60 60
60 60
60
Pendidikan Kewarganegaraan 5 Pendidikan Kewarganegaraan 5
Pendidikan Kewarganegaraan 5 Pendidikan Kewarganegaraan 5
Pendidikan Kewarganegaraan 5 untuk SDMI Kelas V
Sebenarnya masih banyak UU lainnya yang telah diberlakukan di Indonesia. Coba kamu tanyakan pada gurumu atau orang tuamu,
undang-undang yang mengatur apalagi yang sudah ada selain yang dibahas di atas. Jangan lupa tanyakan pula tujuan pembuatannya.
Kamu sudah mengenal contoh peraturan perundang-undangan berupa undang-undang UU. Sekarang, kamu akan mengenal contoh
peraturan perundang-undangan pusat yang lain, seperti Peraturan Pemerintah Pengganti UU yang telah berlaku dan disahkan menjadi
UU yaitu UU No. 01PRP2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 65 tahun
2001 tentang pajak daerah, dan Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 15 tahun 2005 tentang Unit Organisasi dan Tugas Eselon I
Kementrian Republik Indonesia.
2. Peraturan Perundang-undangan Daerah
Banyak sekali perundang-undangan daerah yang telah disusun dan dilaksanakan di setiap daerah. Tiap daerah memiliki peraturan
daerahnya sendiri yang berbeda dengan daerah lainnya. Perbedaan ini terjadi karena tiap daerah memiliki permasalahan dan kebutuhan
yang berbeda-beda. Misalnya, di daerah kabupaten Subang tidak ada perda yang mengatur cara penangkapan ikan di laut karena tidak
memiliki wilayah lautan, sedangkan di Kabupaten Garut atau Kabupaten Pangandaran peraturan ini tentu ada dan dibutuhkan oleh
masyarakatnya.
Peraturan perundang-undangan daerah di antaranya:
a. Perda tentang larangan merokok di tempat umum
Provinsi DKI Jakarta sudah memberlakukan peraturan larangan merokok di tempat umum. Peraturan ini diberlakukan untuk
melindungi kesehatan semua warga.
Peraturan larangan merokok di tempat umum dibuat dan
diberlakukan sekitar tahun 2005. Adapun tempat umum yang
dimaksud seperti lingkungan pendidikan dan kendaraan umum.
Untuk melaksanakan aturan tersebut sekarang di tempat-temat
umum sudah tersedia ruangan khusus bagi perokok.
Gambar 2.16 Gambar 2.16
Gambar 2.16 Gambar 2.16
Gambar 2.16 Merokok di tempat umum dapat
mengganggu kenyamanan orang lain
61 61
61 61
61
Pendidikan Kewarganegaraan 5 Pendidikan Kewarganegaraan 5
Pendidikan Kewarganegaraan 5 Pendidikan Kewarganegaraan 5
Pendidikan Kewarganegaraan 5 untuk SDMI Kelas V
Orang yang merokok di tempat umum akan mendapat sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku atau didenda. Untuk itu jika
ada orang yang merokok di tempat umum, kita perlu mengingatkan atau menegurnya.
b. Perda tentang pengelolaan pasar dan tempat jualan
Pernahkah kamu melihat orang berjualan di pinggir jalan atau di trotoar tempat pejalan kaki?
Orang yang berjualan di pinggir jalan sangat mengganggu bagi pejalan kaki, dan membuat kendaraan macet serta rawan kecelakaan.
Untuk itu di daerah perkotaan sudah dikeluarkan peraturan daerah tentang pengelolaan pasar dan tempat berjualan dengan tujuan agar
pengelolaan pasar dan tempat berjualan tertib sehingga tidak mengganggu keamanan dan kenyamanan.
Kegiatan 2.6 Kegiatan 2.6
Kegiatan 2.6 Kegiatan 2.6
Kegiatan 2.6
Coba amati orang yang suka merokok Ciri apa yang bisa membedakan perokok dengan bukan perokok?
No. Perokok Bukan Perokok
1. Wajah tidak segar
Wajah segar 2.
Napas cepat tersengal-sengal Napas tidak mudah tersengal-sengal
3. ….
…. 4.
…. ….
5. ….
….
Sumber: www.sumenep.go.id.
Gambar 2.17 Gambar 2.17
Gambar 2.17 Gambar 2.17
Gambar 2.17 Penertiban
pedagang kaki lima
62 62
62 62
62
Pendidikan Kewarganegaraan 5 Pendidikan Kewarganegaraan 5
Pendidikan Kewarganegaraan 5 Pendidikan Kewarganegaraan 5
Pendidikan Kewarganegaraan 5 untuk SDMI Kelas V
c. Perda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah RTRW
Pernahkah kamu melihat orang yang sedang membangun rumah atau bangunan lainnya? Orang yang akan mendirikan bangunan harus
memiliki surat izin mendirikan bangunan dari pemerintah setempat. Surat izin mendirikan bangunan tujuannya agar setiap orang tidak
seenaknya dalam mendirikan bangunan, sehingga dapat merugikan keselamatan dirinya atau merugikan orang lain. Jika hal ini dilanggar,
maka petugas yang berwenang akan merobohkan bangunan tersebut. Contohnya di kawasan puncak, Bogor, banyak sekali bangunan vila
yang tidak memiliki izin mendirikan bangunan. Akhirnya bangunan tersebut dirobohkan karena melanggar peraturan daerah tentang tata
ruang wilayah yang bertujuan mengatur tata ruang pemanfaatan lahan sebagai pengembangan wilayah pembangunan.
Gambar 2.18 Gambar 2.18
Gambar 2.18 Gambar 2.18
Gambar 2.18 Kawasan Puncak Bogor dengan bangunan vila-vilanya; beberapa bangunan
yang tidak memiliki surat izin mendirikan bangunan di kawasan ini dirobohkan
Penertiban bangunan kawasan Puncak Bogor bertujuan untuk melindungi kawasan itu dari kerusakan lingkungan. Coba kamu
bayangkan jika kawasan itu rusak
Kawasan puncak Bogor merupakan daerah resapan air. Jika semua kawasan resapan air dimanfaatkan untuk mendirikan bangunan, maka
Sumber: Sumber:
Sumber: Sumber:
Sumber: www.nitz.net