20
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Pendekatan Penelitian
Penelitian ini dimaksudkan untuk memperoleh gambaran valid tentang upaya guru dalam mengatsi hambatan pembelajaran sejarah menggunakan
Kurikulum 2013 di SMP Negeri 1 Batang tahun ajaran 20142015 dengan metodologi kualitatif yang menggunakan pendekatan kualitatif dianggap
sebagai sesuai untuk mengkaji permasalahan dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat
deskriptif. Pendekatan yang digunkan dalam penelelitian ini adalah metode penelitian dengan pendekatam kualitatif yang bersifat deskriptif. Bogan dan
Taylor Moleong, 2012:4 metodologi kualitatif sebagai proses penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis dari orang-orang
dan perilaku diamati. Sedangkan menurut Kirk dan Millar Moleong,
2006:4 mendefinisikan penelitian kualitatif adalah tradisi tertentu dalam ilmu pengetahuan sosial yang secara fundamental bergantung dari
pengamatan pada manusia baik dalam kawasannya maupun dalam peristilahannya.
Metode penelitian kualitatif digunakan dalam penelitian ini, karena beberapa pertimbangan. Pertama, menyesuaikan metode kualitatif lebih
mudah apabila berhadapan dengan kenyataan jamak. Kedua, metode ini menyajikan secara langsung hakikat hubungan antara peneliti dan
responden. Ketiga, metode ini lebih peka dan lebih dapat menyesuaikan diri dengan banyak penajaman pengaruh bersama terhadap pola-pola nilai yang
dihadapi Moleong, 2006:9-10.
3.2 Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada tanggal 13 Agustus 2015 yang dilaksanakan di SMP Negeri 1 Batang.
3.3 Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah, guru IPS Sejarah kelas IX dan VIII serta beberapa siswa SMP Negeri 1 Batang. Sedangkan
sumber lainnya berupa data laporan dan dokumen yang berupa buku-buku dan literatur yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Penelitian ini
menggunakan teknik sampling.
3.4 Rancangan Penelitian