PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA PRODUK LULUR MADU IBU SORAYA

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA PRODUK LULUR MADU IBU

SORAYA

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi

Oleh:

Muhammad Syarif 201110160311067

JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2016

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA PRODUK LULUR MADU IBU

SORAYA

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi

Oleh:

Muhammad Syarif 201110160311067

JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2016

SURAT PERSETUJUAN

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA PRODUK LULUR MADU IBU

SORAYA

Disusun Oleh:

Muhamad Syarif 201110160311067

Diterima dan disahkan

Pada tanggal ... April 2016

Pembimbing I Pembimbing II

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGATERHADAP

KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA PRODUK LULUR MADU IBU SORAYA

Yang disiapkan dan disusun oleh:

Nama : Muhammad Syarif

NIM : 201110160311067

Jurusan : Manajemen

Telah dipertahankan didepan penguji pada tanggal ………… dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk diterima sebagai kelengkapan guna memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Universitas Muhammadiyah Malang.

Susunan Tim Penguji:

Penguji I : 1.

……….

Penguji II : 2.

……….

Penguji III : 3.

……….

Penguji IV : 4.

……….

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Ketua Jurusan,

SURAT PERNYATAAN Yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Muhammad Syarif

NIM : 201110160311067

Jurusan : Manajemen

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis

Dengan ini menyatakan yang sebenar-benarnya bahwa:

1. Tugas akhir dengan judul “PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA PRODUK LULUR MADU IBU SORAYA” adalah hasil karya saya, dalam naskah tulis akhir ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik disuatu perguruan tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan orang lain, baik sebagian ataupun keseluruhan, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini disebutkan dalam sumber kutipan daftar pustaka. 2. Apabila ternyata di dalam tugas akhir ini terdapat unsur-unsur PLAGIASI

saya bersedia TUGAS AKHIR INI DIGUGURKAN dan GELAR AKADEMIK YANG TELAH SAYA PEROLEH DIBATALKAN. Serta diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

3. Tugas akhir ini dapat dijadikan sumber pustaka yang merupakan HAK BEBAS ROYALTY NON EKSKLUSIF.

Demikian pernyataan saya buat dengan sebenar-benarnya untuk digunakan sebagaimana mestinya.

Malang, 24 April 2016

Yang menyertakan,

PENGARUH KUALITAS PRODUKDAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA PRODUK LULUR MADU IBU

SORAYA

ABSTRAK Muhammad Syarif

Jurusan Manajemen - Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah malang

baharunassegaf13@gmail.com

Tujuan penelitian ini yaitu 1) Untuk mengetahui pengaruh kualitas produk secara signifikan terhadap keputusan pembelian 2) Untuk mengetahui pengaruh harga secara signifikan terhadap keputusan pembelian 3) Untuk mengetahui pengaruh kualitas produk dan harga secara simultan terhadap keputusan pembelian dan 4) Untuk mengetahui variabel yang berpengaruh dominan antara variabel kualitas produk dan harga terhadap keputusan pembelian.

Populasi dari penelitian ini adalah konsumen yang melakukan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya, dengan menggunakan teknik Accidental Sampling maka dapat ditentukan sebanyak 100 sampel penelitian. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis regresi berganda.

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dengan menggunakan analisis regresi linier berganda yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1) Kualitas Produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya 2) Harga berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya 3) Kualitas produk dan harga berpengaruh simultan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya 4) Kualitas produk berpengaruh dominan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya

THE INFLUENCE OF PRODUCT QUALITY AND PRICE TO THE CONSUMER PURCHASING DECISIONS

ON PRODUCT OF LULUR MADU IBU SORAYA

ABSTRACT Muhammad Syarif

Department of Management-Faculty of Economics and business Muhammadiyah University of malang

Baharunassegaf13@gmail.com

The purpose of this study is 1) to know the influence of product quality significantly to the purchasing decision 2) to know the influence of price significantly to the purchasing decision 3) to know the influence of of product quality and price simultaneously to the purchasing decision and 4) to know the variables that influence is dominant among the variables of product quality and price to the purchasing decision

The population of this research is the consumer who to do a purchase on product of Lulur Madu Ibu Soraya, Accidental Sampling technique definable then it can be as much as 100 research samples. Data analysis techniques used in this research is a method of multiple regression analysis.

Based on the results of research and discussion by using multiple linear regression analysis that has been done then it can be drawn in summary as follows: 1) Quality product effect significantly to purchase decisions on product of Lulur Madu Ibu Soraya 2) Price effect significantly to purchase decisions on product of Lulur Madu Ibu Soraya. 3) Product quality and price take effect simultaneously to the purchasing decision on product of Lulur Madu Ibu Soraya 4) Product quality the dominant effect of the purchase decision on product of Lulur Madu Ibu Soraya.

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. yang telah melimpahkan rahmat serta hidayat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya.

