Gambar 3.20 Hasil Ilustrasi Plane Dalam Bidang Tiga Dimensi
3. Proses Transformasi Data Gambar Raster Menjadi Data Vector
Hasil dari Sistem Informasi Geografis Penentuan Lahan Potensial menggunakan Image Processing adalah data berupa vector, sedangkan input dan
beberapa proses dari aplikasi ini masih menggunakan data raster. Untuk itu diperlukan suatu proses yang dapat merubah format data dari raster menjadi
vector dengan bantuan Image Processing.
Langkah pertama adalah membuka layer data raster yang akan dirubah formatnya menjadi vector. Contoh gambar yang akan dirubah formatnya dapat
dilihat pada Gambar 3.21.
-6.0000, 111.0000
-7.0000, 112.0000
Image width: 512 pixel
Image height: 512 pixel
Gambar 3.21 Gambar Layer Yang Akan Dirubah ke Vector
Kemudian dengan bantuan Image Processing, find contour yang disediakan oleh library opencv maka gambar tersebut akan diproses sehingga
hasilnya dapat dilihat pada Gambar 3.22.
Image width: 512 pixel
Image height: 512 pixel
0,0
512,512
Gambar 3.22 Hasil Gambar Layer Yang Telah Menjadi Vector Proses tidak berhenti sampai disini, bisa dilihat hasil dari proses hasil
vector masih menggunakan koordinat gambar yaitu koordinat terdekat berada
pada posisi 0,0 dan posisi terjauh berada pada posisi 512, 512. Untuk itu perlu dilakukan proses perubahan tiap titik koordinat atau dikenal dengan proses
proyeksi. Gambar tersebut akan diproyeksi dengan data koordinat yang berada pada gambar raster yang bisa dilihat pada Gambar 3.23. di halaman 46.
Proses proyeksi merubah tiap titik dari hasil vector tersebut dan merubah skala dari tiap titik tetapi tidak merubah sususan pola antar titik. Yang berubah
hanya skala dan posisi dari tiap titik tersebut. Hasil dari proses proyeksi dapat dilihat pada Gambar 3.23. di halaman 46.
Image width: 512 pixel
Image height: 512 pixel
-6.0000, 111.0000
-7.0000, 112.0000
Gambar 3.23 Vector Yang Telah Diproyeksikan Dengan Koordinat Geografis
4. Proses Intersect pada binary image