kegiatan keagamaan seperti pengajian setiap hari Jumat, pesantren kilat dan kebakitan rohani yang diharapkan mampu meningkatkan akhlak dan moral siswa.
SMP Negeri 22 Medan memiliki organisasi siswa intra sekolah OSIS yang berperan aktif untuk menampung seluruh aspirasi dan memfasilitasi seluruh rancangan
kegiatan siswa yang dilakukan di sekolah ini dengan tetap di dukung oleh guru-guru pembimbing yang berkompeten di bidangnya masing-masing.
3.2 Struktur Organisasi
Gambar 3.1 Struktur Organisasi SMP Negeri 22 Medan
Universitas Sumatera Utara
3.3 Uraian Tugas dan Fungsi Organisasi
1. Komite Sekolah, membantu dalam hal peningkatan mutu sekolah dan
kesejahteraan guru dan pegawai
2. Koperasi Sekolah, menyediakan segala kelengkapan yang dibutuhkan di
lingkungan sekolah
3. Kepala Sekolah bertanggung jawab sebagai pemimpin, edukator, dan pengambil
keputusan dalam program pendidikan.
4. Wakil Kepala Sekolah bertanggung jawab langsung kepada kepala sekolah dalam
beberapa hal, antara lain :
a. Mengatur dan mengembangkan hubungan dengan masyarakat.
b. Mengatur dan mengawasi penyelenggaraan program pendidikan.
c. Mengatur mutasi siswa.
5. Tata Usaha bertanggung jawab langsung terhadap kepala sekolah dalam hal :
a. Penyusunan program kerja tata usaha sekolah.
b. Pengolahan keuangan sekolah.
c. Penyusunan administrasi perlengkapan sekolah.
Universitas Sumatera Utara
d. Penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan pengurusan ketatausahaan secara
umum.
6. Urusan Kurikulum bertanggung jawab pada :
a. Penyusunan kurikulum
b. Mengatur penyusunan bahan pengajaran dan pengembangan kurikulum.
7. Urusan Sarana dan Prasarana bertanggung jawab pada perencanaan dan
kelengkapan kebutuhan sarana dan prasarana.
8. Urusan Keisiswaan bertanggung jawab pada :
a. Segala program kesiswaan.
b. Penyusunan program kegiatan intra ekstrakurikuler.
c. Pembinaan disiplin sekolah.
9. Wali Kelas bertanggung jawab pada :
a. Penyelenggaraan administrasi kelas.
b. Pembuatan catatan khusus tentang siswa.
c. Penyusunan statistik bulanan siswa.
d. Penyusunan nilai siswa.
Universitas Sumatera Utara
10. Guru Mata Pelajaran, bertanggung jawab kepada kepala sekolah dan mempunyai
tugas melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar secara efektif dan efisien.
3.4 Visi dan Misi Sekolah 3.4.1 Visi Sekolah
“ Membentuk manusia intelek, beriman dan bertaqwa serta berakhlak mulia untuk meraih keunggulan ”.
3.4.2 Misi Sekolah
“ Memberi bekal kemampuan peningkatan pengetahuan dan keterampilan untuk
mengembangkan kehidupannya sebagai pribadi, anggota masyarakat dan warga negara, serta mengikuti perkembangan Nasional dan Internasional “.
Dengan indikator sebagai berikut :
1. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara baik dan tepat sesuai
dengan kebutuhan siswa.
2. Menumbuhkan semangat untuk berpacu dalam memperoleh kebaikan secara
intensif kepada seluruh warga sekolah.
Universitas Sumatera Utara
3. Mendorong dan mebantu setiap siswa untuk mengenali potensi dirinya
sehingga dapat dikembangkan secara optimal.
4. Menumbuhkan penghayatan dan pengalaman terhadap ajaran agama yang
dianut dan juga budaya bangsa sehingga menjadi sumber kearifan dalam
bertindak.
5. Merupakan manajemen partisipasif dalam melibatkan seluruh warga sekolah
dan kelompok kepentingan yang terkait dengan sekolah.
3.4.3 Tujuan
Untuk mencapai manusia yang cerdas, cekatan, mengabdi kepada orang tua dan bangsa negaranya serta bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan
agamanya.
Universitas Sumatera Utara
BAB 4
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
4.1 Analisis
Sebelum merancang sebuah aplikasi yang akan dibangun, faktor yang harus diperhatikan adalah tahap analisis.Tahap analisis merupakan tahap pemahaman
dengan perangkat lunak yang akan digunakan, kebutuhan fungsional, diagram alir data, kamus alir data dan enkripsi proses. Tahap analisis bertujuan untuk mengetahui
mekanisme sistem, proses –proses yang terlibat dalam sistem serta hubungan antara proses tersebut.
4.1.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Current System
Pengelolaan Sistem Informasi SMP Negeri 22 Medan masih dilakukan secara manual, penyampaian informasi akademik maupun umum terhadap seluruh elemen sekolah
mulai dari siswa hingga guru masih dicatat dan dipublikasikan melalui media tulis dan
Universitas Sumatera Utara
ditempel di dinding-dinding sekolah. Penyampaian informasi seperti ini sudah tidak efektif mengingat tidak semua siswa atau guru memiliki keinginan yang besar untuk
memperhatikan dinding-dinding yang dipenuhi oleh tulisan-tulisan yang tidak menarik tentunya.
a. Proses Penyampaian Informasi
Siswa Tata Usaha
Guru Bidang Studi
Gambar 4.1 Proses Penyampaian Informasi 1.
Tata usaha mengumpulkan informasi yang akan disampaikan kepada siswa 2.
Informasi di proses dan diseleksi, kemudian disampaikan kepada siswa dan guru.
Informasi Arsip
Informasi Mulai
Pengump ulan
Informasi
Informasi
Akhir Arsip
Melaksa nakan
Tugas Mencatat
Informasi
Universitas Sumatera Utara
b. Proses Belajar Mengajar