Skripsi yang berjudulPengaruh Kualitas Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Produk Lulur Madu Ibu Soraya disusun untuk memenuhi serta melengkapi syarat memperoleh gelar Kesarjanaan di bidang Ekonomi, program studi Manajemen pada Universitas Muhammadiyah Malang.

Dalam penyusunan skripsi ini penulis berusaha sebaik mungkin namun demikian, penulis menyadari akan kemampuan dan keterbatasan pengetahuan serta pengalaman penulis. Skripsi ini tidak akan terselesaikan tanpa bantuan serta dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Allah SWT yang telah memberikan kemudahan, kelancaran, dan karena Ridho-Nya skripsi ini bisa terselesaikan.

2. Drs. Fauzan, MPd, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Dr. Nazaruddin Malik, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan kesempatan bagi penulis untuk mengikuti kegiatan perkuliahan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

4. Dr. Marsudi, M.M, selaku Ketua Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang atas kebijakan dalam penyusunan mata kuliah sesuai konsentrasi penjurusan.

5. Dr. Marsudi M.M, dan Dr. Nazaruddin Malik M.Si, selaku dosen pembimbing I dan II yang telah meluangkan waktu dan penuh kesabaran memberikan pengarahan, saran serta dukungan hingga skripsi ini bisa terselesaikan dengan baik.

6. Drs. Mursidi, M.M, selaku Dosen Wali yang telah membimbing dan memberikan banyak masukan kepada penulis selama menempuh studi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

7. Bapak / ibu Dosen Jurusan Manajemen yang banyak memberikan berbagai materi perkuliahan hingga penulis selesai dalam menempuh gelar Sarjana Ekonomi.

8. Selaku Pemilik Lulur Madu Ibu Soraya (Bpk. Bagir Assegaf) yang telah memberikan izin dan membantu dalam melakukan penelitian ini.

9. Ayahanda (Salim Ali Baharun), Ibu tercinta (Fadlun Assegaf), serta Kakek dan Nenek tersayang (Abdullah Assegaf, Zahra Assegaf, Gamar Al Bahar) yang selalu memberikan doa, dukungan, fasilitas, serta kasih sayang yang luar biasa sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.

10.Teman–teman seperjuangan angkatan 2011, juga teman-teman lain Program Studi Manajemen Angkatan 2010, serta semua yang turut membantu dalam menyelesaikan penulisan tugas akhir ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.

11.Buat semua teman – teman yang ada di Bangil dan Malang yang selalu memberikan semangat dan support.

Semoga budi baik Bapak/ibu, Saudara dan teman-teman, yang telah kalian berikan kepada penulis mendapatkan balasan dari Allah SWT. Penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan, dalam penyusunan skripsi ini penulis berusaha memberikan yang sebaik mungkin namun demikian, penulis menyadari akan kemampuan dan keterbatasan pengetahuan, kekurangan – kekurangan yang lain serta pengalaman penulis dalam menyusun skripsi ini.

Maka dari itu dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna kesempurnaan skripsi ini.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Malang, 26 April 2016

Penulis

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah ... 8

C. Batasan Penelitian ... 9

D. Tujuan dan Manfaat Penelitian Penelitian ... 9

1. Tujuan Penelitian ... 9

2. Manfaat Penelitian ... 10

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 11

A. Landasan Penelitian ... 11

2. Tinjauan Teori ... 13

2.1Perilaku Konsumen ... 13

2.2Keputusan Pembelian ... 16

2.3Produk ... 18

2.4Harga ... 23

2.5Hubungan Kualitas Produk dam Harga Terhadap Keputusan Pembelian ... 29

B. Kerangka Pikir ... 30

C. Hipotesis ... 31

BAB III METODE PENELITIAN ... 33

A. Lokasi Penelitian ... 33

B. Jenis Penelitian dan Sumber Data ... 33

C. Populasi dan Sampel ... 34

D. Teknik Pengambilan Sampel ... 35

E. Variabel dan Definisi Operasional Variabel ... 35

F. Teknik Pengumpulan Data ... 39

G. Teknik Pengukuran Variabel ... 39

H. Teknik Pengujian Instrumen ... 40

I. Analisis Data dan Uji Hipotesis ... 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 49

A. Gambaran Karakteristik Responden ... 49

C. Hasil Uji Instrumen ... 62

D. Hasil Analisis Data ... 65

E. Analisis Regresi Linier Berganda ... 69

F. Hasil Pengujian Hipotesis ... 71

G. Pembahasan ... 74

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 77

A. Kesimpulan ... 77

B. Saran ... 77

DAFTAR PUSTAKA ... 80

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ... 11

Tabel 2.2 Penelitian Sekarang ... 12

Tabel 4.1 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 49

Tabel 4.2 Distribusi Responden Berdasarkan Usia ... 50

Tabel 4.3 Distribusi Responden Berdasarkan Pekerjaan ... 51

Tabel 4.4 Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Pendapatan ... 52

Tabel 4.5 Diskripsi Jawaban Responden Mengenai Variabel Kualitas produk (X1) ... 53

