaga Listrik Di Jurusan Teknik Elektro Unnes menggunakan modul sistem tenaga listrik. Simulator diamati kelayakannya apakan simulator tersebut layak digunakan sebagai alat pembelajaran pada mata kuliah sistem tenaga listrik.

C. TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN