125
LEMBAR TUGAS 1. Amatilah  dengan  mencari  informasi  dari  sumber-sumber  bacaan
yang terkait materi pembuatan produk-produk olahan dari rumput laut,  baik  produk  pangan  maupun  non  pangan  melalui  buku-buku
di perpustakaan, internet, dan sumber referensi lainnya.
2. Tanyakan kepada guru dengan mengajukan pertanyaan untuk
mempertajam pengetahuan dan teknik  pembuatan produk-produk olahan dari rumput laut, baik produk pangan maupun non pangan,
misalnya :
a. Karakteristik bahan baku dan bahan pendukung dalam pembuatan produk-produk olahan dari rumput laut, baik
produk pangan maupun non pangan b. Jenis dan fungsi alat  pembuatan produk-produk olahan dari
rumput laut, baik produk pangan maupun non pangan c. Tahapan proses pembuatan produk-produk olahan dari rumput
laut, baik produk pangan maupun non pangan d. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam proses pembuatan
produk-produk olahan dari rumput laut, baik produk pangan maupun non pangan
e. Bagaimanakah Pengendalian mutu terhadap produk-produk olahan dari rumput laut, baik produk pangan maupun non
pangan?
3. Lakukan ekplorasiexperimen lakukan percobaan dengan
mengumpulkan informasi tentang  pembuatan produk-produk olahan dari rumput laut, baik produk pangan maupun non pangan
4. Menganalisis hasil informasi yang didapat tentang pembuatan
pupuk produk-produk olahan dari rumput laut, baik produk pangan maupun non pangan
5. Mengasosiasi: buatlah laporan 6. Mengkomunikasikan  dengan  Persentasikan  hasil  kesimpulan
yang anda dapatkan pada kelompok lain.
Di unduh dari : Bukupaket.com
126
PRODUK OLAHAN RUMPUT LAUT 1.  Dodol Rumput Laut
Dodol  merupakan  makanan  tradisional  yang  bersifat  semi  basah Intermediate Moisture Food. Makanan ini mempunyai bahan dasar yang
berasal dari beras ketan, gula, dan santan, serta mempunyai tekstur yang plastis.
Dodol  mempunyai  sifat  dapat  mengawetkan  sendiri  tanpa  memerlukan pendinginan,  sterilisasi  atau  pengeringan.  Tingkat  keawetannya
dipengaruhi  oleh  komposisi  bahan  penyusunnya,  aktivitas  air,  teknologi pengolahan, sistem pengemasan serta kandungan bahan pengawet.
Menurut  Standar  Nasional  Indonesia,  dodol  adalah  produk  yang  dibuat dari  tepung  beras  ketan,  santan  kelapa,  dan  gula  dengan  atau  tanpa
penambahan  bahan  makanan  dan  bahan  tambahan  lainnya  yang diijinkan Departemen Perindustrian, 1992.
Gambar  41. Dodol Rumput Laut
Di unduh dari : Bukupaket.com
127
Kebutuhan  pasar  terhadap  produk  dodol  semakin  meningkat  dari  tahun ke  tahun.  Berdasarkan  data  yang  diperoleh  dari  Dinas  Perindustrian
tahun 1898, peningkatan produksi dan permintaan dodol sampai dengan tahun  1998  adalah  sebanyak  17,5.  Dalam  mengantisipasi  hat  tersebut,
para  pengusaha  dodol  di  daerah  Garut  telah  banyak  melakukan modifikasi,  salah  satunya  adalah  dengan  memberikan  citarasa  yang
berbeda.  Sampai  saat  ini  telah  ada  sekitar  6  jenis  modifikasi  dodol produksi  dari  Garut.  Bahan  baku  yang  digunakan  juga  telah  beraneka
ragam, mulai dari buah-buahan seperti sirsak, durian, tomat, papaya, dan sebagainya,  bahkan  telah  ada  dodol  yang  terbuat  dari  kentang,  kacang
hijau, dan ketan hitam. Sebagai  salah  satu  produk  makanan  semi  basah,  dodol  mempunyai  ciri
antara lain mempunyai kandungan air 30 - 40 , nilai a
w
0.65 – 0.85, dan
mempunyai tekstur yang plastis. Ciri yang terakhir memungkinkan dodol dapat  dibentuk  dan  dapat  langsung  dikonsumsi.  Pada  kisaran  nilai  a
w
tersebut,  dapat  menyebabkan  dodol  menjadi  awet  dan  stabil  pada penyimpanan  suhu  kamar  karena  reaksi  kimia  dan  enzimatik  serta
pertumbuhan mikroba terhambat Buckle, 1995. Hubungan antara kadar air dan a
w
adalah panting diketahui untuk dapat mernperhitungkan daya awet dan perubahan yang terjadi pada bahan selama penyimpanan.