Tabel 4.6 Diskripsi Jawaban Responden Mengenai Variabel Harga (X2)... 58

Tabel 4.7 Diskripsi Jawaban Responden Mengenai Variabel Keputusan pembelian (Y) ... 60

Tabel 4.8 Uji Validitas Variabel Kualitas Produk (X1) ... 62

Tabel 4.9 Uji Validitas Variabel Harga (X2) ... 63

Tabel 4.10 Uji Validitas Variabel Keputusan pembelian (Y) ... 63

Tabel 4.11 Hasil Uji Reliabilitas ... 64

Tabel 4.12 Hasil Pengujian Multikolinearitas ... 66

Tabel 4.13 Hasil Uji Normalitas Data ... 68

Tabel 4.14 Rekapitulasi Hasil Analisis Regresi Berganda ... 69

Tabel 4.16 Perbandingan Antara Nilai t hitung Dengan t tabel... 72

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Model Kerangka Pikir Penelitian ... 28

Gambar 4.1 Grafik Hasil Uji Heteroskedastisitas ... 63

DAFTAR PUSTAKA

Adji, Pricilia. 2013. “Pengaruh Retail Mix Terhadap Keputusan Pembelian Mahasiswa UK PETRA di Circle K Siwalankerto Surabaya”. Jurnal Manajemen Pemasaran Petra Vol.1, No.2.

Alma, Buchari. 2004. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Bandung. Alfabeta.

____________. 2009. Manajemen Pemasaran Dan Pemasaran Jasa. Bandung. Alfabeta

____________. 2011. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Bandung. Alfabeta.

Angipora, Marius P. 2002. Dasar-Dasar Pemasaran. Edisi Kedua. Cetakan Kedua. Jakarta. Raja Grafindo Persada.

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktik). Jakarta. Renika Cipta.

Cannon, Joseph P. Perreault, William D. McCarthy, Jerome. 2008. Pemasaran Dasar. Buku 1 Edisi 16. Jakarta. Salemba Empat.

Cannon, Perreault dan McCarthy. 2009. Pemasaran Dasar Pendekatan Manajerial Global. Buku 2 Edisi 16. Jakarta. Salemba Empat.

Engel, James F. Blackwell, Roger D. Miniard, Paul W. 1994. Perilaku Konsumen. Edisi Keenam. Jilid 1. Jakarta. Binarupa Aksara.

Ghozali, Imam. 2001. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang. Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

____________. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang. UNDIP.

Kotler, Philip. 2000. Manajemen Pemasaran. Jilid 1. Edisi Milenium. Jakarta. Prehallindo.

Kotler, Philip dan Amstrong, Gary. 2004. Prinsip-Prinsip Marketing. Edisi Ketujuh. Jakarta. Salemba Empat.

_________________________. 2008. Prinsip-prinsip Pemasaran. Jilid 2. Edisi Keduabelas. Jakarta. Erlangga.

Kotler, Philip dan Keller, Kevin. 2009. Manajemen Pemasaran.Jilid 1 Edisi Ketigabelas.Jakarta. Erlangga.

____________________________. 2009. Manajemen Pemasaran.Jilid 2 Edisi Ketigabelas.Jakarta. Erlangga.

Lamb, Charles W. Hair, Joseph F. McDaniel, Carl. 2000. “Pemasaran”. Buku 1. Jakarta. Salemba Empat.

Maholtra, K ,Naresh. 2004 , Riset Pemasaran Pendekatan Terapan Edisi Bahasa Indonesia . Jakarta. PT. Indeks Kelompok Gramedia

Purnama, Nursya’bani. 2006. Manajemen Kualitas, Perspektif Global. Yogyakarta. Ekonesia.

Santoso, Singgih. 2002. Mengolah Data Statistik secara Professional. Elex Media Komputindo. Jakarta

Schiffman,Leon G. Leslie, Lazar Kanuk. 2004. Perilaku Konsumen. Edisi Ketujuh. Jakarta. Pretice hall.

Swastha, Basu dan Sukotjo, Ibnu. 2007. Pengantar Bisnis Modern. Yogyakarta. Liberty. Yogyakarta.

Sugiyono. 2005. Memahami Penelitian Kualitatif. Alfabeta. Bandung.

Tandjung, J.W., 2004. Marketing Management: Pendekatan Pada Nilai-Nilai Pelanggan. Edisi Kedua. Cetakan Kedua. Malang. Bayumedia Publishing.

Tjiptono, Fandy. 2008. Strategi Pemasaran. Yogyakarta. Andi.

Umar, Husein. 2000. Metodologi Penelitian. Gramedia Pustaka Umumu. Jakarta.

___________. 2002. Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen. Cetakan Kedua. Gramedia Pustaka Umum. jakarta.

