Metode Pendekatan Spesifikasi Penelitian Lokasi Penelitian

lviii

BAB III METODE PENELITIAN

A. Metode Pendekatan

Untuk mencari jawaban atas rumusan permasalahan yang ada, penulis menggunakan metode pendekatan yuridis empiris, yaitu pendekatan terhadap suatu permasalahan dengan menggunankan data primer hasil penelitian di lapangan untuk mengetahui secara kongkrit terhadap segala permasalahan perpanjangan atau pembaharuan Hak Guna Bangunan yang di bebani Hak Tanggungan sedangkan kreditnya belum jatuh tempo. Disamping data primer yang di peroleh dari hasil penelitian di lapangan dalam pembahasan permasalahan ini juga menggunakan data sekunder berupa study kepustakaan, peraturan perundang-undangan, dokumenarsip serta pendapat para sarjana untuk mendukung pembahasan antara fakta atau kenyataan dalam praktek dengan apa yang seharusnya atau idialnya. 10 Alasan dipergunakan metode yuridis empiris digabung dengan data sekunder adalah akan dapat membahas permasalahan secara mendalam dan lebih kongkrit terhadap hasil penelitian ini. 10 Ronny Hanitijo Soemitro, Metodologi Penelitian Hukum, Jakarta: Ghalia Indonesia, Cet III, 1985, Hal. 24 lix

B. Spesifikasi Penelitian

Penelitian ini bersifat deskriptif analitis. Deskriptif penelitian ini terbatas pada usaha mengungkapkan suatu masalah atau keadaan atau peristiwa sebagaimana adanya, sehingga sekadar untuk mengungkapkan fakta. Istilah analitis mengandung makna mengelompokkan, menghubungkan, membandingkan data- data yang diperoleh baik dari segi teori maupun praktek. Penelitian terhadap teori dan praktek adalah untuk memperoleh gambaran tentang faktor pendukung dan faktor penghambatnya.

C. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian di Kabupaten Kendal dengan pertimbangan Hak Guna Bangunan merupakan hak atas tanah yang disediakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, guna mendirikan bangunan terutama di perkotaan. Di Kabupaten Kendal banyak bangunan, rumah, gedung-gedung perkantoran dan pertokoan yang didirikan di atas Hak Guna Bangunan, sehingga atas dasar pertimbangan tersebut Kabupaten Kendal dipilih sebagai lokasi penelitian.

D. Populasi dan Sampel