Sex Reversal pada Ikan Nila Merah (Oreochromis sp.) melalui Perendaman Larva dengan Aromatase Inhibitor.

" *

SEX REVERSAL PADA LKAN NILA MERAH (Oreoclzromis sp.)
MELALUI PERENDAMAN LARVA DENGAN
AROMATASE INHIBITOR

Oleh:
DKA DARMI ASTUTE
C01499038

SKRIPSI

PROGRAM STUD1 TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN AKUAKlTLTUR
JURUSAN BUDIDAI'A PERAIRAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN E M U KELAUTAN
INSTITUT PERTANIAK BOGOR
2004

SEX REVERSAL PADA IKAN NILA MERAH (Oreocltronzis sp.)
MELALUI PERENDAMAN LARVA DENGAN
AROMATASE LNHIBITOR


OIeh:
IKA DARMI ASTUTIK
CO1499038

SKRUPSI
Sebagai Salah Satu Syarat uutuk Memperoleh Gelar Sarjana
pada Fakultas Perikanan dan IImu Kelautau

PROGRAM STUD1 TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN AKUAKULTUR
SORUSAN BUDIDAYA PERAIRAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2004

SKRIPSI

Judul Skripsi

: Sex Reversal pada Ikan Nila Merah (Oreoclzror~zwsp) inelalui


Perendaman Larva dengan Aro~nataseInhibitor
N a ~ n aMahasiswa

: Ika Danni Astutik

Nolnor Pokok

: C01499038

Program Studi

: Teknologi dan Manajelnen Akuakultur

Menyetujui :
I. Komisi Peinbiinbing

[Ir. Harton Arfah, M.Si
Anggota


Ketua

11. Fakultas Perikanan dan Ilinu Kelautan

Tanggal lulus : 3 Februari 2004

Ika Darmi Astutik. C01499038. Sex Reversal pada Ikan Nila Merah
(Oreoclrronzis sp.) melalui Perendaman Larva deugan Aromatase Inhibitor.
Dibawah himhingan Dr. Ir. Agus Oman Sudrajat, M.Sc dan Ir. Harton Arfah,
M.Si.

Ringkasan
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian aroinatase
inhibitor melalui perendaman larva terhadap persentase jenis kelainin jantan ikan nila
~nerah(Oreoclzronzis sp.).
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februarj-Juli 2003 bertempat di
Laboratoriurn Kola~nPercobaan dan Laboratori~un Pengeinbangan dan Genetika
Ikan, Jurusan Budidaya Perairan, FPIK, IPB. Pada tahap persiapan dilakukan
pemijahan induk dala~n bak semen berukuran 250x200~100cm, setiap 7 hari
dilakukan pengecekan untuk inemperoleh telur. Selanjutnya telur diinkubasi pada

akuarium berukuran 30x20~20cm sampai beru~nur7 hari setelah menetas. Tahap
Perlakuan, Larva umur 9 hari sebanyak 100 ekor di renda~ndalam 2 It air dengan
aromatase inhibitor sela~na10 jam dengan dosis 0 (kontrol), 10, 20, dan 30 mdl.
Setelah Perendaman, larva dipelihara sa~npaiberumur 2 bulan pada akuariuin
berukuran 70x50~50 cm. Kemudian dipindahkan kedala~n bak berukuran
250x200~100cm sampai berumur 3 bulan dengan menggunakan hapa berukuranm
200x100x100 cm.
Parameter yang dia~nati adalah persentase jenis kelamin jantan, tingkat
kelangsungan hidup ikan setelah perendaman dan akhir penelitian. Penga~natanjenis
kela~nin dilakukan dengan pewamaan asetokannin dan hematoxylin-eosin.
Percobaan inenggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan
masing-masing diulang 3 kali. Data yang diperoleh dianalisis dengan ANOVA (Steel
and Torrie, 1993).
Hasil identifikasi jenis kela~ninsecara histologis menghasilkan persentase
jantan inasing-masing sebesar 43,03%, 54,88%, 59,51%, dan 57,97%. Dari hasil
analisis sidik ragain selnua perlakuan tidak berbeda nyata terhadap kontrol dan juga
tidak berbeda nyata antar perlakuan pada taraf kepercayaan 95%. Hal ini disebabkan
oleh penggunaan dosis aromatase' inhibitor yang rendah dan waktu perlakuan yang
kurang lama. Selain itu terdapat ikan hermaprodit pada semua perlakuan kecuali
kontrol yang berkisar antara 1,5 1-2,10%.

Tingkat kelangsungan hidup rata-rata setelah perendaman masing-masing
perlakuan sebesar 100%, dan setelah penelitian berkisar antara 72-87%. Hasil
analisis sidik ragaln menunjukkan bahwa antara perlakuan tidak berbeda nyata pada
taraf kepercayaan 95%, ini menunjukkan bahwa dosis pemberian aromatase inhibitor
tidak berpengaruh terhadap tingkat kelangsungan hidup ikan.
Pemberian aromatase inhibitor pada larva tidak berpengaruh terhadap
persentase jenis kelamin jantan, serta tingkat kelangsungan hidup ikan nila merah.

DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Bondowoso pada tanggal 4 Januari 1981
sebagai anak pertama dari dua bersaudara dari pasangan
Mohamad Rejo dan Tri Harti Endang Sulastri. Pendidikan fonnal
diawali dengan bersekolah di TK Kartika Karang Melok (19861987), kemudian dilanjutkan di SD Negeri Karang Melok I.
(1987-1993)
Pada tahun 1993-1996, penulis mene~npuhpendidikan lanjutan pertaina di
MTsN Jernber. Dan pada tahun 1996-1999 inelanjutkan di SMU Negeri I Tamanan.
Penulis diterilna di Institut Pertanian Bogor ~nelaluijalur USMI (Undangan Masuk
Seleksi IPB) pada tahun 1999 pada program studi Teknologi dan Manajeinen
Akuakultur, Jurusan Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ihnu Kelautan.
Penulis pernah melakukan rnagang di LBAP (Loka Budidaya Air Payau)

Situbondo (2001), praktek lapang di PT. Tirta Mutiara Makmur, Situbondo dan PT.
Surya Windu Kartika, Banyuwangi (2002).
Selama di IPB penulis aktif dala~n berbagai kegiatan dan organisasi
diantaranya lnenjadi panitia TAMBAK (Temu Angkatan Mahasiswa Baru
Akuakultur) 2000 dan 2001. Juga aktif di HIMAKUA (Himpunan Mahasiswa
Akuakultur) periode 2001-2002, Anggota Amazon Corps (Aquatic and Mountain
Zone ) dari tahun 2001-sekarang.
Untuk lnenyelesaikan studi di Fakultas Perikanan dan Ihnu Kelautan, penulis
melaksanakan penelitian yang berjudul

"

Sex Reversal pada Ikan Nila Merah

(Oreoclrromissp.) melalui Perendaman Larva dengan Aromatase Inhibitor ".

KATA PENGANTAR
Puji syuk~ukehadirat Allah SWT atas rahmat dan kan~nia-Nyasehingga
skripsi yang berjudut "Sex Reversal pada Ikan Nila Merah (Oreochromis sp.)
~nelaluiPerendaman Larva dengan Arotnatase Inhibitor" ini dapat diselesaikan.

Skripsi ini sebagai salah satu syarat unt~tkmemperoleh gelar sarjana di Fakultas
Perikanan dan Ilmn Kelautan, Institut Pertanian Bogor.
Penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada :
1. Dr. Ir. Agus Oman Sudrajat., M.Sc. dan Ir. Harton Arfah., M.Si. sebagai dosen

petnbi~nbingatas nasihat, petunjuk dan ~notivasiselruna penyusunan skripsi dan
seluruh Staf Pengajar Departemen Budidaya Perairan.
2. Dr. Ir. Dinar Tri Sulistyowati., DEA sebagai dosen penguji atas kritik dan

saran dala~npenyusunan skripsi.
3. Ir. Adi Sucipto dan keluarga besar Balai Budidaya Air Tawar Sukaburni atas
b a n h t a ~ y adalsun penyediaan induk ikan nila merah.
4. Kedua Orang Tua, eyang kttng dan eyang ti atas doa dan kasih sayang.
5. Staf teknisi Laboratorium Lingkungan, Nutrisi, Kesellatan, Pengembangbiakan

dan Genetika Ikan, Ruang Kuliall bawah dan Sistem dan Teknologi serta staf
perpustakaan jurusan Budidaya Perairan.

6 . Teman-teman BDP'36, aku bangga tnenjadi bagian kalian dan sernoga tetap
tejalin persahabatan yang manis.

Semoga skrpsi ini dapat bermanfaat bagi illnu pengetahuan dan
perkembangan budidaya ikan nila mera11.