___________. 2004. Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Cetakan Keenam, Jakarta. PT Grafindo Persada.

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Sejalan dengan kemajuan dalam bidang ekonomi, maka perkembangan dunia usaha juga mengalami pertumbuhan dan kemajuan yang pesat. Semua ini dibuktikan dengan bermunculannya perusahaan-perusahaan baru. Semuanya berusaha untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen yang semakin meningkat. Salah satu tujuan pendirian perusahaan adalah untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya, karena dengan keuntungan tersebut perusahaan dapat mengembangkan usahanya dan mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan. Pencapaian laba perusahaan tersebut dilakukan melalui kegiatan penjualan hasil produksi.

Tolak ukur hasil penjualan dapat dilihat dari jumlah produk yang dapat dijual pada konsumen. Semakin besar jumlah produk yang dipasarkan atau dijual dapat dikatakan bahwa perusahaan tersebut berhasil didalam melaksanakan kegiatan penjualannya. Namun demikian untuk mencapai hal tersebut tidaklah mudah, sebab dewasa ini persaingan antar perusahaan sampai ketahap yang sangat kompetitif. Persaingan pasar tersebut dapat dilihat apabila suatu produk tertentu laku dipasaran maka pada tahap selanjutnya akan terjadi persaingan penjualan dari perusahaan lain.

Persaingan bisnis yang semakin tajam membuat para pengusaha berlomba-lomba untuk memasarkan produknya dengan menggunakan berbagai strategi untuk memaksimalkan penjualannya. Didalam mencapai tujuannya perusahaan

2

sering kali mendapatkan hambatan-hambatan untuk mencapainya. Hambatan-hambatan yang dialami oleh perusahaan-perusahaan pada umumnya adalah persaingan antara perusahaan-perusahaan sejenis. Persaingan antara perusahaan yang sejenis seakan menciptakan pasar pembeli, dimana pembeli lebih banyak menciptakan kekuasaan dibandingkan penjualan. Didalam pasar yang berbentuk demikian konsumen relatif lebih besar dalam menentukan apa yang akan dibeli dan kepada siapa ia akan membeli.

Syarat yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan agar dapat sukses dalam persaingan adalah berusaha mencapai tujuan untuk menciptakan dan mempertahankan pelanggan. Agar tujuan tersebut dapat tercapai, maka setiap perusahaan harus berupaya menghasilkan dan menyampaikan produk yang diinginkan konsumen. Dengan demikian, setiap perusahaan harus mampu memahami perilaku konsumen pada pasar sasarannya, karena kelangsungan hidup perusahaan tersebut sebagai organisasi yang berusaha memenuhi kebutuhan dan keinginan para konsumen sangat bergantung pada perilaku konsumennya. Melalui pemahaman perilaku konsumen, pihak manajemen perusahaan dapat menyusun strategi dan program yang tepat dalam rangka memanfaatkan peluang yang ada dan mengungguli para pesaingnya.

Perilaku konsumen merupakan tindakan-tindakan individu yang secara langsung terlibat dalam usaha memperoleh, menggunakan, dan menentukan produk dan jasa, termasuk di dalamnya: proses pengambilan keputusan yang mendahului dan mengikuti tindakan-tindakan tersebut (Engel dkk, 1994:3).

3

Proses pengambilan keputusan pembelian pada setiap orang pada dasarnya adalah sama, namun proses pengambilan keputusan tersebut akan diwarnai oleh ciri kepribadian, usia, pendapatan dan gaya hidupnya. Keputusan pembelian merupakan pemilihan dari dua atau lebih alternatif pilihan keputusan pembelian. Keputusan untuk membeli dapat mengarah kepada bagaimana proses dalam pengambilan keputusan tersebut dilakukan (Schiffman dan Kanuk 2004:547). Tindakan pengambilan keputusan yang meliputi keputusan tentang jenis dan manfaat produk, keputusan tentang bentuk produk, keputusan tentang merek, keputusan tentang jumlah produk, keputusan tentang penjualnya dan keputusan tentang waktu pembelian serta cara pembayarannya. Produk yang dibeli haruslah berkualitas, konsumen akan merasa produk tesebut berkualitas apabila produk tersebut dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan sesuai dengan yang diharapkan atau melebihi apa yang diharapkan.

Kualitas produk memiliki pengertian yaitu karakteristik produk atau jasa yang tergantung pada kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan pelanggan yang dinyatakan atau diimplikasikan (Kotler dan Amstrong 2008:272). Kualitas produk yang baik bukan hanya dilihat dari hasil yang didapatkan dari pemakaian suatu produk, tetapi lebih daripada itu juga termasuk bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan produk dan dampak jangka panjang dari penggunanaan produk tersebut. Kualitas suatu produk harus memberikan manfaat yang menyeluruh kepada konsumen atau pelanggan, tanpa menimbulkan dampak negatif. Kualitas suatu produk ditentukan melalui indikator-indikatornya. Indikator kualitas produk adalah performance (kinerja), durability (daya tahan), conformance to

