•
Remove: Remove:
Remove: Remove: untuk menghapus animasi dengan mengklik nomor animasi
pada presentasi lalu klik Remove Remove
Remove Remove.
•
Start: Start:
Start: Start: untuk menampilkan objek menjadi slide presentasi, klik mouse.
Ada 3 pilihan untuk menampilkan objek yaitu On On
On On Click
Click Click
Click untuk menampilkan objek dengan mengklik mouse, With
With With
With Previous Previous
Previous Previous untuk menampilkan objek
yang menjadi presentasi secara bersamaan dan After After
After After Previous
Previous Previous
Previous untuk
menampilkan objek yang menjadi bagian presentasi satu persatu
•
Direction: Direction:
Direction: Direction: untuk menampilkan objek dari arah tertentu.
•
Speed: Speed:
Speed: Speed: untuk mengatur kecepatan animasi setiap objek.
3. Menggunakan efek transisi
Efek transisi adalah sefek pergantian slide menggunakan group Transition Transition
Transition Transition to
to to
to this this
this this
slide. slide.
slide. slide. Efek transisi meliputi suara dan animasi. Untuk menembahkan efek transisi,
caranya sebagai berikut:
a.... Pilih Ribbon Animation Animation
Animation Animation.
b. Tampilkan semua pilihan efek transisi dengan mengklik tanda panah pada
group Transition Transition
Transition Transition to
to to
to This This
This This Slide.
Slide. Slide.
Slide. c. Pilih bentuk transisi untuk ditampilkan pada
lembar kerja.
d. Gunakan efek transisi suara dibagian Transition Transition
Transition Transition Sound.
Sound. Sound.
Sound. e. Atur kecepatan transisi pada Transition
Transition Transition
Transition Speed. Speed.
Speed. Speed.
f. Klik Apply Apply
Apply Apply to
to to
to All All
All All untuk menerapkan efek transisi pada semua slide presentasi.
g. Hilangkan tanda centang pada On On
On On Mouse
Mouse Mouse
Mouse Click Click
Click Click jika anda ingin menampilkan
efek transisi tanpa harus melakukan klik.
h. Atur waktu tampil setiap slide pada bagian Automatically Automatically
Automatically Automatically after.
4. Membuat Hyperlink Hyperlink digunakan untuk menghubungkan antara slide satu dengan slide yang
lain. Dapat juga dengan menghubungkan file presentasi satu dengan file presentasi yang lain. Cara menggunakannya sebagai berikut:
a. Seleksi bagian slide yang akan ditambah hyperlink
b. Pilih Ribbon Insert Insert
Insert Insert pada group Links
Links Links
Links pilih Hyperlink. Hyperlink.
Hyperlink. Hyperlink.
c. Jika ingin membuat Hyperlink ke file presentasi lain, pilih direktori dan nama
file yang akan dijadikan tujuan pada Look Look
Look Look In,
In, In,
In, lalu klik OK OK
OK OK.
Jika ingin membuat hyperlink ke slide lain yang masih ada dalam satu file
presentasi yang sama, klik tombol Bookmark Bookmark
Bookmark Bookmark. Setelah itu, pilih nama slide yang
akan dijadikan link tujuan anda. 5. Menggunakan perintah action.
Hampir sama dengan fungsi dan penggunaan hyperlink, action juga bisa digunakan untuk membuat hubungan antara slide satu dengan slide yang lain, serta hubungan
antara file presentasi satu dengan file presentasi lain. Namun begitu, action di sini bisa digunakan untuk menghubungkan file presentasi anda dengan file dari
program aplikasi lain. Biasanya action pada PowerPoint berupa objek tombol. Dengan begitu anda harus membuat tombol terlebih dahulu, baru kemudian dapat
membuat sebuah action. Cara membuat tombol sebagai berikut.
a. Pilih Ribbon Insert Insert