Bogor, Februari 2004
Penulis

DAFTAR IS1
Halainan

..................................................................................
DAFTAR TABEL .........................................................................................
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................
I. PENDAHULUAN .....................................................................................
1.1 Latar Belakang ..................................................................................
1.2 Tujuan ...............................................................................................
11. TINJAUAN PUSTAKA ...........................................................................
2.1 Biologi Ikan .......................................................................................
2.2 Determinasi Kelamin ........................................................................
2.3 Diferensiasi Kelainin .........................................................................

2.4 Aromatase .........................................................................................

KATA PENGANTAR

2.5 Aromatase Inhibitor

..........................................................................

.......................................................................
............................................................................
..................................................................................
.....................................................................................
.................................................................
...........................................................................
................................................................
.......................................................................
..............................................................
.................................................................
.....................................................................................
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ...............................................................

4.1 Hasil ..................................................................................................
4.2 Peinbahasan .......................................................................................
V. KESSMPULAN DAN SARAN ................................................................
5.1 Kesimpulan .......................................................................................
5.2 Saran ..................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA .....................................................................................
LAMPIRAN ....................................................................................................

1

...

111

iv
v
1
I
3
4

4
6
7
8
9

SII. BAHAN DAN METODE
3.1 Waktu dan Tempat
3.2 Alat dan Bahan
3.2.1 Wadah dan Alat ........................................................................
3.2.2 IkanUji
3.2.3 Aromatase Inhibitor
3.2.4 Makanan Ikan
3.2.5 Larutan Asetokarmin
3.3 Rancangan Percobaan
3.3.1 Rancangan Perlakuan
3.3.2 Prosedur Percobaan
3.4 Analisis Data

16
16
19
23
23
23
24
28

DAFTAR TABEL

Nomor

Teks

1. Persentase kelalnin jantan ikan nila lnerah (Oreochromis sp.)

2. Kelangsungan hidup ikan nila lnerah (Oreoclzromissp.) akhir
penelitian

Hala~nan

.................

...................................................................................................

18

19

DAFTAR GAMBAR
Nomor

lkks

Halaman

1. Morfologi ikan nila inerah (Oreoclzromis sp.)
betina (atas) dan jantan (bawah)

.......................................................
2. Alat kelarnin ikan betina (a) dan jantan (b) ......................................
3. Penarnpakan gonad ikan nila merah (Oreoclzronzis sp.)
jantan (a), betina (b), dan herinaprodit (c)

.....................................

4
5

16

4. Histologi sel telur ikan nila merah (Oreochromis sp.) dengan
pewarnaan asetokannin (a) dan hematoxylin-eosin (b)

17

5. Histologi sel sperma ikan nila lnerah (Oreoclzromis sp.) dengan
pewarnaan asetokannin (a) dan hematoxylin-eosin (b)

17

6. Histologi gonad ikan hermaprodit dengan
pewamaan asetokannin

17

7. Persentase rata-rata jenis kelamin
ikan nila merah (Oreochronzis sp.)

18

8. Tingkat kelangsungan hidup ikan nila merah (Oreoclzromis sp.)
akhir penelitian

19

....................

....................

....................................................................

.....................................................

.................................................................................

DAFTAR LAMPIRAN
Nomor

Teks

1. Hasil identifikasi kelarnin ikan nila inerah (Oreochroi~zissp.)

Halaman

.........

28

2 . Tabel sidik ragam persentase kelamin jantan
ikan nila rnerah (0reoclzromi.s sp.)

28

3. Tingkat kelangsungan hidup larva setelah
perendarnan selarna 10jarn

28

4 . Tabel sidik ragam ikan nila merah (Oreoclzro~nissp.)
akhir penelitian

29

...................................................

..............................................................

.................................................................................
5 . Bobot rata-rata (g) ikan nila rnerah (Oreocl~romissp.) ....................
6 . Panjang rata-rata (crn) ikan nila merah (0reoclzronzi.s sp.) ..............
7. Kisaran kualitas air selana penelitian ..............................................
8. Ske~napnnbuatan preparat histolog-l permanen ...............................
9 . Skeina pewarnaan preparat histologi pennanen ...............................
I0.Seleksi induk ....................................................................................
1 1.Proses pengepakan dan pengangkutan induk ...................................
12.Proses aklirnatisasi induk di bak perneliharaan ................................
13. Pe~nanenantelur ..............................................................................
14. Perendarnan larva ............................................................................
15. Wadah peineliharaan ikan ...............................................................

29
29
29
30
31
32
32
32
33
33
33