3 menunjukkan sample
b. Pembagian nisbah antara mudharib dan sahibul maal berdasarkan ’urf jika
terjadi perselisihan
3. Fiqh Syafi’iy a. Akad istishna
b. Penyewa membiayai kerusakan kecil pada obyek sewa c. Akad sewa atas alat transportasi
d. Akad sewa atas ternak.
4. Fiqh Hanbali a. Jual beli mu’athah
b. Jual Beli ‘Urbun
B. Dasar Hukum Syariah Penggunaan Urf
Para ulama sepakat bahwa urf shahih dapat dijadikan dasar hujjah selama tidak bertentangan dengan syara. Ulama Malikiyah terkenal dengan pernyataan mereka bahwa amal
ulama Madinah dapat dijadikan hujjah, demikian pula ulama Hanafiyah menyatakan bahwa pendapat ulama Kufah dapat dijadikan dasar hujjah.
Imam Syafii terkenal dengan qaul qadim dan qaul jadidnya. Ada suatu kejadian tetapi beliau menetapkan hukum yang berbeda pada waktu beliau masih berada di Mekkah qaul
qadim dengan setelah beliau berada di Mesir qaul jadid. Hal ini menunjukkan bahwa ketiga madzhab itu berhujjah dengan urf. Tentu saja urf fasid tidak mereka jadikan sebagai dasar
hujjah.
C. Pandangan para ulama terhadap Kehujjahan Urf.
• Para ulama telah sepakat bahwa seorang mujtahid dan seorang hakim harus
memelihara urf shahih yang ada di masyarakat dan menetapkannya sebagai hukum •
Para ulama juga menyepakati bahwa urf fasid harus dijauhkan dari pengambilan dan penetapan hukum.
• Imam Malik mendasarkan sebagian besar hukumnya pada amal ahli Madinah yang
merupakan kebiasaan. •
Imam Syafii memiliki dua pendapat qaul qadim dan qaul jadid. Qaul Qadim pendapatnya ketika di Bagdad, sedangkan qaul Jadid ketika di Mesir. Hal ini karena
perbedaan úruf.
4
Kehujjahan Urf •
Urf ditujukan untuk memelihara kemaslahatan •
‘Urf bukan merupakan dalil yang berdiri sendiri, tetapi senantiasa terkait dengan dalil- dalil yang lain, seperti maslahah dan istihsan
• Urf menunjang pembentukanperumuan hukum Islam
Kehujjahan‘Urf Kedudukan ‘Urf sebagai Dalil Syariah Dalam Alqur’an, ‘urf banyak disebut dengan kata Al-ma’ruf, seperti terdapat pada Al-A’raf
199.....”
نفيليهياجفلفا نيعف ضفريعفأفوف فيرفع:لفابي رفم:أفوف وفففعفلفا ذيخ:
Jadilah engkau pema’af dan suruhlah orang mengerjakan yang ma’ruf serta berpalinglah daripada orang-orang yang bodoh”
Para ulama menjadikan kalimat “
فيرفع:لفابي رفم:أفوف
” sebagai dalil yang syar’i, artinya perkara
yang biasa dikerjakan dan dikenal dikalangan masyarakat dan dianggap baik Surat Albaqarah ayat 233 tentang al ma’ruf ‘urf dalam memberi sedekah kepada istri
فيور:عفمفلفابي مت:يفتفاءفآم,ف مت:مفل,فسف اذفإي مفك:يفلفعف حفانفج: لففف
Surat An-Nisa ayat 25 tentang pemberian mahar kepada seorang istri dengan cara yang ma’ruf sesuai dengan ‘urf
فيور:عفمفلفابي ن,فه:رفوج:أ: ن,فه:وت:اءفوف
D. Macam – Macam Urf dan Contohnya Dalam Ekonomi Keuanga Dari Segi Obyeknya Materi