Tugas Amatilah    dengan  mencari  informasi  tentang  pengolahan  dodol
rumput laut melalui media pembelajaran  buku, media cetak, media elektronika  dan  sejenisnya,  silahkan  menanyakan  kepada  guru
apabila  ada  yang  belum  jelas  ,  buat  laporan  dan  presentasikan  di depan kelas
Di unduh dari : Bukupaket.com
128
Pembuatan  dodol  dimulai  dari  persiapan  bahan,  pencampuran, pemasakan,  pendinginan,  pemotongan,  dan  pengemasan  sekaligus
pencetakan.  Kemasan  yang  biasa  digunakan  adalah  kertas  minyak  atau pilastik  propilen  sebagai  kemasan  primer.  Sedangkan  kotak  karton  atau
kantong plastik sebagai kemasan sekunder.
Tabel 9. Standar Nasionai Indonesia untuk Produk Dodol
Sumber: Departemen Perindustrian, 1992 Pengembangan
dodol rumput
laut sangat
membantu dalam
mengantisipasi  permintaan  masyarakat  yang  semakin  meningkat terhadap  produk  dodol.  Penggunaan  rumput  laut  untuk  produk  dodol
dapat memberikan nilai tambah tersendiri pada makanan tersebut. Salah satu  keunggulan  yang  dapat  diperoleh  dari  dodol  rumput  laut  ini  bila
dibandingkan  dengan  dodol  yang  ada  di  pasaran  adalah  kandungan lodium dan seratnya cukup tinggi, yang dapat membantu mengatasi GAKI
Gangguan Akibat Kekurangan Iodium dan masalah pada pencernaan. Dalam  pembuatan  dodol  rumput  laut,  digunakan  rumput  laut  jenis
Eucheuma  cottonii,  hal  ini  didasarkan  pada  kemampuannya  dalam menghasilkan  karagenan.  Pada  proses  pengolahan  dodol  rumput  laut,
Uraian Persyaratan
Keadaan aroma, rasa, tekstur Normal
Air Maksimal 20
Abu Maksimal 1,5
Gula, dihitunq sebagai sukrosa Minimal 40
Protein minimal
3 Lemak
minimal 7
Serat kasar maksimal
1 Pemanis buatan
tidak bolehada Logam-logam berbahaya Pb, Cu,Hg
tidak ternyata Arsen
tidak ternyata Kapang
tidak boleh ada
Di unduh dari : Bukupaket.com
129
karagenan  dapat  terekstraksi  dengan  air  panas  yang  mempunyai kemampuan untuk pembentukan gel.
Bahan dan Alat
Bahan: Alat:
1.  Rumput laut 2.  Air
3.  Gula pasir 4.  Santan
5.  Garam
6.  Vanili 7.  Pewarna
100 50-75 dari bahan
100 dari bahan 100 dari bahan
0,1-0,2 dari bahan 1 dari bahan
1 dari bahan 1.  Blender
2.  Panciwajan 3.  Baskom
plastik 4.  Pemarut
5.  Penyaring santan 6.  Kompor
7.  Pengaduk kayu 8.  Pisau
9.  Plastik pengemas 10. Loyang
Langkah kerja:
1.  Rendam  rumput  laut  kering  yang  sudah  dibersihkan  kemudian tambahkan  jeruk  nipis.  Perendaman  dilakukan  selama  2
– 3 hari. Air perendaman diganti setiap 24 jam sekali
2.  Blender  rumput  laut  yang  sudah  lunak  sampai  diperoleh  bubur rumput laut
3.  Pada waktu yang bersamaan panaskan santan diambil dari satu buah kelapa dan gula pasir sampai mendidih.
4.  Setelah  santan  keluar  minyaknya,  masukkan  bubur  rumput  laut lanjutkan  pemasakan,  terus  dilakukan  pengadukkan  agar  adonan
tercampur merata. dan mengental.
Di unduh dari : Bukupaket.com
130
5.  Tuangkan  adonan  ke  dalam  cetakanloyang,  dinginkan  dan  diamkan sampai mengeras.
6.  Potong dodol rumput laut yang sudah mengeras dengan ukuran 1 x 4 cm dan ketebalan 1 cm. Dodol kemudian dikeringkan selama 3-4 hari,
kemudian dikemas dan siap dipasarkan.
LEMBAR TUGAS 1. Amatilah  dengan  mencari  informasi  dari  sumber-sumber  bacaan
yang  terkait  materi  pembuatan  dodol  rumput  laut  melalui  buku- buku di perpustakaan, internet, dan sumber referensi lainnya.
2. Tanyakan  kepada  guru  dengan  mengajukan  pertanyaan  untuk