4

specifications (kesesuaian dengan spesifikasi), features (fitur), reliability (reliabilitas), aesthetics (estetika), perceived quality (kesan kualitas), serviceability. (Tjiptono, 2008)

Selain faktor kualitas produk, faktor lain yang berpengaruh terhadap keputusan pembelian adalah harga (price). Harga adalah sejumlah uang yang dibebankan atas suatu produk, atau jumlah dari nilai yang ditukar konsumen atas manfaat-manfaat karena memiliki atau menggunakan produk tersebut. Pengaruh harga terhadap keputusan pembelian sangatlah penting, karena dengan tingkat harga yang ditetapkan oleh perusahaan dapat menjadi alat pengukur akan permintaan suatu produk. Semakin terjangkau harga suatu produk maka konsumen akan semakin tertarik dan melakukan keputusan pembelian terhadap produk yang bersangkutan (Kotler dan Amstrong 2008:266).

Penetapan harga harus sesuai dengan kualitas suatu produk yang diproduksi, jika salah atas suatu produk dapat mengakibatkan jumlah penjualan akan menurun dan berimbas pada pangsa pasarnya berkurang. Oleh sebab itu, dalam penetapan harga perusahaan harus dapat menentukan harga penjualan sesuai dengan kualitas serta pangsa pasar yang dituju agar penjualan produk meningkat. Berdasar penjelasan diatas, dapat dilihat bahwa terdapat kaitan erat antara kualitas produk dan harga terhadap keputusan pembelian oleh konsumen.

Persaingan dalam industri produk kecantikan dan perawatan tubuh dewasa ini mengalami perkembangan yang cukup pesat. Persaingan tersebut dapat dilihat dari banyaknya jenis produk kecantikan dan perawatan tubuh yang ditawarkan oleh produsen, terlebih saat ini bukan hanya wanita sebagai konsumen produk

5

kecantikan tersebut tetapi juga konsumen pria yang mulai terbiasa untuk memperhatikan dan merawat tubuhnya. Tidak hanya wajah, namun tangan maupun anggota badan yang lainpun ikut diperhatikan. Salah satu produk kecantikan dan perawatan tubuh yang menjadi perhatian konsumen adalah lulur mandi. Lulur mandi sendiri merupakan produk yang fungsinya cukup penting dalam menjaga penampilan, yaitu menjaga kelembapan kulit, mengangkat sel-sel kulit mati, serta menghaluskan kulit.

Berbagai macam produk lulur mandi pun makin menjamur di kalangan masyarakat dengan berbagai keunggulan yang ditawarkan. Mayoritas poduk lulur mandi yang ada di pasaran menawarkan pemutih didalamnya. Sayangnya terdapat kesan yang kuat dan sudah melekat di masyarakat bahwa putih identik dengan kecantikan. Oleh karena itulah banyak wanita di Indonesia yang berlomba-lomba untuk mendapatkan kulit putih yang diidam idamkan tidak peduli terhadap efek yang ditimbulkan yang penting keinginan untuk mendapatkan kulit putih tercapai. Padahal realita yang ada, produk kecantikan khususnya lulur mandi yang ada di pasaran saat ini sebagian besar merupakan racikan dari bahan bahan kimia. Penggunaan produk berbahan kimia dalam jangka panjang akan menimbulkan efek yang merugikan bagi konsumen.

Selain itu, perang harga yang acap kali terjadi diantara produsen lulur mandi semakin membuat konsumen bingung. Konsumen seperti yang diketahui, menginginkan sebuah produk yang berkualitas dengan harga yang murah. Kombinasi hasil penggunaan produk instan dan harga yang murah menjadi pilihan konsumen tanpa memperhitungkan dampak negatif dikemudian hari. Ujungnya

6

hal itulah yang menjadi kesempatan bagi produsen lulur mandi untuk menekan harga semurah mungkin tanpa memperhatikan penggunaan bahan berkualitas dalam proses produksinya. Sejalan dengan itu, produk tersebut akhirnya menjadi market leader dan menjadi pilihan utama konsumen karena mampu menghadirkan hasil instan yaitu kulit putih dalam waktu singkat dan harga yang sangat terjangkau.

Dalam realitas persaingan produk kecantikan yang semakin marak terjadi, Lulur Madu Ibu Soraya hadir dengan keunikan dan kealamiannya dengan bahan alami andalannya yaitu madu dan minyak zaitun yang tidak diragukan lagi khasiatnya untuk kecantikan kulit. Madu dan zaitun adalah antioksidan yang tinggi dibandingkan bahan alami lainnya yang dapat menangkal radikal bebas. Konsumen Lulur Madu Ibu Soraya akan ketagihan dalam menggunakannya karena tekstur dan kenyamanan dalam penggunaannya. Bahan bahan alami yang terdapat dalam lulur madu menjamin terbebasnya konsumen dari efek negatif yang ditimbulkan dalam pemakaian jangka panjang. Harga yang ditawarkan pun walaupun tidak begitu murah, tetapi relatif dapat terjangkau oleh semua kalangan dan dapat bersaing dengan produk pesaing yg sejenis. Hal itu tentu sejalan dengan kualitas yang didapat oleh konsumen.

