21
BAB 3. METODE PENELITIAN
Di dalam bab ini akan diuraikan tentang 3.1 Jenis penelitian, 3.2 Tempat dan waktu penelitian, 3.3 Penentuan responden penelitian, 3.4 Definisi
operasional, 3.5 Rancangan penelitian, 3.6 Data dan sumber data, 3.7 Metode pengumpulan data, 3.8 Metode pengolahan data dan analisis data, 3.9 Uji
validitas dan uji reliabilitas.
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian korelasional yaitu penelitian yang bertujuan untuk mencari hubungan antara satu atau lebih variabel, dengan pendekatan
penelitian ini yaitu kuantitatif dimana dalam penelitian ini menekankan analisisnya pada data berupa angka dengan metode statistika. Penelitian
kuantitatif merupakan penelitian yang berusaha memecahkan masalah dengan menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data
tersebut serta penampilan serta penampilan dari hasilnya Arikunto, 2006. Penelitian kuantitatif merupakan studi yang diposisikan sebagai bebas nilai value
free. Dengan kata lain, penelitian kuantitatif sangat ketat menerapkan prinsip- prinsip objektivitas. Objektivitas itu diperoleh antara lain melalui penggunaan
instrumen yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Peneliti yang melakukan studi kuantitatif mereduksi sedemikian rupa hal-hal yang dapat membuat bias,
misalnya akibat masuknya persepsi dan nilai-nilai pribadi. Jika dalam penelaahan muncul adanya bias itu maka penelitian kuantitatif akan jauh dari kaidah-kaidah
teknik ilmiah yang sesungguhnya Penelitian korelasi atau korelasional adalah suatu penelitian untuk
mengetahui hubungan dan tingkat hubungan antara dua variabel atau lebih tanpa ada upaya untuk mempengaruhi variabel tersebut sehingga tidak terdapat
manipulasi variabel. Adanya hubungan dan tingkat variabel ini penting karena dengan mengetahui tingkat hubungan yang ada, peneliti akan dapat
mengembangkannya sesuai dengan tujuan penelitian. Jenis penelitian ini biasanya melibatkan ukuran statistiktingkat hubungan yang disebut dengan korelasi Mc
Millan dan Schumacher, dalam Syamsuddin dan Vismaia, 2009:25. Pada
penelitian ini menggunakan metode korelasi antara variabel independen X dengan variabel dependen Y. Alasan dipilihnya jenis korelsional karena peneliti
ingin mengetahui hubungan dan besarnya hubungan antara dua variable yaitu variabel independen pelatihan keterampilan daur ulang dengan variabel
dependen sikap wirausaha.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian