15 c.
Praktik mengajar dengan metode yang dianggap sesuai dengan materi yang akan disampaikan.
d. Praktik menjelaskan materi. e.
Keterampilan bertanya kepada siswa. f.
Keterampilan berinteraksi dengan siswa. g. Memotivasi siswa.Ilustrasi atau penggunaan suatu contoh
h. Praktik penguasaan dan pengelolaan kelas. i.
Metode dan media pembelajaran j.
Keterampilan menilai. Pengajaran mikro mengajarkan kepada praktikan untuk mengatur dan
menggunakan waktu dengan efektif dan efisien, sehingga setiapa kali mengadakan mikro teaching mahasiswa diberikan kesempatan untuk maju
mengajar dengan diberikan waktu selama 10-15 menit. Selesai mengajar dosen pembimbing akan memberikan masukan, baik berupa kritik maupun
saran. Berbagai macam metode dan media pembelajarn dicobakan dalam kegaitan ini sehingga praktikan memahami media yang sesuai untuk setiap
materi. Dengan demikian tujuan dari kegiatan mikro teaching untuk membekali mahasiswa agar lebih siap dalam melaksanakan PPL, baik dari
segi materi maupun penyampaian atau metode belajar berhasil.
2. Pembekalan
Kegiatan pembekalan merupakan salah satu persiapan yang diselenggarakan oleh lembaga UNY, dilaksanakan dalam bentuk
pembekalan PPL. Dalam pembekalan, diberikan beberapa materi yang berkaitan dengan PPL yang akan dilaksanakan, antara lain:
a. Menjaga nama baik individu, kelompok dan lembaga. b. Selalu berkomunikasi dengan pihak sekolah.
c. Menjaga hubungan antar teman dalam kelompok. d. Mempersiapkan dan melaksanakan program kerja baik kelompok
maupun individu dengan cermat, baik dan maksimal. e. Melakukan evaluasi setiap program kerja selesai.
Selain itu, dalam pembekalan PPL juga diberitahu tentang permasalahan-permasalahan yang sering timbul ketika di lapangan.
Diharapkan dengan diberitahukannya permasalahan-permasalahan tersebut, mahasiswa peserta PPL dapat menghindari atau mengantisipasi jika timbul
suatu permasalahan. Adapun hasil dari pembekalan ini adalah bertambahnya
16 pemahaman mahasiswa PPL terhadap kegiatan yang dilaksanakan di
lapangan.
3. Kegiatan Observasi
Kegiatan observasi dilakukan sebelum mahasiswa diterjunkan ke sekolah. Kegiatan observasi bertujuan untuk mengetahui bagaimana
keadaan sekolah, baik secara fisik maupun sistem yang ada di dalamnya. Hal ini dapat dilakukan melalui beberapa cara, yaitu dengan melakukan
pengamatan secara langsung atau dengan melakukan wawancara terhadap warga sekolah. Dengan demikian diharapkan mahasiswa dapat memperoleh
gambaran yang nyata tentang praktik mengajar dan lingkungan
persekolahan.
Observasi ini meliputi dua hal, yaitu : a. Observasi Pembelajaran di Kelas
Observasi pembelajaran di kelas dilakukan dengan cara mengikuti kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru
pembimbing dari mahasiswa yang bersangkutan. Dalam kegiatan ini mahasiswa melakukan pengamatan secara langsung untuk dapat
mengetahui gambaran nyata tentang penampilan guru dalam proses pembelajaran dan kondisi peserta didik saat proses pembelajaran
berlangsung, sehingga diharapkan nantinya mahasiswa dapat menemukan gambaran bagaimana cara menciptakan suasana
belajar mengajar yang baik di kelas sesuai dengan kondisi kelas masing-masing.
Observasi ini dilakukan dengan mengamati cara guru dalam: 1
Membuka Pelajaran Sebelum pelajaran dimulai, guru biologi mengucapkan salam
kemudian mempersilakan peserta didik untuk berdoa terlebih dahulu dipimpin ketua kelas. Sebelum masuk materi yang
selanjutnya, guru biologi mengulas kembali materi yang lalu untuk mengingatkan peserta didik pada materi yang sebelumnya.
2 Penyajian Materi
Materi yang akan diberikan kepada peserta didik di dalam kelas sudah terstruktur dengan baik dan jelas. Guru biologi
menjelaskan materi dengan runtut, tahap demi tahap dan sesuai dengan tingkat kepahaman peserta didik.