commit to user 14
2. Jumlah responden 30 adalah batas jumlah antara sedikit dan banyak 3. Data diatas 30, kurvanya akan mendekati kurva normal. Maksud dari
kurva normal adalah merupakan suatu fenomena yang universal mengenai fenomena ciri atau sifat alami yang normal.
F. Kriteria Restriksi
Subjek dalam penelitian ini adalah subjek yang memenuhi kriteria sebagai berikut :
1. Kriteria Inklusi Kriteria inklusi adalah karakter umum subjek dalam populasinya.
Dalam penelitian ini yang menjadi kriteria inklusi adalah suami perokok yang tergolong dalam perokok ringan menghabiskan rokok
kurang dari sampai dengan 10 batang perhari, memiliki fasilitas untuk melakukan metode monaural beat seperti laptop, CDDVD player
yang biasanya terhubung dengan TV, MP3 player dan bersedia untuk menjadi responden ditandai dengan menandatangani lembar informed
concent permintaan menjadi responden. 2. Kriteria Eksklusi
Kriteria eksklusi adalah kriteria untuk mengeluarkan subjek yang memenuhi kriteria inklusi karena beberapa sebab atau karena subjek
menolak untuk mengikuti penelitian. Dalam penelitian ini yang menjadi kriteria eksklusi adalah suami perokok yang tidak teratur
dalam melakukan metode monaural beat selama penelitian.
commit to user 15
G. Definisi Operasional
1. Variabel Bebas X : Metode Monaural Beat Definisi : cara mendengarkan gelombang musik addiction
treatment dengan speaker atau headphone, metode ini dilakukan selama 14 hari, tiap harinya mendengarkan satu
kali dan dilakukan selama 30 menit Skala Variabel: Nominal diberi metode monaural beat dan tidak
diberi metode monaural beat 2. Variabel Terikat Y : Sikap suami perokok
Definisi : perubahan sikap suami perokok aktif setelah diberi
perlakuan dengan metode monaural beat, perubahan sikap diketahui
dengan kuesioner
yang berisi
tentang pernyataan sikap mengenai merokok yang meliputi :
sikap suami tentang dampak asap rokok bagi orang lain perokok pasif, sikap suami mengenai bahaya rokok bagi
tubuh, strategi berhenti merokok. Skala Variabel : Interval
H. Cara Kerja
1. Pengelompokan Subjek Subjek pada penelitian ini adalah suami perokok di Desa
Glagahagung yang telah memenuhi kriteria inklusi yaitu sebanyak 30 responden. Jumlah tersebut diambil dari tiga dusun secara cluster
random Sampling. Karena pada penelitian ini menggunakan dua
commit to user 16
kelompok yaitu kelompok kontrol dan kelompok perlakuan maka dari 30 responden yang ada dibagi menjadi dua kelompok secara random.
Kelompok control sejumlah 15 repsonden dan kelompok perlakuan sejumlah 15 responden.
2. Intervensi Pada intervensi ini terlebih dahulu peneliti mengumpulkan data dan
jenis data yang dipakai adalah data primer. Langkah–langkah pengumpulan data oleh peneliti adalah sebagai berikut :
a. Menentukan subjek penelitian yaitu suami perokok yang telah memenuhi kriteria inklusi sebagai responden dan diberi surat
persetujuan sebagai bukti bahwa suami tersebut bersedia untuk menjadi responden dalam penelitian ini.
b. Membagikan kuesioner pertama untuk diisi oleh responden sebagai data pre-test
c. Membimbing atau menjelaskan apabila ada kalimat pertanyaan yang tidak jelas atau tidak dimengerti
3. Instrumentasi Penelitian ini menggunakan kuesioner dengan skala Likert.
commit to user 17
Tabel 3.1. Skala Likert
Kuesioner yang disusun berupa suatu pernyataan dengan kisi-kisi sebagai berikut :
Tabel 3.2. Kisi-kisi Kuesioner
Indikator sikap suami perokok
Pernyataan Positif
Pernyataan Negatif
Jumlah Soal
Dampak asap rokok bagi perokok pasif
10, 31, 20, 34, 17, 36
12, 26 8
Bahaya rokok bagi tubuh 3, 15, 21, 24
28, 33 5, 13, 14,
19, 16, 22, 23, 27, 29,
38 16
Strategi berhenti merokok
1, 7, 8, 11, 30, 35, 37
2, 4, 6, 9, 18, 25, 32
14
Jumlah 19
19 38
Kuesioner yang ada terlebih dahulu diuji validitasnya pada 30 responden yang memiliki karakteristik mirip dengan responden yang
Pernyataan Positif favourable
Nilai Pernyataan Negatif
un favourable Nilai
Sangat Setuju SS 4
Sangat Setuju SS 1
Setuju S 3
Setuju S 2
Tidak Setuju TS 2
Tidak Setuju TS 3
Sangat Tidak Setuju STS
1 Sangat Tidak Setuju
STS 4
commit to user 18
akan dijadikan kelompok perlakuan yaitu di Desa Sidorejo, kemudian pernyataan
yang telah
dijawab tersebut
diuji validitasnya
menggunakan rumus korelasi pearson product moment. Dalam uji validitas, pernyataan dikatakan significant jika besarnya r
xy
hitung lebih besar dari r
xy
tabel. Sedangkan jika besarnya r
xy
hitung lebih kecil dari r
xy
tabel maka pernyataan tersebut tidak significant sehingga harus diganti atau direvisi, atau dihilangkan Notoatmodjo, 2010. Pada
penelitian ini dari 38 soal, setelah dilakukan uji validitas terdapat 8 soal yang tidak valid yaitu soal nomor 17, 20, 31, 33, 34, 35, 36, 38.
