Permasalahan Batasan Masalah Penegasan Istilah

Penelitian yang akan penulis angkat ini hanya akan mencoba mengulas tentang pemahaman masyarakat di Kecamatan Gunungpati Kota Semarang terhadap keamanan jaringan dan instalasi listrik rumah tangga. Berdasarkan uraian diatas penulis tertarik untuk melakukan penelitian skripsi tentang PEMAHAMAN MASYARAKAT DI KECAMATAN GUNUNGPATI KOTA SEMARANG TERHADAP KEAMANAN JARINGAN DAN INSTALASI LISTRIK RUMAH TANGGA.

B. Permasalahan

Permasalahan yang ingin dipecahkan dalam penelitian ini adalah : 1. Pemahaman masyarakat tentang keamanan jaringan listrik; 2. Pemahaman masyarakat tentang keamanan pemanfaatan instalasi listrik rumah tangga.

C. Batasan Masalah

Supaya masalah yang akan dikaji tidak makin meluas serta untuk menghindari dari adanya salah pengertian, maka penelitian ini dibatasi permasalahannya hanya untuk mengetahui pemahaman warga Kecamatan Gunungpati Kota Semarang terhadap keamanan jaringan dan instalasi listrik rumah tangga.

D. Penegasan Istilah

Untuk menghindari terjadinya salah penafsiran terhadap judul skripsi, maka penulis perlu memberikan penjelasan tentang arti istilah-istilah dalam skripsi ini. Istilah-istilah yang dianggap perlu untuk dijelaskan meliputi : 1. Pemahaman Masyarakat Pemahaman adalah kegiatan mengerti dengan sungguh-sungguh atau mengerti secara cerdas tentang masalah, fakta, gagasan atau implikasi Rahman, 2003: 92. Dari pengertian tersebut dapat diartikan bahwa pemahaman masyarakat adalah kemampuan masyarakat dalam mengerti tentang suatau masalah,fakta, gagasan atau implikasi dengan sungguh- sungguh dan cerdas. 2. Kecamatan Gunung Pati Kota Semarang adalah lokasi penelitian ini dilaksanakan. 3. Jaringan Jaringan yang dimaksud adalah jaringan distribusi tenaga listrik. Sebagaimana dalam UU No. 20 Tahun 2002 tentang ketenagalistrikan disebutkan bahwa Distribusi Tenaga Listrik adalah penyaluran tenaga listrik dari sistem transmisi atau dari sistem pembangkitan kepada konsumen. Sedang jaringan listrik yang dimaksud dalam penelitian ini adalah jaringan distribusi tegangan rendah yang menyalurkan tenaga listrik dari trafo-trafo kepada konsumen melalui sambungan rumah services drop 4. Instalasi listrik rumah tangga Dalam persyaratan umum instalasi listrik PUIL instalasi rumah tangga atau rumah tinggal adalah instalasi listrik yang terpasang sesudah kwh meter di rumah yang mempunyai batas alat pengaman arus maksimum 10A dan tegangan nominal maksimum 230 V dengan fasa tunggal PUIL 2000:8

E. Tujuan dan Manfaat