Lulur Madu Ibu Soraya dengan bahan alami andalannya yaitu madu dan minyak zaitun memiliki 7 manfaat dalam setiap kemasannya, antara lain : Pertama, Scrubbing ; Dengan butiran lembut dari beras ketan membantu sel-sel tanduk yang telah mati untuk melepaskan diri secara teratur untuk digantikan sel-sel baru dibawahnya sehingga membuat kulit menjadi halus, lembut, putih bersih

7

dan bercahaya juga dapat menghilangkan flek-flek hitam dan bekas jerawat. Kedua, Moisturizing ; Perpaduan madu, gliseryn dan minyak zaitun terbukti membantu menggantikan fungsi collagen untuk mengikat air dengan cara melumasi kulit dan menahan penguapan yang berlebihan sehingga kulit tidak mengering. Membuat kulit terlihat selalu segar dan awet muda serta menjaga kelembapannya.

Ketiga, Nutrizing ; Madu, glyserin, ramuan tumbuhan alami, serta minyak zaitun dalam kandungan lulur, sarat akan mineral, garam, glukosa, protein, vitamin A, B, dan C berfungsi sebagai nutrisi yang dibutuhkan kulit. Keempat, Antiseptik ; Madu dan Glyserin disebut juga sebagai anti bakteri yang paling efektif serta didukung oleh trigeliserida dalam kandungan minyak zaitun berfungsi sebagai penghambat perkembangan flora merugikan pada kulit. Kelima, Masker ; Lulur tersebut mengandung cassava starch sejenis ubi (akar-akaran) yang sangat baik untuk digunakan sebagai asker pengencang kulit. Keenam, Ph balance ; Dengan Ph 5,14 yang sesuai dengan toleransi Ph kulit antara 4-5,7 maka lulur tersebut mampu meminimalisasi dampak negatif efek samping kosmetik. Ketujuh, Natural AHA ; Berasal dari bahan alam, ekstrak jeruk nipis,ekstrak apel, yoghurt, memberi efek mencerahkan warna kulit, membuat kulit lebih kenyal dan tampak muda. (www.lulurmadu.com)

Produk kecantikan dan perawatan kulit Lulur Madu Ibu Soraya telah terdaftar dan mendapatkan jaminan kualitas dari POM Depkes (BPOM CD 1003602630). Lulur Madu Ibu Soraya juga telah memiliki sertifikat Intertek International cabang Asia yang dikeluarkan di Singapura tahun 2012

8

(www.lulurmadu/intertek.html). Intertek adalah laboratorium uji terpercaya di dunia yang berpusat di London dengan pengalaman berpuluh-puluh tahun daalm sertifikasi berbagai macam produk konsumsi dan lain-lain. Sertifikat Intertek menjamin bahwa produk tersebut layak digunakan baik di Indonesia maupun di dunia. Dengan sertifikasi dari Intertek produk ini telah lulus uji untuk masuk di pasar Eropa, Amerika, Australia, Afrika dan Asia sendiri (www.intertek.com). Pada saat ini produk lulur madu Ibu Soraya telah menembus pasar Saudi Arabia untuk dipasarkan di wilayah timur tengah lainnya. Di Indonesia sendiri mulai banyak peminat yang semakin bertambah untuk menggunakan lulur madu Ibu Soraya, bahkan banyak yang menjadi pelanggan tetap. Bahan yang benar benar alami tanpa bahan kimia dari produk lulur madu Ibu Soraya inilah yang menjadi daya tarik utama konsumen.

Berdasarkan uraian latar belakang dan fenomena diatas inilah, maka penelitian ini memutuskan untuk mengambil judul, “PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA

PRODUK LULUR MADU IBU SORAYA”.

.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas dapat disusun rumusan masalah sebagai berikut :

1. Apakah variabel kualitas produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya ?

9

2. Apakah variabel harga berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya ?

3. Apakah variabel kualitas produk dan harga berpengaruh simultan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya ?

4. Diantara kedua variabel kualitas produk dan harga manakah yang berpengaruh dominan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya ?

C. Batasan Penelitian

Pembatasan masalah disini dimaksud untuk mempermudah peneliti dalam menguji dan supaya tidak menyimpang. Pada penelitian ini, peneliti membatasi masalah pengaruh variabel kualitas produk (quality product) yang terdiri dari performance, durability, conformance to specifications, features, reliability, aesthetics, perceived quality, dan serviceability (Tjiptono) dan variabel harga (price) yang terdiri dari harga yang terjangkau, harga yang sesuai dengan kualitas, harga yang berdaya saing, dan harga yang sesuai dengan manfaat (Kotler dan Amstrong) terhadap keputusan pembelian (Kotler dan Keller) pada produk Lulur Madu Ibu Soraya.

D. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas dapat diketahui tujuan penelitian adalah sebagai berikut :

10

a. Untuk mengetahui pengaruh kualitas produk secara signifikan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur madu Ibu Soraya.

b. Untuk mengetahui pengaruh harga secara signifikan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya.

c. Untuk mengetahui pengaruh kualitas produk dan harga secara simultan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya. d. Untuk mengetahui variabel yang berpengaruh dominan antara variabel

kualitas produk dan harga terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya.

2. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat untuk :

a. Penelitian ini diharapkan menjadi bahan pertimbangan dan masukan bagi perusahaan dalam menetapkan kebijakan dan strategi di bidang pemasaran untuk mengembangkan usaha bisnis mereka

b. Diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dan tambahan referensi untuk melakukan dan menyusun penelitian dengan topik yang sama.

kecantikan tersebut tetapi juga konsumen pria yang mulai terbiasa untuk memperhatikan dan merawat tubuhnya. Tidak hanya wajah, namun tangan maupun anggota badan yang lainpun ikut diperhatikan. Salah satu produk kecantikan dan perawatan tubuh yang menjadi perhatian konsumen adalah lulur mandi. Lulur mandi sendiri merupakan produk yang fungsinya cukup penting dalam menjaga penampilan, yaitu menjaga kelembapan kulit, mengangkat sel-sel kulit mati, serta menghaluskan kulit.

Berbagai macam produk lulur mandi pun makin menjamur di kalangan masyarakat dengan berbagai keunggulan yang ditawarkan. Mayoritas poduk lulur mandi yang ada di pasaran menawarkan pemutih didalamnya. Sayangnya terdapat kesan yang kuat dan sudah melekat di masyarakat bahwa putih identik dengan kecantikan. Oleh karena itulah banyak wanita di Indonesia yang berlomba-lomba untuk mendapatkan kulit putih yang diidam idamkan tidak peduli terhadap efek yang ditimbulkan yang penting keinginan untuk mendapatkan kulit putih tercapai. Padahal realita yang ada, produk kecantikan khususnya lulur mandi yang ada di pasaran saat ini sebagian besar merupakan racikan dari bahan bahan kimia. Penggunaan produk berbahan kimia dalam jangka panjang akan menimbulkan efek yang merugikan bagi konsumen.

Selain itu, perang harga yang acap kali terjadi diantara produsen lulur mandi semakin membuat konsumen bingung. Konsumen seperti yang diketahui, menginginkan sebuah produk yang berkualitas dengan harga yang murah. Kombinasi hasil penggunaan produk instan dan harga yang murah menjadi pilihan konsumen tanpa memperhitungkan dampak negatif dikemudian hari. Ujungnya

hal itulah yang menjadi kesempatan bagi produsen lulur mandi untuk menekan harga semurah mungkin tanpa memperhatikan penggunaan bahan berkualitas dalam proses produksinya. Sejalan dengan itu, produk tersebut akhirnya menjadi market leader dan menjadi pilihan utama konsumen karena mampu menghadirkan hasil instan yaitu kulit putih dalam waktu singkat dan harga yang sangat terjangkau.

Dalam realitas persaingan produk kecantikan yang semakin marak terjadi, Lulur Madu Ibu Soraya hadir dengan keunikan dan kealamiannya dengan bahan alami andalannya yaitu madu dan minyak zaitun yang tidak diragukan lagi khasiatnya untuk kecantikan kulit. Madu dan zaitun adalah antioksidan yang tinggi dibandingkan bahan alami lainnya yang dapat menangkal radikal bebas. Konsumen Lulur Madu Ibu Soraya akan ketagihan dalam menggunakannya karena tekstur dan kenyamanan dalam penggunaannya. Bahan bahan alami yang terdapat dalam lulur madu menjamin terbebasnya konsumen dari efek negatif yang ditimbulkan dalam pemakaian jangka panjang. Harga yang ditawarkan pun walaupun tidak begitu murah, tetapi relatif dapat terjangkau oleh semua kalangan dan dapat bersaing dengan produk pesaing yg sejenis. Hal itu tentu sejalan dengan kualitas yang didapat oleh konsumen.

Lulur Madu Ibu Soraya dengan bahan alami andalannya yaitu madu dan minyak zaitun memiliki 7 manfaat dalam setiap kemasannya, antara lain : Pertama, Scrubbing ; Dengan butiran lembut dari beras ketan membantu sel-sel tanduk yang telah mati untuk melepaskan diri secara teratur untuk digantikan sel-sel baru dibawahnya sehingga membuat kulit menjadi halus, lembut, putih bersih

dan bercahaya juga dapat menghilangkan flek-flek hitam dan bekas jerawat. Kedua, Moisturizing ; Perpaduan madu, gliseryn dan minyak zaitun terbukti membantu menggantikan fungsi collagen untuk mengikat air dengan cara melumasi kulit dan menahan penguapan yang berlebihan sehingga kulit tidak mengering. Membuat kulit terlihat selalu segar dan awet muda serta menjaga kelembapannya.

