15
BAB IV PENJELASAN PENGUNAAN
AKUN BUKU BESAR
A. PENJELASAN PENGUNAAN AKUN BUKU BESAR 1. AKTIVA
11. AKTIVA LANCAR
Yang termasuk golongan akun aktiva lancar adalah uang tunai dan kekayaan lain atau sumber-sumber darinya yang dicairkan menjadi uang tunai, dijual atau dikomsumsi
dalam satu siklus kegiatan perusahaan satu tahun kalender.
111. KAS
Akun-akun yang termasuk dalam sub-golongan ini digunakan untuk membukukan transaksi yang menyangkut kas dan simpanan di bank yang pengambilan
atau pemakaiannya tidak terikat oleh waktu atau batasan-batasan lain dari pihak bank.
1111. Kas Untuk membukukan :
Debet : Transaksi penerimaan uang di Kas Besar Kredit : Tansaksi pengeluaran uang melalui kas
1112. Kas Kecil Untuk Membukukan :
Debet : Jumlah Kas besar yang Disisihkan ke dalam Kas Kecil Kredit : Jumlah Kas Kecil yang ditarik kembali ke kas besar,
jika kas kecil tidak diperlukan lagi
1113. Selisih Kas Akun ini digunakan untuk membukukan selisih antara jumlah
uang tunai menurut perhitungan pisik kas kas OpnameCash Count dengan Jumlah uang tunai menurut Catatan.
112. SURAT BERHARGA
16 Akun-akun yang masuk dalam sub-golongan ini digunakan untuk
mencatat investasi yang bersifat sementara jangka pendek yang berupa pembelian saham dan surat berharga lain, yang tujuanya untuk
menggunakan uang kas yang sementara waktu tak terpakai.
1121. Investasi Sementara-Saham Untuk Membukukan :
Debet : Harga pokok saham yang dibeli untuk tujuan penanaman jangka pendek
Kredit : Harga pokok saham yang dijual
1122. Investasi Sementara – Obligasi Untuk Membukukan :
Debet : Harga Pokok obligasi yang dibeli untuk tujuan penanaman jangka pendek
Kredit : Harga Pokok Obligasi yang dijual
113. PIHUTANG
Akun-akun yang termasuk dalam sub-golongan ini digunakan untuk membukukan :
a. Pihutang Dagang yang timbul dari penjualan produk secara kredit b. Pihutang kepada karyawan perusahaan
c. Pihutang pendapatan accrued income receivable d. Pihutang kepada pemesan saham
e. Kerugian Akibat tidak tertagihnya pihutang dagang
1131. Piutang Dagang Untuk Membukukan :
Debet : Tagihan yang timbul dari penjualan produk secara kredit.
Kredit :Penerimaan pelunasan tagihan tersebut dan penghapusan piutang dagang karena tidak tertagih
1132. Cadangan Kerugian Piutang
17 Untuk Membukukan :
Debet : Penghapusan piutang dagang yang tidak tertagih Kredit : Taksiran kerugian piutang yang mungkin timbul karena
tidak tertagihnya sebagian saldo piutang dagang pada tanggal neraca
1133. Piutang Pendapatan Untuk Membukukan :
Debet : Jumlah pendapatan yang pada tanggal neraca sudah menjadi milik perusahaan tetapi belum diterima
uangnya atau belum saat diterima Kredit : Jurnal penyesuaian akhir Periode
1134. Piutang Karyawan Untuk Membukukan :
Debet : Pinjaman kepada karyawan dari perusahaan Kredit : Penerimaan kembali piutang karyawan
1135. Piutang Pesanan Untuk Membukukan :
Debet :Tagihan timbul dari penjualan saham dengan cara pesanan
Kredit : Penerimaan pelunasan tagihan tersebut dan pembatalan atas pesanan saham
114. SEDIAAN