43 43
43 43
43
Pendidikan Kewarganegaraan 5 Pendidikan Kewarganegaraan 5
Pendidikan Kewarganegaraan 5 Pendidikan Kewarganegaraan 5
Pendidikan Kewarganegaraan 5 untuk SDMI Kelas V
a. Peraturan Daerah Provinsi
Pernahkah kamu bermain ke balai kota atau kantor gubernur? Balai kota adalah kantor gubernur atau tempat kepala daerah
tingkat provinsi beserta aparatnya bekerja, menyelenggarakan wewenang pemerintahan di wilayahnya. Untuk menjalankan
tugas, wewenang, dan menyelenggarakan pemerintahan daerahnya, gubernur membuat berbagai peraturan yang berlaku
di daerahnya.
Peraturan yang dibuat di tingkat provinsi disebut peraturan daerah perda provinsi. Perda provinsi dibuat oleh gubernur
sebagai kepala daerah pemerintahan provinsi bersama-sama dengan DPRD Provinsi. Hal ini berarti setiap pembuatan perda
provinsi harus mendapat persetujuan dari DPRD tingkat provinsi. Barulah setelah mendapat persetujuan DPRD provinsi, perda
provinsi bisa disahkan oleh gubernur.
b. Peraturan Daerah KabupatenKota
Peraturan daerah perda kabupatenkota dibuat oleh bupati walikota sebagai kepala pemerintahan kabupatenkota bersama
DPRD kabupatenkota. Dalam pembuatan perda kabupatenkota, bupatiwalikota harus mendapat persetujuan dari DPRD
kabupatenkota yang merupakan wakil rakyat daerah setempat.
Gambar 2.2 Gambar 2.2
Gambar 2.2 Gambar 2.2
Gambar 2.2 Gedung Sate, kantor pusat pemerintahan Kota Bandung
Sumber: http lh4.ggpht.com
44 44
44 44
44
Pendidikan Kewarganegaraan 5 Pendidikan Kewarganegaraan 5
Pendidikan Kewarganegaraan 5 Pendidikan Kewarganegaraan 5
Pendidikan Kewarganegaraan 5 untuk SDMI Kelas V
Oleh karena itu para wakil rakyat harus membahas dan mempelajari dulu peraturan itu sebelum menyetujuinya, jangan
sampai rakyat dirugikan atau merasa terbebani.
c. Peraturan Desa
Pernahkah kamu mendengar peraturan desa? Tentu kamu pernah mendengarnya, bukan? Di kelas empat kamu telah
mempelajarinya. Peraturan desa dibuat untuk mengatur berbagai masalah yang menyangkut kepentingan seluruh warga
masyarakatnya.
Peraturan desa atau Perdes dibuat oleh kepala desa sebagai kepala pemerintahan desa bersama dan atau atas persetujuan
Badan Permusyawaratan Desa BPD yang merupakan wakil rakyat di daerah desanya. Kedua badan ini secara bersama-sama
menyelenggarakan pemerintahan desa. Dengan demikian setiap perdes tidak bisa disahkan oleh kepala desa sebelum ada
persetujuan dari Badan Permusyawaratan Desa.
Gambar 2.3 Gambar 2.3
Gambar 2.3 Gambar 2.3
Gambar 2.3 Peraturan Desa dibuat oleh Kepala Desa bersama dan atau atas persetujuan BPD
Dari uraian di atas tentu sekarang kamu sudah memahami yang termasuk peraturan perundang-undangan pusat ataupun peraturan
perundangan-undangan daerah. Tahukah kamu hubungan peraturan perundang-undangan pusat
dan peraturan perundang-undangan daerah?
Sumber: kompas.co.id.tif