Ketiga, Nutrizing ; Madu, glyserin, ramuan tumbuhan alami, serta minyak zaitun dalam kandungan lulur, sarat akan mineral, garam, glukosa, protein, vitamin A, B, dan C berfungsi sebagai nutrisi yang dibutuhkan kulit. Keempat, Antiseptik ; Madu dan Glyserin disebut juga sebagai anti bakteri yang paling efektif serta didukung oleh trigeliserida dalam kandungan minyak zaitun berfungsi sebagai penghambat perkembangan flora merugikan pada kulit. Kelima, Masker ; Lulur tersebut mengandung cassava starch sejenis ubi (akar-akaran) yang sangat baik untuk digunakan sebagai asker pengencang kulit. Keenam, Ph balance ; Dengan Ph 5,14 yang sesuai dengan toleransi Ph kulit antara 4-5,7 maka lulur tersebut mampu meminimalisasi dampak negatif efek samping kosmetik. Ketujuh, Natural AHA ; Berasal dari bahan alam, ekstrak jeruk nipis,ekstrak apel, yoghurt, memberi efek mencerahkan warna kulit, membuat kulit lebih kenyal dan tampak muda. (www.lulurmadu.com)

Produk kecantikan dan perawatan kulit Lulur Madu Ibu Soraya telah terdaftar dan mendapatkan jaminan kualitas dari POM Depkes (BPOM CD 1003602630). Lulur Madu Ibu Soraya juga telah memiliki sertifikat Intertek International cabang Asia yang dikeluarkan di Singapura tahun 2012

(www.lulurmadu/intertek.html). Intertek adalah laboratorium uji terpercaya di dunia yang berpusat di London dengan pengalaman berpuluh-puluh tahun daalm sertifikasi berbagai macam produk konsumsi dan lain-lain. Sertifikat Intertek menjamin bahwa produk tersebut layak digunakan baik di Indonesia maupun di dunia. Dengan sertifikasi dari Intertek produk ini telah lulus uji untuk masuk di pasar Eropa, Amerika, Australia, Afrika dan Asia sendiri (www.intertek.com). Pada saat ini produk lulur madu Ibu Soraya telah menembus pasar Saudi Arabia untuk dipasarkan di wilayah timur tengah lainnya. Di Indonesia sendiri mulai banyak peminat yang semakin bertambah untuk menggunakan lulur madu Ibu Soraya, bahkan banyak yang menjadi pelanggan tetap. Bahan yang benar benar alami tanpa bahan kimia dari produk lulur madu Ibu Soraya inilah yang menjadi daya tarik utama konsumen.

Berdasarkan uraian latar belakang dan fenomena diatas inilah, maka penelitian ini memutuskan untuk mengambil judul, “PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA PRODUK LULUR MADU IBU SORAYA”.

.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas dapat disusun rumusan masalah sebagai berikut :

1. Apakah variabel kualitas produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya ?

2. Apakah variabel harga berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya ?

3. Apakah variabel kualitas produk dan harga berpengaruh simultan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya ?

4. Diantara kedua variabel kualitas produk dan harga manakah yang berpengaruh dominan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya ?

C. Batasan Penelitian

Pembatasan masalah disini dimaksud untuk mempermudah peneliti dalam menguji dan supaya tidak menyimpang. Pada penelitian ini, peneliti membatasi masalah pengaruh variabel kualitas produk (quality product) yang terdiri dari performance, durability, conformance to specifications, features, reliability, aesthetics, perceived quality, dan serviceability (Tjiptono) dan variabel harga (price) yang terdiri dari harga yang terjangkau, harga yang sesuai dengan kualitas, harga yang berdaya saing, dan harga yang sesuai dengan manfaat (Kotler dan Amstrong) terhadap keputusan pembelian (Kotler dan Keller) pada produk Lulur Madu Ibu Soraya.

D. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas dapat diketahui tujuan penelitian adalah sebagai berikut :

a. Untuk mengetahui pengaruh kualitas produk secara signifikan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur madu Ibu Soraya.

b. Untuk mengetahui pengaruh harga secara signifikan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya.

c. Untuk mengetahui pengaruh kualitas produk dan harga secara simultan terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya. d. Untuk mengetahui variabel yang berpengaruh dominan antara variabel

kualitas produk dan harga terhadap keputusan pembelian pada produk Lulur Madu Ibu Soraya.

2. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat untuk :

a. Penelitian ini diharapkan menjadi bahan pertimbangan dan masukan bagi perusahaan dalam menetapkan kebijakan dan strategi di bidang pemasaran untuk mengembangkan usaha bisnis mereka

b. Diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dan tambahan referensi untuk melakukan dan menyusun penelitian dengan topik yang sama.