Soal yang tidak valid tersebut dihilangkan. Hasil uji validitas selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 6.
Setelah dilakukan uji validitas, soal yang valid diuji reliabilitasnya menggunakan rumus Alpha Cronbach. Pada uji reliabilitas ini
kuesioner atau angket dikatakan reliabel jika memiliki nilai alpha minimal 0,7Riwidikdo, 2009. Hasil uji reliabilitas kuesioner pada
penelitian ini menunjukkan hasil nilai alpha sebesar 0, 986. Untuk memudahkan dalam pengujian validitas dan reliabilitas digunakan
program SPSS 16.
commit to user 19
Dari uraian cara kerja di atas, secara ringkas dapat dilihat dalam skema berikut:
Gambar 3. 2 Skema Penelitian 4. Cara Menggunakan Instrumen
a. Menunjuk survier untuk membantu dalam penyebaran kuesioner b. Menjelaskan kepada survier maksud dan tujuan dari penyebaran
kuesioner yaitu untuk mengukur sikap suami perkok di desa Glagahagung
c. Meminta survier untuk menyebarkan kuesioner tersebut kepada responden untuk diisi kemudian mengambil kuesioner yang telah
diisi. d. Mentabulasi hasil kuesioner yang telah diisi.
Kuesioner tentang sikap Uji Validitas dan Reabilitas
Kuesioner yang Valid dan Reliabel Pre-test
15 responden kelompok kontrol
15 responden kelompok perlakuan
Tidak diberi perlakuan Perlakuan metode monaural
beat selama 14 hari secara berturut-turut
Post-test Selisih posttest dan pretest di analisis dengan uji t-independent
antara kelompok control dan kelompok perlakuan
commit to user 20
I. Pengolahan Data
1. Editing : melekukan pemeriksaan terhadap data yang dikumpulkan
serta memeriksa kelengkapan data dan kesalahan 2. Coding
: merupakan kegiatan pemberian kode numeric angka terhadap data yang terdiri atas beberapa kategori.
3. Data entry : kegiatan memasukkan data yang telah dikumpulkan kedalam master tabel atau database computer, kemudian
membuat distribusi frekuensi sederhana atau dengan membuat tabel kontingensi Hidayat, 2009.
J. Analisis Data
Analisis data yang digunakan adalah uji Independent t Test karena untuk mengetahui adanya perbedaan antara kelompok kontrol dan
kelompok eksperimen Riwidikdo, 2009. Akan tetapi sebelum menggunakan uji Independent t Test, terlebih dahulu dilakukan uji
normalitas data menggunakan uji Shapiro Wilk dengan alasan sampel yang digunakan pada penelitian ini
≤ 50. Hasil uji normalitas menunjukkan data berdistribusi normal.
commit to user
21
BAB IV HASIL PENELITIAN
Penelitian telah dilaksanakan selama 14 hari yaitu memberikan metode monaural beat kepada suami perokok dengan ketentuan suami tersebut
menghabiskan rokok kurang dari atau sama dengan sepuluh batang per hari. Pemberian metode tersebut berupa mendengarkan musik yang berjudul Addiction
treatment setiap hari tanpa putus satu hari pun yang laksanakan di Desa Glagahagung, Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi pada tanggal 11 –
24 Juli 2011. Hasil penelitian dengan judul:“Pengaruh Metode Monaural Beat Terhadap Sikap Suami Perokok” dapat dilihat sebagai berikut :
A. Rerata Nilai Pretest dan Posttest Kelompok Perlakuan dan Kelompok
Kontrol Tabel 4. 1 Rerata Nilai
Pretest dan Posttest Kelompok Perlakuan dan Kontrol
Pretest Posttest
Kelompok Rerata
Standar Deviasi Rerata
Standar Deviasi Perlakuan
60, 67 4, 64
77, 87 6,16
Kontrol 59, 40
5, 45 73, 00
4, 23
Pada tabel diatas menunjukkan bahwa nilai rerata kelompok perlakuan dan kelompok kontrol pada posttest lebih tinggi dari pada nilai rerata pada
pretest